Menjelang akhir tahun, aku ditugaskan ke daerah Bet untuk merekam beberapa materi. Di daerah ini ada banyak desa dengan kisah-kisah aneh yang beredar.Aku duduk di atas kereta hijau tua, perhatianku tertuju pada seorang pria di dekatku.Pria itu menutupi tubuhnya rapat-rapat, selain wajahnya, tidak ada bagian tubuh lain yang terlihat.Dia diam membisu, seperti mayat yang dibalut kain kafan dan ditinggalkan begitu saja.Aku berbincang santai dengan seorang pemuda di sebelahku.Tiba-tiba, seorang nenek yang duduk di dekat jendela membuka suara. Wajahnya penuh kerutan yang dalam, menyerupai daging asap yang telah dikeringkan.Dia berkata, "Mau ke Desa Kelabang? Kamu ... pasti akan suka di sana."Belum sempat aku bertanya lebih jauh, tiba-tiba pria itu mendongak.Nenek itu melirik ke arah pria itu dengan pandangan tajam.Aku pun penasaran dan bertanya, "Desa kelabang?"Nenek itu menjawab pelan, "Benar, Desa Kelabang."Aku mengernyitkan kening dan bertanya lagi, "Apa ada yang aneh dari tem
Last Updated : 2024-12-12 Read more