“M-mau jemput Kak Yin ya, Kak?”Raja terdiam membeku. Ia mengerjap-ngerjap terkejut. Gadis di depannya ini sedang bertanya padanya? Tanpa sadar mata Raja menyelidik, menatap sang gadis dari atas sampai bawah, lalu kembali ke atas, tepat di wajah si gadis. Sejak kapan gadis ini memanggilnya ‘Kak’?Ah tidak-tidak! Tidak mungkin memanggilnya seakrab itu. Bagi gadis ini, bukankah Raja hanya ‘Om-om pengganggu’ kakaknya?Raja membalikkan tubuh ke belakang untuk melihat siapa tahu ada orang lain atau mungkin Bima yang biasa dipanggil ‘Kak’ oleh sang gadis. Kernyitan dalam muncul di dahi saat tak mendapati siapapun selain ia dan gadis itu di ruang tamu. Apakah sang gadis salah sebut ya? Seharusnya kan manggil ‘Om’, bukan ‘Kak’. Dia salah dengar mungkin ya?“Kakak cari siapa?”Raja berjengit. Ia kembali membalikkan tubuh sampai bertatapan dengan Nina, ya Nina… si gadis jutek plus galak yang kali ini terlihat jauh lebih kalem. Gadis yang pagi ini berhasil membuat Raja seperti orang linglung.“K
Terakhir Diperbarui : 2024-08-05 Baca selengkapnya