Home / Fantasi / Menentang Dunia / Kabanata 81 - Kabanata 90

Lahat ng Kabanata ng Menentang Dunia: Kabanata 81 - Kabanata 90

99 Kabanata

Bukan Lawan Juga Bukan Kawan

"Bagaimana kalian bisa datang bersama?""Bukan kamu bilang, kamu akan membawanya pergi dulu?"Ucap Yira yang duduk di bawah pohon sembari memberikan tatapan curiga kepada meeka berdua. 'Tidak mungkin terjadi yang macam-macam saat aku tidak ada kan?' Batinnya sembari menunduk memegang dadanya terasa nyeri."Begini beberapa hari lalu kondisinya tidak baik-baik saja jadi Tabib Liu memintaku mencari hewan spiritual dengan atribut Jiwa agar dia dapat pulih sedia kala." Ucap Xieyun menjelaskan."Ah ... begitu rupanya. Baiklah kalau begitu aku mencuci mukaku dulu." Ucap Yira sembari bangkit dan menuju sungai di dekat sana meninggalkan Xieyun bersama Zheng Li Yan."Kenapa kamu membohonginya?" Tanya Zheng Li Yan dengan tatapan tajam."Aku tidak ingin dia sakit hati." Ucap Xieyun sembari megingat kejadian di Kediaman Tabib Liu.FlashbackXieyun yang datang untuk menjemput Zheng Li Yan melihat wanita itu terkulai lemas di atas tempat tidurnya. Terlihat wajah Zheng Li Yan memerah seakan sedang te
last updateHuling Na-update : 2024-06-01
Magbasa pa

Tantangan Duel Yang Ke-3 Dari Orang Yang Sama

"Apa yang terjadi?" Yira dengan panik menghampiri Xuan yang sudah tidak sadarkan diri di pangkuan Yura. Dengan lembut dia menyeka air mata adiknya sembari menunggu jawaban atas pertanyaannya. "Yura, ada apa sebenarnya?""Sekte mendadak diserang, beberapa dari kami bisa kabur dengan bantuan ayah dan ibu." Balas Yura sembari terisak menatap Xuan."Lalu dia kenapa?" Tanya Yira sembari menatap Xuan."Dia menghalangi serangan yang ditujukan padaku.""Tak apa, setelah dia sadar kalian cepat pergi dan cari tempat yang aman, biar aku yang mengurus sisanya." Ucap Yira sembari mengelus kepala adiknya.Langkah Yira terhenti kala tangannya ditahan oleh adiknya, dia menoleh kepada adiknya. "Kak salah satu dari mereka ada seorang pria dengan ranah Imortal." Mengdengar peringatan dari adiknya dia pun mengangguk mengerti.Masalah besar di Keluarganya kali ini harus dia selesaikan seorang diri, Xieyun yang selalu menemaninya harus kembali Ke Alam Dewa dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi di pe
last updateHuling Na-update : 2024-06-03
Magbasa pa

Balas Dendam Atas Pernikakan Yang Gagal

'Xing Yu?' Mata Yira terbelalak kala mengetahui sang pemilik suara yang menantangnya, dia mengepalkan tinjunya menahan rasa amarah. Dia menatap Mo Xing Yu dengan tajam, dia sama sekali tidak menyangka bahwa Mo Xing Yu akan datang membalas dendam padanya dengan cara ini."Heh ... caramu membalas dendam sangat menjijikkan!" Ucap Yira sembari emnatap Mo Xing Yu yang langkah demi langkah memasuki area duel. "Kamu kesini untuk balas dendam denganku bukan? Kalau begitu kita tidak perlu membuang waktu lagi."Yira langsung mengaktifkan kekuatan Cahayanya, Pedang Sanshi dia genggam dengan kuat, mata tajamnya sudah siap mencabik-cabik tubuh Mo Xing Yu yang berdiri di hadapannya. Tanpa basa-basi lagi Yira langsung terbang ke udara, 'Formasi Ribuan Pedang!' Seketika di atasnya terbentuk Formasi Array yang sangat besar."Serang!" Array tersebut mengeluarkan ribuan pedang cahaya yang besar dan sangat tajam, pedang-pedang tersebut terbang menuju Mo Xing Yu berada. Sementara Mo Xing Yu dia hanya me
last updateHuling Na-update : 2024-06-04
Magbasa pa

Menjadi Tawanan

"Yiyi bertahanlah!"Mo Xing Yu melesat dengan cepat sembari membawa Yira yang sedang sekarat dalam gendongannya. Mata Xing Yu memerah karena menahan tangis sejak Yira tertusuk oleh pedangnya. Dia terbang dengan cepat menuju Kediaman Tabib Liu yang pernah menyembuhkan Zheng Li Yan beberapa waktu lalu.Akan lebih cepat bila Mo Xing Yu menggunakan sihir ruang untuk sampai ke tempat tujuan sayangnya, goncangan dan guntur kekosongan tidak mungkin dapat Yira lewati dengan keadaan yang seperti ini. Hal ini membuatnya memilih cara yang memakan waktu lumayan lama namun, tetap tidak membahayakan Yira.Sesampainya disana, dia dengan panik berteriak memanggil Tabib Liu dan membuat kegaduhan. "Tabib Liu keluarlah!" Dia sangat panik melihat kediaman tersebut terlihat lebih sepi dari biasanya. "Bawa dia kesini!" Setelah mendengar teriakan tersebut, dia lantas berlari menemui pemilik suara."Aku mohon selamatkan dia, apapun bayarannya." Ucap Mo Xing Yu dengan panik."Ada apa dengannya?"Dia ... dia t
last updateHuling Na-update : 2024-06-05
Magbasa pa

Sekte Bing Shen

1 Tahun kemudian ..."Wahh ... Lie Ba kamu hebat!""Benar, kamu bisa mengungguli Bing Xue Yu yang sudah berada di urutan peratama selama 7 tahun berturut-turut." Yira yang sedang menyamar menjadi Bai Lie Ba hanya tersenyum bahagia melihat papan pengumuman yang menyatakan dirinya menjadi urutan pertama pada ujian tahunan. Sejak satahun lalu dia sembuh dari luka yang dia dapat saat duelnya melawan Mo Xing Yu.Kini dia menjadi salah satu murid berprestasi di Sekte Bing Shen, sekte yang hanya manaungi seorang kultivator yang beratribut es. Meski bukan berasal dari dalam sekte tersebut, siapapun yang memiliki atribut es mendapat kesempatan menjadi murid luar.Sedangkan Yira atau Bai Lie Ba bukan berasal dari sekte tersebut dengan waktu singkat dia mendapat pengecualian yaitu diangkat menjadi murid dalam. Dia diistimewakan oleh sekte tersebut karena, tubuh Yin ekstrim yang dia miliki tidak pernah terlihat lagi dimana pun selama 20.000 tahun setelah Bing Yiren menjadi Dewi."Lie Ba! Kamu di
last updateHuling Na-update : 2024-06-06
Magbasa pa

Ujian Tahunan

PLAKK!"Maafkan dia guru."Lie Ba dengan keras memukul kepala Mo Xing Yu dan menekannya hingga membungkuk di hadapan gurunya. "Maaf guru, aku akan melarangnya datang lagi." Ucap Lie Ba dengan sopan memastikan ketenangan gurunya.Mo Xing Yu yang kepalanya ditekan oleh Lie Ba pun mengerutkan keningnya sembari mendengus kesal. Dia melirik Lie Ba yang masih meminta maaf kepada Bing Qing Hao atas kelakuannya, dalam hatinya dia merasa sangat ingin memukul kepala guru Lie Ba itu."Lie Ba lepaskan!" Pekik Mo Xing Yu yang kesal sembari mengibaskan tangan Lie Ba yang masih menekannya. "Ini semua salahnya bukan salahku, dia dulu ya .... " Ucapannya terpotong kala tangan Lie Ba mencubit bibirnya."Diamlah!" Bisik Lie Ba sembari memelototi Mo Xing Yu yang kelakuannya seperti anak kecil."Sudah-sudah aku tidak ada waktu meladeni kekasihmu itu." Ucap Bing Qing Hao."Guru ... dia bukan kekasihku." Rengek Lie Ba kesal."Iya-iya, aku kesini untuk menemuimu." Ucap Bing Qing Hao menatap Lie Ba sembari me
last updateHuling Na-update : 2024-06-12
Magbasa pa

Babak 10 Besar

"Apa yang kalian inginkan?" Lie Ba berhenti dan berbalik melihat siapa yang menghentikannya. Terlihat ada 3 wanita yang tidak lain adalah seniornya, ketiganya sangat angkuh dan suka meninggikan dirinya namun, ciut saat bertemu dengan Bing Xue Yu karena, ketiganya adalah anak buah dari Bing Xue Yu. "Babak 10 besar kita akan berhadapan, aku akan memberi apapun yang kamu inginkan dengan syarat menyerahlah." Ucap seorang wanita yang berdiri paling kanan. "Maaf senior Bing Huili apakah secara tidak langsung kamu mengakui dirimu tidak mampu melawanku?" Balas Lie Ba sembari tersenyum menatap wanita bernama Huili itu. "Berani sekali kamu!" Ucap Huili sembari mengangkat tangannya, dia mengayunkan tangannya dan akan menampar Lie Ba. Lie Ba dengan sigap menepis tangan Huili dengan mudah setelah itu, dia tersenyum sembari berkata, "Senior, jika kamu memang ingin memenangkan pertandingan dan mengikuti Xue Yu kemanapun maka lakukanlah yang terbaik." "Dan gunakan kemampuanmu bukan kata-kata
last updateHuling Na-update : 2024-06-15
Magbasa pa

Merindukan Sosokmu

'Apa lagi yang diinginkan pak tua ini?'Lie Ba menoleh ke asal suara yang mengatakan kemenangan tidak sah. Dia berbalik dan memandang seorang pria yang sedang berdiri di barisan para tetua yang menyaksikan pertandingan. Lie Ba hanya diam mendengar semua yang dikatakan pria tua itu."Diskualifikasi dia! Di depan umum dia menggunakan trik untuk memenangkan pertandingan." Ucap Bing Hu Xin yang merupakan salah satu tetua Sekte Bing Shen sekaligus kakek dari Bing Huili."Semua orang tidak bisa melihat ke dalam badai salju yang dia ciptakan, lantas bagaimana dia bisa menembusnya dan menghunus pedang dengan tepat. Jelas-jelas dia bermain trik.Lie Ba hanya diam menyaksikan omong kosong yang kakek Huili sampaikan tentang trik yang dia lakukan. Dia sama sekali tidak membuka suara atau bahkan untuk membela diri, karena dia tau kalau dia tidak akan menang melawan tetua sekte yang dihormati ketua sekte."Apakah jika kamu tidak bisa maka orang lain tidak bisa?" Sebuah suara terdengar sedang membel
last updateHuling Na-update : 2024-06-17
Magbasa pa

Kalajengking Es Ekor Kuning

"Aku ikut."Lie Ba mengerutkan dahinya menatap Bing Qing Hao yang sedari tadi keras kepala ingin ikut berburu. Dia menghela nafas kasar lalu berkata, "Aku akan pergi dengan Xing Yu, kami sudah membuat janji.""Ah ... dengan kekasihmu ya, baiklah kalau begitu." Ucap Bing Qing Hao seolah sedang cemburu lalu melangkah pergi meninggalkan Lie Ba seoranga diri."Dia bukan kekasihku!" Teriak Lie Ba dengan keras.'Aku sudah menikah, bagaimana bisa dia menyebut Xing Yu kekasihku,' Batin Lie Ba kesal. Lie Ba berbalik dan melangkah meninggalkan gerbang sekte, dia berjalan ke menyusuri pasar tempat mereka biasa bertemu. 'Lama sekali.' Gerutu Lie Ba sembari pandangannya menyusuri pasar. "Maaf, aku terlambat." Ucap Mo Xing Yu dengan nafas terengah-engah."Lama sekali, ayo cepat waktu kita terbatas." "Iya-iya aku tahu."Menggunakan teknik Ruang milik Mo Xing Yu mereka bisa berpindah tempat dengan waktu yang singkatPerjalanan ke hutan tersebut mereka tempuh dengan waktu kurang lebih satu menit, mer
last updateHuling Na-update : 2024-06-19
Magbasa pa

Racun Dingin

"Hanya darah apa yang kamu ributkan."Bing Yu Ling mengabaikan peringatan Lie Ba bersi keras menyeka darah Lie Ba yang menempel di pipinya menggunakan pergelangan tangannya. "Eunghh," lenguhnya kala merasakan perih pada peregelangan tangannya.'Aku terluka? Kapan dia melukaiku?' Batinnya bertanya-tanya sembari menatap pergelangan tangannya."Apa yang kamu lakukan?! Aku sudah bilang jangan sentuh darahnya!" Teriak Lie Ba sembari melangkah menghampiri Bing Yu Ling.'Ada apa dengannya? Aneh sekali.' Batinnya sembari melirik Lie Ba yang berjalan menghampirinya dengan wajah cemas.'Agh!' Bing Yu Ling tiba-tiba terkapar di atas arena, dia merasakan rasa dingin yang sangat menusuk pada dirinya. Rasa dingin itu menjalar dengan cepat memenuhi tubuhnya, dia tidak bisa berpikir apapun lagi yang bisa dia pikirkan hanya dara dingin yang menusuk serta jantungnya yang seolah perlahan akan berhenti berdetak."Senior Yu Ling!" Teriak Lie Ba sembari berlari mendekati wanita yang sudah terkapar tidak b
last updateHuling Na-update : 2024-06-20
Magbasa pa
PREV
1
...
5678910
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status