“Ada apa, Pak?” aku bertanya penuh keheranan kepada panitia yang membangunkanku tadi. Dia tidak menjawabku, namun berteriak kepada semua orang yang ada di ruangan itu, "Ayo, bangun semuanya! Kalian ingin mendapat pertolongan Allah, kan? Kalian ingin terbebas dari masalah hidup, kan? Makanya, yuk bangun semua. Kita shalat malam, muhasabah, bertaubat, dan merengek-rengek kepada Allah, agar DIA menolong kita, agar DIA menyelesaikan masalah-masalah kita!" Duhai, suara terdengar tegas, namun ramah dan mengharukan, sehingga terdengar enak di telinga. Membuatku terharu. Tapi jika tengah malam begini harus shalat di masjid? Duhai! Aku belum pernah punya pengalaman seperti ini. Jangankan shalat tengah malam. Shalat fardlu pun masih sering bolong-bolong. Rasanya amat berat melawan rasa kantuk, tapi panitia menyuruh kami untuk segera mengambil wudhu dan berkumpul di masjid. Ruangan aula harus dikosongkan. Aku masih berusaha keras melawan rasa kantuk yang amat berat. Dengan ogah-ogahan, aku p
Read more