All Chapters of GADIS DESA PEMIKAT HATI TUAN ARJUNA: Chapter 31 - Chapter 33
33 Chapters
Bab 31
Ratih mendekap erat selimut yang menutupi tubuh polosnya. Ah, sekarang ia sudah bukan lagi seorang gadis, melainkan sudah menjadi wanita seutuhnya. Teringat kejadian beberapa jam yang lalu, membuat pipi Ratih merona. Sebenarnya Ratih belum siap untuk menjalankan tugas sebagai istri. Namun Ratih tak mungkin menolak keinginan Arjuna yang saat ini sudah sah menjadi suaminya. Hingga terjadilah malam pertama. Malam panas yang penuh debar dan penuh gelora. Lelaki tampan yang bergelar sebagai suaminya itu kini tidur pulas disampingnya. Tangan kekarnya melingkar diperut Ratih. *** Bunyi alarm membangunkan Ratih dari tidur nyenyaknya. Ratih berniat bangkit setelah sejenak mengumpulkan nyawa, namun sepasang tangan kekar yang melingkar diperutnya membuatnya tidak bisa bergerak. Perlahan Ratih menyingkirkan tangan kekar itu, lalu menggeser tubuhnya. Baru saja kakinya menapak dilantai, tiba-tiba tangannya ditarik oleh seseorang. Sehingga tubuhnya jatuh ke ranjang dan kembali mereba
Read more
Bab 32
Hari berganti bulan, tak terasa usia kandungan Ratih sudah 7 bulan. Arjuna si calon ayah, kini menjelma menjadi suami siaga yang penuh perhatian. Ratih tak boleh ini tak boleh itu, tak boleh begini tak boleh begitu, bahkan makan saja ia yang suapi. Ratih yang dalam kesehariannya biasa bergerak, merasa tersiksa dengan aturan yang Arjuna buat. Ditambah lagi dengan keberadaan Bu Prapti yang menetap dirumah Arjuna sampai cucunya lahir ke dunia. Sebagai calon nenek yang baik, Bu Prapti begitu protektif dengan asupan makanan dan gizi untuk perkembangan janin dalam kandungan Ratih. Bu Prapti dan Arjuna begitu antusias menantikan kehadiran anggota baru dikeluarga Nayendra. *** Tak tahan hanya berdiam diri dikamar, Ratih mengambil kemoceng untuk membersihkan kaca jendela kamarnya yang kotor karna debu. Namun baru sebentar, teriakan Arjuna membuat tangannya berhenti bergerak. "Apa yang kau lakukan, Ratih?"Arjuna berjalan cepat menghampiri istrinya yang berdiri didepan jendela. "I-i
Read more
Bab 33
Sudah 30 menit Ratih berjalan mengelilingi taman dirumah besar Arjuna. Walaupun tidak full jalan, 5 menit jalan 5 menit berhenti, begitu seterusnya. Maklumlah, kandungan Ratih sudah besar dan ia keberatan membawa beban tubuhnya. "Mas Juna duduk disana saja, tidak usah ngikutin aku terus."seru Ratih menunjuk ke arah kursi yang ada ditaman. Pasalnya, Arjuna yang ada disampingnya itu malah membuat jalannya jadi lambat karna bergelayut padanya. "Tidak sayang, mas harus siap sedia disampingmu."tolak Arjuna cepat. Ratih mendesah kesal, suaminya itu keras kepala sekali. Dari tadi selalu saja mengikutinya, bahkan saat Ratih ke kamar mandipun juga ikut masuk ke dalam. Dengan dalih takut jika nanti Ratih terpeleset. Ah, terlalu lebay calon bapak yang satu itu. Kesal namun takut dosa kalau memarahi suami, akhirnya Ratih hanya bisa merengut sebal. "Pipinya minta digigit ya sayang?"goda Arjuna mengerling nakal, membuat Ratih bertambah kesal. Istrinya yang sejak hamil berubah sexy itu
Read more
PREV
1234
DMCA.com Protection Status