Semua Bab Hari-hari Dimanjakan Paman: Bab 2171 - Bab 2180

2938 Bab

Bab 2171

"Nona Layla, Anda dicurigai terlibat dalam mencelakai orang lain secara disengaja, silakan ikuti kami ke kantor polisi."Layla benar-benar kebingungan. Dia tidak menyangka bahwa Jason akan sekejam ini dan langsung memanggil polisi. Sepertinya, tanpa dia ketahui, orang-orang ini sudah terus menunggu untuk beraksi."Lepaskan aku! Siapa kalian? Berani sekali kalian memborgol aku?! Aku nggak bersalah, kenapa kalian mau menangkapku? Dia baru pelaku yang sesungguhnya! Pelakunya itu Aylin!" seru Layla.Jason hanya menyaksikan para petugas kepolisian membawa Layla menjauh dengan acuh tak acuh. Bagaimana pun Layla meronta, kekuatannya sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan polisi yang sudah terlatih.Semua orang pun tercengang. Mereka tidak menyangka bahwa Jason akan langsung memanggil polisi dengan begitu agresif. Awalnya, mereka masih mengira bahwa masalah ini akan diselesaikan dalam kru perfilman.Bagaimanapun, Jason juga merupakan investor dalam film ini. Hal ini tidak mungkin sama seka
Baca selengkapnya

Bab 2172

"Tenang saja, kejadian ini akan menjadi pelajaran bagiku, hal ini nggak akan terjadi lagi," kata Teguh.Suasana di kru perfilman ini sangat kacau. Ada juga banyak orang yang terus mengikuti Teguh untuk menanyakan perkembangan masalah ini dan apakah benar-benar Layla yang melakukan hal ini atau bukan."Minggir sana. Tadi, kalian nggak lihat kedatangan pihak kepolisian? Otak kalian bermasalah, ya?"Orang yang menanyakan hal itu tersenyum sambil menjawab, "Aku hanya mau konfirmasi! Supaya aku nggak salah pengertian."Teguh melambaikan tangannya sambil berkata, "Sudahlah, jangan tanya lagi. Hal ini dilakukan oleh Layla. Kamu hanya perlu tahu hal ini, nggak usah pedulikan hal-hal lainnya."Suasananya sangat kacau karena semua orang masih terkejut karena perputaran kejadian ini.Untuk sekian lama, tidak ada yang bisa tenang. Jason mengernyit, dia sudah tidak tahan lagi.Jason berjalan menghampiri Aylin. Baru saja Aylin hendak menanyakan sesuatu padanya, dia langsung bertanya, "Lapar, nggak?"
Baca selengkapnya

Bab 2173

Suara Aylin menjadi makin pelan. Di tempat yang tidak bisa Jason lihat, kedua tangan Aylin yang berada di bawah meja terjerat dengan erat."Kamu kira aku kencan dengan Layla?" tanya Jason, lalu menyesap seteguk teh barli yang disediakan tempat makan ini.Ternyata ini rasa yang Aylin suka. Ke depannya, Jason bisa mempersiapkan teh ini di rumah.Aylin menggigit bibirnya dengan malu-malu. Jason tidak peduli, sedangkan Aylin-lah yang tampak sangat peduli.Aylin tidak ingin terkesan seperti ini dalam hatinya Jason."Ya, aku memang salah paham. Tapi, kamu memang sudah kenal lebih lama dengan Layla daripada denganku, jadi aku yakin kamu tetap bisa menoleransi Layla .... Aku hanya ... agak sensitif. Kita sudah kenal selama ini, jadi aku harap kamu memercayaiku, tapi saat aku mengira bahwa kamu memilih untuk memercayai kekasih masa kecilmu daripada aku, aku tetap merasa kecewa."Jason mengangkat alisnya. Bisakah dia memahami ucapan ini sebagai arti bahwa Aylin mengakui bahwa dia merasa posesif
Baca selengkapnya

Bab 2174

Aylin yang tampak malu-malu terlihat sangat imut di matanya Jason."Aku nggak akan bercanda dengan hal seperti ini. Aylin, sekarang, aku sedang menanyakan pendapatmu dengan serius. Apakah kamu bersedia untuk mengembangkan hubungan kita?" tanya Jason.Wajah Aylin benar-benar memerah. Dia tidak pernah menyangka bahwa hal seperti ini akan terjadi.Apakah ini hadiah dari takdir, sehingga Jason bisa menyatakan perasaannya terlebih dahulu pada Aylin?Pria yang dia sukai ternyata memiliki perasaan yang serupa dengannya."Kamu ... kamu yakin?" tanya Aylin. "Baik latar belakang keluarga maupun kondisi pribadiku, aku bukan pilihan terbaik untukmu."Jason seketika mengernyit."Kenapa kamu menginginkan agar aku memedulikan hal-hal itu? Kalau aku hanya memedulikan hal itu, aku pasti sudah lama menikah dengan wanita yang katanya serasi denganku sesuai dengan pengaturan keluargaku," jawab Jason.Jason merasa tidak senang dengan kekhawatiran Aylin.Menurut Jason, asalkan mereka berdua memiliki perasaa
Baca selengkapnya

Bab 2175

Aylin kembali mengangkat kepalanya dan bertemu tatap dengan Jason."Jason, apakah kamu mengucapkan kata-kata itu karena kamu sedikit menyukaiku atau karena kamu merasa aku lebih mudah dikendalikan dan cocok untuk menjadi istrimu? Apakah kamu hanya memerlukan seorang wanita yang bisa menjadi ibu rumah tangga di rumah dan melayanimu sepanjang hari?" tanya Aylin.Dia merasa kebingungan, tetapi Jason malah tertawa."Kamu sudah berpikir terlalu jauh. Aku nggak punya kesukaan khusus, aku juga nggak menganggap bahwa pria lebih unggul daripada wanita. Aku hanya berharap agar kamu bisa hidup lebih santai. Segala jenis orang ada di kalangan seperti itu. Sejak kamu bergabung dengan kru perfilman ini, kamu sudah diserang berapa kali? Meskipun kamu nggak menyayangi dirimu sendiri, ehem, ada yang menyayangimu!" kata Jason.Ucapan Jason menggetarkan hatinya Aylin. Maksud Jason, dia akan menyayangi Aylin?Ucapan Jason memang ada benarnya. Sejak Aylin memutuskan untuk berakting, masalah seperti ini sud
Baca selengkapnya

Bab 2176

Kalau begitu, penderitaan yang dialaminya dulu juga bukan tidak bisa dia terima.Seulas senyuman mengembang di wajah Aylin. Dia menunggu Jason keluar dari kamar kecil untuk memberi tahu pria itu keputusannya.Dia bersedia memulai semuanya dari awal lagi bersama pria itu."Tring ... tring ...."Tiba-tiba, ponsel Jason yang ketinggalan di atas meja berdering.Aylin melirik ke arah kamar kecil, masih belum ada tanda-tanda Jason kembali, tetapi ponselnya terus berdering tanpa henti. Karena dering ponsel itu sudah menarik perhatian orang-orang di sekitar, dia terpaksa mengambil ponsel tersebut."Veren?"Aylin merasa familier dengan nama yang tertera di layar ponsel Jason itu.Dia melirik ke arah kamar kecil dengan ragu. Masih belum ada tanda-tanda kemunculan Jason, tetapi sepertinya orang di ujung telepon ada urusan mendesak. Jadi, dia hanya bisa menjawab panggilan telepon itu terlebih dahulu."Halo? Siapa ini?""Kak Jason, kenapa kamu baru angkat telepon sekarang? Aku sudah meneleponmu ber
Baca selengkapnya

Bab 2177

Begitu mendengar pertanyaan yang diajukan oleh Aylin, wanita di ujung telepon hanya terkekeh pelan."Mengenai siapa aku, nanti kamu tanyakan saja sendiri pada Kak Jason. Apa sekarang kalian sedang makan bersama di luar? Apa masalah di kru filmmu sudah terselesaikan?"Aylin sedikit mengerutkan keningnya. 'Wanita ini bukan hanya nggak membocorkan informasinya padaku, melainkan bahkan mencoba untuk mencari informasi dariku ....''Hal yang paling penting adalah, bagaimana wanita ini bisa tahu telah terjadi sesuatu pada kru filmku? Jelas-jelas dia berada di luar negeri, tapi dia bisa mengetahui kejadian yang belakangan ini terjadi. Bukankah ini sudah jelas bahwa seharusnya dia cukup sering menghubungi Jason?'"Maaf, Nona. Aku masih belum tahu siapa kamu, jadi aku nggak bisa memberitahumu informasi tentang kami. Kalau kamu benar-benar ingin tahu, silakan beri tahu aku namamu. Kalau kamu benar-benar adalah teman Jason, aku pasti akan memberitahumu dengan jujur."Sangat jelas bahwa wanita di u
Baca selengkapnya

Bab 2178

Jason mengerutkan keningnya. Sebelum Aylin sempat menyelesaikan kalimatnya, dia langsung menyela, "Veren meneleponku?"Volume suaranya sedikit lebih tinggi, dia sama sekali tidak terlihat tenang seperti biasanya.Aylin menganggukkan kepalanya dan berkata, "Kulihat itulah nama yang tertera di layar ponsel. Hanya saja, saat aku menanyakan identitasnya, dia nggak bersedia memberitahuku."Jason berkata, "Kamu nggak perlu menganggap serius hal itu. Karakter Veren memang seperti itu. Dia sedang bercanda denganmu."Aylin menyunggingkan seulas senyum yang boleh dibilang cukup kaku dan berkata, "Benarkah? Tapi, mengapa dia bisa tahu semua hal tentangku dengan sangat jelas ...."Aylin menatap mata Jason dengan sungguh-sungguh.Walaupun perubahan ekspresi Jason sangat cepat, tetapi dia berhasil menangkap pria itu sempat menghindari tatapannya."Oh, itu, biasanya dia suka membicarakan tentang gosip. Mungkin dia bertanya pada Calvin."Tangan Aylin yang tertutupi di bawah meja terkepal dengan erat.
Baca selengkapnya

Bab 2179

"Nggak apa-apa. Hotpotnya sudah hampir dingin, cepat makanlah."Dia memakan hidangan lezat di hadapannya tanpa selera makan sama sekali.Seperti biasa, Jason menjepit sayur ke dalam mangkuknya, bahkan membantunya memilih tauge yang tidak disukainya.Sambil menatap sepasang lengan panjang Jason, Aylin hanyut dalam pemikirannya sendiri. 'Sebenarnya ada apa ini? Kenapa bisa menjadi seperti ini? Benar-benar aneh.'"Ada apa? Kenapa kamu kelihatan seperti nggak berselera, bukankah restoran ini kamu yang pilih sendiri?"Pergerakan tangan Jason terhenti sejenak. Kemudian, dia menjepit sayuran yang tadinya dijepitnya untuk Aylin ke dalam mangkuknya sendiri.Aylin hanya mengaduk-aduk makanan dalam mangkuknya dan berkata, "Oh, mungkin aku merasa muak karena masalah Layla tadi pagi. Sebenarnya hingga sekarang aku memang belum terlalu lapar. Seingatku, makanan di restoran ini jelas-jelas sangat enak. Tapi, saat aku memakannya, aku baru mendapati rasanya hambar."Jason terkekeh pelan, dia tidak meng
Baca selengkapnya

Bab 2180

Kemudian, dia melangkahkan kakinya menuju ke ruang baca di lantai dua.Dia merasa sangat tenang karena ada Aylin yang menemani kakek dan neneknya."Aylin, akhirnya kamu pulang juga. Kalau bukan karena Jason mengirimkan pesan padaku, mengatakan bahwa kamu bersamanya, aku dan kakekmu sangat mengkhawatirkanmu di rumah!"Sejak kejadian penculikan Aylin di dekat toko buku, dua lansia ini selalu mengkhawatirkan keselamatan Aylin.Tidak hanya mengatur antar jemput Aylin, mereka juga meminta Jason untuk memberi mereka laporan setiap saat. Kalau Jason sedang tidak sibuk, maka Jason sendiri yang harus pergi menjemput Aylin.Aylin bukan hanya sekali dua kali dibuat terharu oleh perhatian dari dua lansia itu.Dalam keluarga biasa saja, sangat jarang ada lansia yang begitu perhatian dan melakukan sebanyak itu untuk istri cucu mereka."Kakek, Nenek, kalian nggak perlu khawatir. Bukankah aku sudah kembali dan berdiri di hadapan kalian dalam kondisi baik-baik saja?"Anisa menggandeng tangan Aylin deng
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
216217218219220
...
294
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status