"Sudah selesai?" tanya Hosana lagi.Luna tertegun sejenak, tidak mengerti apa yang ingin dilakukan Hosana. Namun, dia tetap ingin memancing emosinya."Aku nggak akan meninggalkan dia. Kalian mau keluar negeri? Aku juga ikut!""Aku akan terus dekat dengan Jack. Bagaimanapun juga, dia mencintaiku. Selama ada aku, pernikahanmu nggak akan bahagia!"Usai bicara, Hosana meletakkan piring di tangannya dan menyipitkan matanya."Sudah selesai? Kalau begitu, sekarang giliranku.""Saran dariku, kalau mau jadi selingkuhan, lebih baik diam-diam saja, jangan terlalu berisik."Usai bicara, Hosana mengangkat tangannya dan menampar wajahnya hingga miring.Luna kehilangan keseimbangan, kakinya terkilir dan mengenai mangkuk sup di meja. Sup itu tumpah ke tubuhnya, membuatnya menjerit kesakitan,"Aaaa, panas!"Jack yang mendengar suara itu segera berlari ke dapur."Luna, ada apa?"Luna mendongakkan kepala, memperlihatkan pipi kanannya yang memerah akibat tamparan dan tangan kirinya yang melepuh karena sup
Read more