Home / Rumah Tangga / SUAMI AROGAN KENA BATUNYA / Chapter 21 - Chapter 24

All Chapters of SUAMI AROGAN KENA BATUNYA: Chapter 21 - Chapter 24

24 Chapters

Mahendra Menggila

bab 21Malam semakin merangkak dengan segala misteri yang ada di dalamnya, mengantar jiwa-jiwa lelah ke peraduan ternyaman, untuk melupakan sejenak letihnya kehidupan.Tetapi tidak begitu yang terjadi di sebuah kamar mewah yang di tempati oleh sepasang jiwa yang membara. Mereka terlihat larut dalam indahnya gelora. Bersiap menuju puncak asmara.Tetapi di saat kain terakhir penutup tubuh sang wanita akan terenggut, tiba-tiba tubuh sang pria terdorong kuat, punggungnya yang liat terhempas pada kasur empuk, tapi menciptakan rasa sakit yang luar biasa dalam setiap denyut nadinya.Larasati dengan panik bergegas meraup selimut yang hampir sebagian terjurai ke lantai, lalu meraupkan cepat pada bagian dirinya yang telah begitu terekspos.Terekspos dengan sangat jelas di mata Mahendra, di bawah penerangan lampu kamar berdaya 25 watt. Mahendra yang telah begitu tersulut hasrat kelelakiannya, tidak dapat lagi menahan segala deraan yang melanda diri, lantas secepat kilat ia meraih jemari yang s
last updateLast Updated : 2024-11-24
Read more

Penolakan Larasati

part 22"Aku mohon Mahendra. Jangan begini, jangan lakukan ini ..." Demi mendengar perkiraan nalurinya, Larasati kembali membuka suara.Kali ini ia meraup rahang Mahendra yang hampir melewati segala batasan, membawanya untuk saling bertatapan mata.Manik mata mereka saling beradu, membuat kata-kata yang akan menjadi pemungkas dari segala hal yang akan terjadi itu tertahan di ujung lidah.Iris mata tajam itu menggelap kemerahan, menruntuhkan segala kekuatan yang tersisa pada Larasati, menatap penuh damba, menghantarkan sengat menggetarkan ke relung terdalam hati Larasati."Kita boleh melakukannya, sayang ....kita diharuskan melakukan ini, ini kewajiban suami istri...." Mahendra mengecup dagu Larasati, kembali menatap kedalaman mata yang tiada henti mengeluarkan bulir bening."Aku anggap airmatamu ini adalah penyerahan dirimu, karena sedari tadi tidak kutemukan reaksi tubuhmu menolak diriku. Kau begitu siap menerimaku."Mahendra kembali mengecup wajah itu seluruh bagian wajah istrinya
last updateLast Updated : 2024-11-24
Read more

Hasil dari kejadian semalam

part 23Larasati pura-pura masih belum terjaga ketika sekitar jam 7,30 Mahendra yang masih saja mendekapnya dengan posesif, tiba-tiba saja terbangun.Pria itu segera bangkit diiringi gumamam tidak jelas."Sial ..." hanya itu kata yang dimengerti Larasati, lalu didengarmya pria itu sudah buru-buru ke kamar mandi.Tidak lama setelah itu lengkingan ponsel Mahendra terdengar bertubi-tubi dan hanya berakhir ketika dia sudah selesai membersihkan diri."Ya, hallo ..." "Pak, kenapa anda belum muncul juga?" Mahendra mengehela nafas dalam ketika mendengar nada panik asistennya dari seberang sana."Aku segera berangkat Angga." Mahendra membuka lemari."Cepatlah Pak. Anda sudah begitu terlambat, semua orang sudah menunggu di sini.""Kau alihkan perhatian mereka dulu, aku kesiangan. Tapi aku usahakan sekitar 15 menit aku akan sampai." Mahendra tidak menunggu lagi jawaban dari seberang. Ia memencet tombol merah menaruh ponsel di meja rias lantas berpakaian dengan tergesa.Sembari membereskan dir
last updateLast Updated : 2024-11-25
Read more

Hasil Dari Kejadian Semalam 2

Part 24 Mahendra seperti biasa_walau keterlambatannya sempat membuat para bawahanya begitu khawatir_ ia tetap menguasai rapat dengan begitu lancar, dan berakhir dengan tepuk kagum para investor yang berasal dari berbagai Negara. Mahendra menghirup nafas lega, ia kemudian memasuki ruangannya sembari melonggarkan dasi, membuka jas,. menaruh di sandaran kursi, lantas mendudukkan diri, merilekskan punggung. "Pak, jadwal dengan calon klien dari Arcanda Group satu jam lagi." Angga sang asisten menyusulnya masuk. "Batalkan semua itu. Aku ingin mengajak istriku makan siang." Mahendra menjawab sekenanya, tanpa melirik asistennya yang melebar mata. "Pak anda menikah? Kapan?" Mahendra tertawa pelan menyadari bahwa bahkan sang asistennya pun tidak tahu kalau ia telah menikah. Sebegitu inginnya ia menyembunyikan pernikahannya dari khalayak, tetapi sekarang entah kenapa pikirannya hanya tertuju pada istrinya itu. "Seminggu yang lalu." Angga hanya ternganga sesaat, matanya yang masih m
last updateLast Updated : 2024-11-25
Read more
PREV
123
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status