Home / Rumah Tangga / Hari-hari Dimanjakan Paman / Chapter 2131 - Chapter 2140

All Chapters of Hari-hari Dimanjakan Paman: Chapter 2131 - Chapter 2140

2938 Chapters

Bab 2131

Petugas lapangan kesulitan, dia tidak berwewenang memberikan cuti."Sebaiknya kamu beri tahu Pak Teguh, tugas syuting hari ini sudah cukup berat. Lihat, kamu punya banyak adegan pagi ini ...."Layla mengangguk, kemudian berbalik menemui Pak Teguh.Namun, sebenarnya dalam hati dia memaki petugas lapangan itu.Biasanya petugas lapangan memamerkan kekuatannya di lokasi syuting, tapi sekarang dia bahkan tidak bisa memberikan cuti.Apa gunanya dia?Pak Teguh juga terlihat tidak senang ketika mendengar dia ingin meminta izin.Namun, dia terlihat kalang kabut, wajahnya merah, bengkak, serta dia berkeringat.Pada akhirnya, dia melambaikan tangan sebagai bentuk kompromi, "Oke, pergilah, aku akan menggeser adeganmu.""Tapi hal seperti ini jangan sampai terjadi lagi. Kalau semua orang datang untuk meminta cuti, apa film ini masih bisa dilanjutkan?" sambungnya.Layla berulang kali mengangguk, tidak lupa berbohong, "Jangan khawatir, aku akan kembali segera setelah masalah perusahaan selesai. Maaf,
Read more

Bab 2132

Di sudut yang tidak terlihat oleh Levina, Layla mengepalkan tangannya.Kemudian dia tersenyum.Layla mendekati Levina, senyuman di wajahnya membuat orang merasa tidak nyaman."Kamu benar-benar naif, kalau aku nggak ingin melihat berita itu, menurutmu siapa yang berani menyebarkannya? Sebaliknya, dengan reputasimu saat ini, kamu harus mempertimbangkannya dengan hati-hati," kata Layla.Dia menyilangkan tangan, menatap Levina di hadapannya.Tadinya dia tidak ingin melakukan apa pun, mungkin orang ini masih memiliki nilai tertentu dan dapat digunakan untuk menghadapi Aylin.Akan tetapi, dia tidak menyangka Levina begitu ambisius dan ingin mengancam dirinya dengan hal-hal sepele itu.Karena dia yang menyerang tanpa malu-malu, bagaimana mungkin Layla melepaskannya begitu saja?".... Kamu mau apa! Anggota keluargaku nggak bersalah, kamu seperti ini, nggak takut aku bicara sembarangan di luar?" kata Levina.Mata Levina tiba-tiba melebar, dia tidak terlalu peduli dengan keluarganya, tapi sekara
Read more

Bab 2133

"Jangan terlalu dekat, yang penting nggak ketinggalan."Awalnya Aylin mencurigai dirinya menjadi paranoid setelah ditakuti oleh para gangster.Bisa jadi Layla hanya dalam suasana hati yang buruk ....Namun, semua itu lenyap setelah melihatnya berbelok ke kantor polisi yang dia datangi kemarin.Uh, masalah apa yang mengharuskan Layla ke kantor polisi?Wanita itu sangat cermat dan berhati-hati.Entah kapan dia menghubungi Levina.Levina si idiot itu dengan mudahnya dihasut orang lain untuk mencelakai adiknya sendiri.Uh, Aylin duduk diam di dalam mobil, memilah pikirannya.Kemarin, selain Jason, hanya kru yang tahu dia akan pergi membeli buku.Dia benar-benar tidak mengerti, bagaimana ketiga gangster itu berhenti di tempat yang tepat dalam perjalanan pulangnya membeli buku.Para kru tidak akan terlibat dalam hal ini, dia sama sekali tidak percaya.Siapa yang membocorkannya?Sekarang, jawaban ini sangat jelas, tidak ada yang lain selain Layla.Dua pertanyaan yang dia ajukan secara sembara
Read more

Bab 2134

Aylin mengenakan sepatu hak tinggi dan terlihat sangat keren.Layla yang selalu sombong, tiba-tiba merasa bersalah saat melihat Aylin, bahkan tanpa sadar mundur selangkah.Aylin mengambil inisiatif dan tersenyum."Nona Layla, kenapa ada di tempat seperti ini? Aku dengar dari kru, kamu punya banyak adegan untuk pagi ini?"Aylin seolah sama sekali tidak menyadari kepanikan Layla.Layla merapikan rambutnya, "Aku .... Aku kebetulan lewat, jadi sekalian masuk untuk melihat-lihat. Mungkin akan berguna untuk peranku di masa depan.""Keperluan apa yang membuatmu kebetulan melewati kantor polisi? Jangan-jangan Nona Layla ke sini untuk mengunjungi seseorang?"Senyuman tenang di wajah Aylin membuat Layla merasa jijik. Semakin Aylin santai dan berpuas diri, semakin Layla membencinya."Sebagai seorang aktris, apa salahnya mengamati kehidupan dan mengunjungi kantor polisi? Lagi pula, ke mana aku pergi bukan urusanmu, tapi kenapa kamu malah muncul di pintu kantor polisi?"Layla berbalik bertanya pada
Read more

Bab 2135

Ketika mendengar seseorang ingin menemuinya, Levina mengira ayahnya yang datang dengan seorang pengacara.Dia tidak bisa tinggal di kantor polisi ini lagi meski hanya sehari!"Kenapa kamu baru datang sekarang? Apa kamu nggak tahu aku dikurung? Apa kamu masih menganggapku putrimu? Kenapa kamu nggak panik sedikitpun!"Layla mengeluh kesal karena terkurung, tapi dia tidak menyangka akan melihat Aylin yang mengenakan setelan bagus ketika melihat ke atas.Hanya melihat sekilas saja dia tahu pakaian Aylin harganya mahal.Sebelumnya, dia dan artis lain sudah sering melihat pakaian ini di situs resminya, tapi sampai sekarang pakaian itu hanya tersimpan diam di keranjang belanjaannya karena tidak ada satu pun dari mereka yang mampu membelinya.Pasti pria itu yang membelikannya!Sialan!"Untuk apa kamu datang? Mau memamerkan padaku kalau kamu sudah menemukan pria baik?" Levina memelintir mulutnya dengan ekspresi jijik."Kenapa kamu berpikir seperti itu? Kapan aku pernah pamer di depanmu? Bukanka
Read more

Bab 2136

Levina tidak bicara, tapi ekspresinya dengan jelas mengatakan dirinya tidak akan dibodohi oleh Aylin."Siapa yang dikurung di kantor polisi sekarang? Levina, akulah yang akan mengadilimu. Apa kamu mengerti? Kalau kamu mau hukumanmu diringankan, sebaiknya katakan yang sebenarnya!" kata Aylin.Levina memukul meja lagi dengan penuh kebencian, petugas polisi di sebelah memberinya tatapan peringatan."Mana mungkin aku nggak mengerti? Kalau kamu nggak menuntutku, mana mungkin aku duduk di sini sekarang? Ini semua salahmu. Aylin, aku nggak akan pernah melepaskanmu! Aku akan mengutukmu!" marah Levina.Aylin menganggapnya konyol, "Karma itu ada, kejahatan yang kamu lakukan sekarang akan kembali padamu! Levina, lakukanlah perbuatan baik untuk dirimu sendiri! Aku akan memberimu kesempatan lagi. Siapa yang menghasutmu? Kamu nggak ada di lokasi syuting, bagaimana kamu bisa tahu kegiatanku hari itu? Apalagi mengirim orang untuk menyerangku di perjalanan pulang? Kamu kira aku nggak tahu siapa orangny
Read more

Bab 2137

Saat itu, sebuah teriakan memecah ketenangan para kru."Ah ...."Yulia baru saja mengenakan sepatu yang disiapkan oleh kru, tak disangka seseorang memasukkan sesuatu ke dalamnya!"Yulia, ada apa?"Kru yang ada di sekitar segera berkumpul, Yulia mengerutkan kening, terlihat sangat kesakitan."Ada sesuatu di dalam sepatu ..." kata Yulia sambil menunjuk sepatu itu dengan lemah.Dia mengeluarkan kakinya dengan hati-hati, lalu melihatnya. Ada lubang besar di telapak kakinya dan terus mengeluarkan darah.Kru membalikkan sepatunya, paku payung yang seharusnya tidak ada di sana terjatuh keluar."Duh! Kenapa ada paku payung di dalam sepatu?"Asisten Yulia segera membawakan alkohol untuk mendisinfeksi lukanya.Ada paku payung di sepatu pemeran utama wanita kedua. Ini jelas bukan kebetulan. Berita itu dengan cepat menyebar di kalangan kru, Pak Teguh berubah serius setelah mendengarnya."Pak Teguh, maaf, aku harus menunda syuting lagi ...."Asisten Yulia mengobati lukanya, tapi tidak diketahui apa
Read more

Bab 2138

Pak Teguh tidak mengatakan apa-apa, dia meminta seseorang untuk menghubungi Aylin dan memintanya untuk kembali ke lokasi syuting sesegera mungkin."Pak Teguh, untuk apa kamu memberi muka padanya?""Menurutku, langsung saja kita bawa dia ke kantor polisi, tim kita nggak boleh ada tersangka seperti ini!"Orang yang bicara itu selalu bermasalah dengan Aylin. Dia sangat dekat dengan Layla, juga sangat meremehkan wanita seperti Aylin yang bergantung pada pria.Pak Teguh hanya menatapnya dingin, tidak mengindahkan kata-katanya."Hei, apa yang kamu bicarakan? Kalau terjadi sesuatu, hal pertama yang harus dilakukan adalah menanganinya secara internal, kalau memanggil polisi bukankah semuanya akan habis? Syuting kita masih mau dilanjutkan, nggak?" kata seseorang yang berdiri di sampingnya.Wanita itu berkata lagi, "Aku cuma takut si tersangka semakin merajalela. Bagaimana kalau nanti paku itu dimasukkan juga dalam sepatuku? Siapa yang tahu segila apa dia."...Aylin meninggalkan kantor polisi d
Read more

Bab 2139

"Ayo, ikut aku lihat video pengawasan. Aku butuh penjelasan yang masuk akal."Aylin melihat video pengawasan bersamanya dengan bingung.Layar pengawasan menampilkan ruang ganti Yulia. Ada seseorang di layar yang mengenakan pakaian yang sangat familier dan membuka pintu ruangan Yulia dengan cara yang aneh.Pak Teguh mengetuk layar, "Apakah kamu merasa ada yang janggal?"Aylin mengira ini adalah jenis inspeksi baru, jadi dia menjelaskan apa yang menurutnya janggal dengan hati-hati."Pertama-tama, pakaiannya terlihat familier. Kedua, kenapa orang ini melihat sekeliling ketika membuka pintu ruangan Kak Yulia, seolah-olah dia sedang menyelinap masuk .... Apakah Kak Yulia kehilangan sesuatu?"Teguh menyalakan rokok dan memberi isyarat padanya untuk melihat lebih teliti."Kamu hanya merasa bajunya familier?"Setelah diingatkan oleh orang-orang di sekitarnya, Aylin menunduk dan melihat bahwa orang di video itu mengenakan pakaian yang sama seperti yang dia kenakan hari ini!"Aku butuh penjelasa
Read more

Bab 2140

Aylin melihat sekeliling dengan tatapan kosong.Ekspresi mereka berbeda-beda, ada yang sinis, ada yang tidak tega melihat adegan intrik seperti itu, tapi semuanya, tanpa kecuali, yakin bahwa pelakunya adalah dia!Apa lagi yang perlu dibicarakan?Bahkan Teguh pun merasa dia perlu memberikan penjelasan.Aylin menahan ekspresi wajahnya, dia tidak ingin menunjukkan raut wajah menyedihkannya dan membuat orang-orang ini mengasihaninya.Dia tidak pernah melakukannya, dia tidak merasa bersalah, dia akan berdiri tegak."Jadi, apa yang ingin kalian lakukan? Lapor polisi untuk menangkapku?" tanya Aylin.Sutradara agak ragu-ragu. Sejujurnya, dia tidak berani menyinggung Aylin, bagaimanapun Jason berdiri di belakang wanita ini.Keluarga Yanuar tidak bisa disinggung, ini masalah sulit.Jika tidak diberi pelajaran, kelak kru lain akan mengikuti, hal semacam ini akan terjadi tanpa henti, maka film ini pada dasarnya akan sia-sia ....Jika memberinya pelajaran, sutradara harus mempertimbangkan identitas
Read more
PREV
1
...
212213214215216
...
294
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status