"Turun!"Surya tiba-tiba menginjak rem, lalu menarikku turun dari kursi penumpang."Kamu hubungi sopir dulu buat jemput, nanti aku jelasin."Sambil menatap punggung Surya yang pergi dengan sikap dingin, aku menyentuh dahiku yang memar karena terbentur.Begitu melihat Chika, aku langsung tahu hubungannya dengan Surya pasti tidak biasa.Terutama senyuman gadis itu yang terang-terangan menantang dan tatapan jahatnya yang tidak bisa ditutupi.Dulu, Surya selalu menempatkan aku sebagai prioritas utama, kapan pun itu.Bahkan di awal usahanya, saat ada kontrak penting, dia rela terlambat demi mengantarku pulang terlebih dahulu.Namun sekarang, demi perempuan lain, dia tega meninggalkanku di pinggir jalan tanpa peduli keadaanku.Meski sedih, aku langsung naik taksi menuju ke sekolah Kiky.Saat ini, tidak ada yang lebih penting dari Kiky.Namun, begitu aku sampai, gurunya bilang Kiky sudah dijemput sejak tadi.Aku buru-buru menelepon rumah, tetapi tidak ada yang mengangkat.Aku mencoba menghubu
Terakhir Diperbarui : 2024-11-27 Baca selengkapnya