Home / Romansa / Jerat Pesona Gadis Manja / Chapter 11 - Chapter 20

All Chapters of Jerat Pesona Gadis Manja: Chapter 11 - Chapter 20

166 Chapters

Rasa Bersalah

Mata Arjuna melirik Kejora yang duduk tenang di sampingnya, pandangan sang gadis lurus ke depan tanpa banyak bergerak atau banyak bicara seperti yang biasa dilakukannya.Matanya tampak sayu dan sedikit pucat, apa Kejora belum sehat betul? Tapi kenapa memaksa ingin pergi ke kampus?Arjuna berdekhem dua kali, dari ekor matanya Arjuna bisa melihat Kejora menoleh sekilas dengan senyum khasnya kemudian mengembalikan tatapan ke depan.Banyak pertanyaan yang ingin Arjuna ucapkan namun tertahan di tenggorokan.“Berapa lama kamu di rawat?” Akhirnya Arjuna mengeluarkan suara.“Satu minggu, Bang ... awalnya Kejora paksain untuk enggak bedrest soalnya Kejora mau ujian jadi harus fokus belajar, eeeh ... setelah ujian akhirnya tumbeng juga ... tapi Ayah sama Bunda enggak tau loh Bang ... awalnya Uncle sama Aunty juga enggak tau tapi setelah beberapa hari enggak liat Kejora di rumah, trus Aunty penasaran nyari Kejora ... waktu itu Aunty telepon Kejora makanya tau kalau Kejora masuk rumah sakit, Kej
last updateLast Updated : 2024-04-24
Read more

Penolakan

“Hayati lelah, Bang ... Abang kok cuek lagi sih sama Kejora ... padahal kemarin-kemarin Abang posesif banget sampe ngelarang Kejora deket-deket sama Marvin,” gumam Kejora dari balkon kamarnya. Sudah beberapa menit lalu sang Arjuna sampai di rumahnya namun pria itu masih belum terlihat di kamar yang saat ini sedang Kejora pandangi.Kejora Tersenyum ketika melihat lampu kamar Arjuna menyala, dari jendela yang tidak tertutup tirainya—Kejora dapat melihat Arjuna sedang membuka kemeja.Seperti gerakan slowmotion tangan Arjuna membuka kancing di dadanya satu persatu lalu melempar kemeja itu ke keranjang cucian.Mata Kejora penuh binar melihat otot di lengan Arjuna yang seksi seakan melambai minta untuk disentuh.Lalu kedua tangannya menyilang di depan tubuh, mengangkat kaos dalam yang masih melekat di tubuhnya secara perlahan.Kini mulut Kejora menganga melihat pemandangan otot di perut Arjuna.“Ya Tuhaaaan, sungguh indah ciptaan Mu,” gumam Kejora nyaris meneteskan air liur.Tiba-tiba saja
last updateLast Updated : 2024-04-25
Read more

Pulang Kampung

Perlahan Arjuna membuka mata, wajah secantik bidadari dengan bulu mata lentik menyapanya.Beberapa saat Arjuna menatap Kejora yang juga sedang menatapnya tanpa ekspresi, tidak ada senyuman manis nan hangat yang selalu diberikan gadis itu hanya untuknya.Kejora tampak sedang menuntut penjelasan dari Arjuna. “Abang bohong!” Dua kata itu menyentak hati Arjuna menghasilkan kerutan di antara alisnya.“Katanya Abang enggak suka sama Kejora, trus kenapa Abang genggam tangan Kejora seerat ini ... trus kaki Abang juga masuk-masuk ke paha Kejora, Abang kenapa sih harus jual mahal gitu?” Semakin terhenyak mendengar untaian kalimat Kejora yang diucapkannya dengan nada merajuk manja.Arjuna melepaskan genggaman tangannya, baru menyadari jika memang telapak tangannya melingkupi jemari Kejora.Dengan cepat menarik kaki yang berada di antara paha bawah Kejora.Arjuna menegakan tubuhnya, menarik sandaran kaki hingga membuat tempat tidur itu menjadi sebuah kursi kembali.Kejora menahan senyumnya, ia
last updateLast Updated : 2024-04-25
Read more

Rencana Membawa Arjuna Berlibur

Kejora menatap lurus ke depan, upacara sakral pernikahan sepupunya sedang berlangsung.Kemudian melirik ke arah pria tampan blasteran yang duduk di barisan keluarga pihak pria, padahal seharusnya ia berada di barisan keluarga mempelai wanita, mungkin Arjuna tersesat.Bibir Kejora entah kenapa menyunggingkan sebuah senyum.Apakah karena membayangkan dirinya dan Arjuna duduk berdampingan seperti yang dilakukan sepupunya saat ini bersama sang calon suami? Memakai pakaian adat dengan selendang menutup kepala mereka.Sesaat Kejora menoleh ke samping, melihat Kama—sang Kakak yang terkenal dingin dan anti perempuan sedang menggenggam erat tangan wanita yang dijodohkan untuknya.Kama pernah bercerita jika ia enggan dijodohkan dan belum berniat untuk membina rumah tangga namun ternyata Tuhan berkata lain, sang Kakak diberikan jalan takdir di luar dugaan.Kama dijodohkan dengan perempuan yang tidak lain adalah gadis yang tanpa sengaja ia renggut kesuciannya.Sang Kakak mengaku jika seorang tem
last updateLast Updated : 2024-04-26
Read more

I Love You

“Bayarin!” Kejora tersenyum semanis madu dengan kerjapan mata menggoda ketika menyeret Arjuna ke kasir setelah membawa beberapa pakaian untuk dikenakannya selama di Lombok.“Kenapa harus aku?” Kening Arjuna mengkerut.“Abang yang ngajak Kejora ke Lombok, Kejora enggak mungkin bawa koper ... nanti Ayah sama Bunda curiga,” Kejora beralasan.Arjuna mengembuskan napas kasar tapi tak ayal ia pun mengeluarkan kartunya untuk membayar semua belanjaan Kejora.Tidak hanya satu butik, beberapa butik Kejora jajal dan Arjuna hanya pasrah diseret-seret sedemikian rupa kemudian menggesekan kartunya di kasir.Demi buah tangan berkesan untuk Elma-sang pujaan hati, apapun akan Arjuna lakukan.“Memang kita mau berapa hari di sana?” Arjuna bertanya karena melihat banyaknya pakaian yang dibeli Kejora.Mata Arjuna bergerak memperhatikan Kejora memasukan belanjaannya ke dalam koper yang baru saja ia beli untuk menampung semua pakaian itu.Tanpa mau repot-repot Arjuna membantu Kejora merapihkan keperluannya
last updateLast Updated : 2024-04-26
Read more

Topeng Kejora

Arjuna tertegun ketika turun dari yacht lalu di sambut pemandangan pulau dengan resort yang indah mirip Maldives atau Bora-bora Island.Matanya mengerjap sementara mulutnya terbuka sebagian.Apa tidak salah Kejora membawanya ke sini? Mereka hendak membeli perhiasan mutiara bukan ingin berbulan madu.“Kejora!” Seruan Arjuna membuat langkah Kejora menapaki dermaga apung yang sedang dipandu seorang pegawai resort pun terhenti.“Kenapa sayang?” tanyanya sesuka hati mengganti panggilan nama Arjuna.“Apa kamu sedang membodohiku?” “Hem? Gimana maksudnya?” Kejora melangkah mendekat, raut wajahnya tanpa dosa.“Kita akan membeli perhiasan bukan berbulan madu!” Arjuna menggeram menahan suara.“Ya trus siapa yang bilang mau bulan madu? Abang ngelamar Kejora aja belum, sebelum janur kuning melambai Abang enggak boleh nyentuh Kejora,” tegas Kejora sok jual mahal.“Kejoraaaa!” Arjuna kali itu tidak sanggup menahan geramannya.“Iya Abaaaaang?” Kejora memutar tubuh mengayun langkah santai ketika men
last updateLast Updated : 2024-04-27
Read more

Selera Kejora

Angin laut yang berhembus sepoi-sepoi menerbangkan surai yang menutupi sisi wajah Kejora.Meski penerangan temaram hanya beberapa obor menerangi resto tersebut dan lilin kecil di atas meja yang memberi kesan romantis tapi justru hal itu membuat wajah Kejora terlihat cantik eksotis.Semenjak kepergiannya ke Indonesia entah sudah berapa kali hati Arjuna mengkhianati pemiliknya dengan terus memuji Kejora.Gadis di depannya begitu tekun menghabiskan makan malam dengan cita rasa Nusantara yang sejujurnya tidak cocok di lidah Arjuna.“Makan Bang, Abang enggak akan kenyang dengan hanya mandangin wajah Kejora,” sindir Kejora dengan mata tertuju pada piring di depannya.Sesaat kemudian Kejora mendongak dan mendapati sang Arjuna sedang mengerjap gugup karena sudah tertangkap basah sedari tadi mengagumi kecantikan Kejora.Arjuna berdekhem, berusaha menghilangkan ke kekonyolannya.“Aku tidak suka menu makan malam ini,” ucap Arjuna datar. Kejora menyimpan sendoknya, bibir sensual itu melengkung k
last updateLast Updated : 2024-04-27
Read more

Mutiara Untuk Seseorang

“Bang, naik motor aja ya ... biar kita bisa datangin satu persatu pengrajin juga toko-toko yang menghasilkan perhiasan,” ujar Kejora membuka pembicaraannya pagi ini.Semenjak semalam mereka tiba di cottage hingga bangun di pagi hari gadis itu seakan menutup rapat mulutnya.Biarpun begitu, ekspresi wajahnya tidak ada yang berubah menjadi sedih maupun memberengut, bahkan senyum kecil tersungging ketika mereka berpapasan di depan kamar mandi.“Kamu enggak takut sinar matahari?” Arjuna bertanya seraya menaikan satu alisnya.“Nope!” Kejora menjawab cepat disertai gelengan kepala.“Selesai sarapan kita pergi,” putus Arjuna yang mendapat anggukan cepat dari Kejora.“Mau kemana?” Kening Arjuna terlipat dalam tatkala Kejora bangkit dari kursinya.“Mau ambil makanan lagi, Kejora harus banyak makan karena seharian kita akan berburu perhiasan,” jawabnya santai kemudian berlalu menuju stand-stand yang tersaji di restoran.Arjuna mendengus geli, semenjak mengenal Kejora—ia memperhatikan jika gadis
last updateLast Updated : 2024-04-28
Read more

Belajar Menjadi Seorang Istri

Arjuna mendongak dari macbooknya, mengembuskan napas kasar kemudian menyimpan benda itu ke dalam tas.Sejujurnya ia ingin menghabiskan satu hari lagi di pulau yang seperti Surga dunia ini, jauh dari penatnya pekerjaan dan bisingnya suara kendaraan.Namun tadi sang sahabat menghubungi berkali-kali dan mengatakan jika pekerjaan telah menanti.Belum lagi sang sekertaris yang mengirim banyak email mengenai apa lagi jika bukan data-data perkembangan perusahaan.Terpaksa besok pagi mereka harus kembali ke Jerman, Kama sudah meminta sekertarisnya membelikan tiket pesawat untuk dua orang.Tapi yang terpenting perhiasan untuk sang wanita pujaan hati telah ia dapatkan.Bibir Arjuna melengkungkan sebuah senyum, binar di matanya sama berkilauan dengan perhiasan yang baru saja ia beli.Rencananya, ia akan memberikan gelang untuk Elma dan anting untuk sang Mommy.Cincin bertahtakan mutiara paling mahal dengan batang yang terbuat dari emas dua puluh empat karat itu mungkin akan ia simpan sementara w
last updateLast Updated : 2024-04-28
Read more

Aku Menemukanmu

“Jadi bagaimana tanggapannya setelah kamu memberi perhiasan mutiara itu?” King bertanya kepada Arjuna setelah sang sahabat menceritakan mengenai liburannya ke Lombok hanya untuk membeli oleh-oleh untuk sang pujian hati.Arjuna melewatkan Kejora dalam ceritanya. Ia sulit mengartikan hubungannya dengan Kejora dan juga bukan karakter Arjuna untuk membicarakan atau mengeluhkan seorang wanita.“Dia hanya mengucapkan terimakasih tanpa membukanya karena memang saat itu kita harus bertemu klien,” Arjuna menjawab kemudian menyesap kopinya.Semenjak King mengurus perusahaannya di kota ini, mereka sering kali bertemu baik itu makan siang atau sekedar menikmati kopi sepulang kerja.Banyak yang mereka bicarakan, mulai dari teman semasa sekolah dulu atau terkadang bertukar pikiran membahas bisnis.Mungkin karena bisnis yang mereka geluti berbeda jenis sehingga tidak ada persaingan di antara keduanya.Seperti siang ini, Arjuna menjemput King di kantornya dan memilih sebuah restoran mewah yang berada
last updateLast Updated : 2024-04-29
Read more
PREV
123456
...
17
DMCA.com Protection Status