Home / Rumah Tangga / Antara Dendam dan Penyesalan / Chapter 231 - Chapter 240

All Chapters of Antara Dendam dan Penyesalan: Chapter 231 - Chapter 240

1674 Chapters

Bab 231

Setiap kasih sayang yang dipamerkan Agatha saat ini adalah sesuatu yang belum pernah dimiliki oleh Selena.Harvey memberikan kasih sayang yang luar biasa pada Agatha, tetapi dia memberikan Agatha kehormatan yang cukup.Di tengah kerumunan orang-orang, diam-diam Selena meninggalkan ruangan.Sinar mentari sore sedikit terik dan tangan menutupi wajah saking mempesonanya.Di dalam gambar tersebut, ada pria dan wanita yang digambar kartun sedang mengenakan baju pengantin sambil meringkuk bersamaan. Mereka berciuman di bawah bunga sakura yang bergoyang. Itu adalah lukisan yang sangat romantis.Sebenarnya, Selena juga memikirkannya, bahkan dia sendiri merancang beberapa versi gerakan tangan.Saat Selena menunjukkan pada Harvey dengan sangat antusias, Harvey menurunkan bulu matanya tanda tidak senang dari wajahnya.Harvey menyentuh kepala Selena dan berkata dengan santai, "Maaf, Seli. Aku nggak berencana mengadakan pesta pernikahan, jadi untuk seserahannya ... ""Kenapa?" tanya Selena hati-hat
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more

Bab 232

Kalau sebelumnya Selena sudah memeriksa luka Harvey atau memijat kepalanya.Namun, hari ini dia tidak melakukannya.Meskipun perpisahan mereka diperhitungkan, masuknya Arya ke rumah sakit tidak ada hubungannya dengan Harvey. Akhirnya pria di depannya sudah menjadi masa lalu.Selena harus terbiasa hidup tanpa Harvey di masa depan.Selena berdiri dengan sopan di samping dan dengan nada mantap dia berkata, "Tuan Harvey, aku sudah bawa proposal perencanaannya."Tanpa membuka mata, Harvey mengerutkan keningnya di wajahnya yang tampan dan berkata, "Kemarilah."Selena mengambil proposalnya dan berjalan ke samping Harvey, lalu berkata, "Kalau Tuan Harvey merasa sangat capek, biar aku yang bacain."Sebelumnya saat Harvey sibuk, Selena akan melakukan hal seperti itu. Harvey beristirahat dan Selena membacakan laporan atau proposal untuknya. Kemudian, setelah dia memutuskannya, dia memberi tahu Selena untuk mengurusnya.Harvey membuka matanya dan menggenggam pergelangan tangan Selena dengan lembut
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more

Bab 233

Hubungan antara Selena dan Harvey lebih rumit dari sebelumnya. Entah apa yang Harvey pikirkan tentang Selena. Kadang dia mengganggu Selena dan kadang mengusirnya.Namun, Selena tahu bahwa sekarang dia tidak bisa memutus hubungannya dengan Harvey.Selena merasa dalang di balik kasus ini sudah menyebabkan begitu banyak masalah sampai mengusirnya dari Grup Irwin.Lagi pula, kedua foto itu tidak memiliki konten yang konkret. Paling-paling hanya mencoreng reputasi Selena, tetapi hal itu sudah cukup untuk menarik perhatian Agatha.Kalau tebakan Selena benar, Agatha tertarik dengan foto tersebut. Selama dia angkat bicara, Harvey akan mengeluarkannya dari perusahaan untuk menghindarkan kecurigaan.Dalang di balik kasus ini mungkin menyadari bahwa mereka sedang menyelidiki kasus ini, jadi mereka menggunakan Agatha untuk menjauhkannya dari Grup Irwin.Harvey adalah satu-satunya orang yang bisa digenggam oleh Agatha.Selena menyandarkan jemarinya dengan lembut ke dada Harvey dan memasang ekspresi
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more

Bab 234

Selena tidak pernah berpikir untuk memprovokasi Agatha. Bagaimana bisa dia kembali secepat itu?Dulu Agatha sangat membenci Selena. Kalau dia tahu Selena ada di kantor direktur, bukankah ini bisa membuat Grup Irwin kacau balau?Ketika memikirkan tujuan utamanya datang ke Grup Irwin, Selena tidak akan membiarkan Agatha mengganggu rencananya.Selena mendorong dada Harvey dengan mengerutkan alisnya untuk menunjukkan ketidaksabarannya.Namun, Harvey mengabaikannya. Saat ini, seolah-olah Harvey sudah lama merindukan Selena, seperti musafir yang akhirnya menemukan satu-satunya mata air dan sama sekali tak mau melepaskannya.Selena sudah panik. Ketika melihat Agatha yang hendak menerobos masuk, Harvey masih tidak berniat untuk melepaskan tangan Selena.Agatha semakin tidak sabar. Jelas-jelas dirinya sudah menjadi tunangan Harvey, tetapi Chandra melihatnya seolah-olah bertingkah seperti pencuri."Kenapa? Apa aku masih perlu membuat janji untuk bertemu dengan tunanganku? Minggir."Jantung Selen
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more

Bab 235

Agatha tanpa sadar ingin bertanya apakah itu karena Selena, tetapi dia menelan kembali pertanyaan itu.Ketika melihat petunangan mereka berdua sudah di depan mata, Agatha tidak ingin membuat masalah lebih lanjut sampai membuat Harvey menunda waktu pertunangan mereka.Harvey bilang bahwa dirinyalah yang menggigitnya, yang artinya memang dia sendiri.Meskipun itu ada hubungannya dengan Selena, Agatha tidak ingin menyebut nama orang itu di hadapan Harvey.Akhir-akhir ini kelakuan Harvey sangat aneh. Dulu ketika menyebut nama Selena, matanya dipenuhi dengan rasa kebencian yang sulit disembunyikan.Namun, beberapa bulan terakhir, perasaan Harvey pada Selena sudah berubah lagi. Dia mulai peduli dengan wanita itu lagi.Mereka berdua belum mendapatkan buku nikah. Tanpa buku itu, Agatha tidak ingin memperdebatkan masalah ini dengan Harvey."Aku kebanyakan ngomong. Oh ya, ini kue buatanku sendiri. Kamu cobalah. Enak, nggak?"Agatha meletakkan kue itu satu persatu ke kotak makan. Ketika Harvey me
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more

Bab 236

Agatha sudah melatih kemampuannya dengan baik untuk mengamati perkataan dan ekspresi orang. Dia jelas merasakan adanya ketidaksenangan dari Harvey."Jadi, begitu. Sebelumnya aku nggak begitu yakin."Harvey malas menjelaskan dan berkata, "Bibi Mina, silakan mulai.""Baik, Tuan Harvey."Karyawan kebersihan itu mulai bekerja seharian. Agatha menatap Bibi Mina dari atas sampai bawah dan tampak umurnya sudah tidak muda lagi, jadi tidak mungkin dia memiliki hubungan dengan Harvey. Setelah itu, Agatha pun mulai memainkan ponselnya.Selena memaki Harvey habis-habisan di dalam hatinya.Tidak masalah kalau membiarkan Agatha pergi, tetapi sekarang malah membiarkan seseorang untuk bersih-bersih ruangan. Apa Harvey ingin Selena mati lebih cepat?Namun, bagaimana bisa Bibi Mina datang bersih-bersih di waktu seperti ini? Selena merasa ada yang tidak beres.Selena ingin menatap Bibi Mina lebih lama, tetapi sekarang Bibi itu malah membelakanginya dan dia hanya bisa melihat tubuh kurus itu.Bibi Mina ju
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more

Bab 237

Selena baru saja keluar dari sarang harimau, tapi sudah masuk ke sarang serigala. Dia melihat proposal perencanaan sekilas dan buru-buru menepisnya."Aku tahu kamu buru-buru sekali, tapi kamu jangan khawatir dulu. Orang-orang di departemen masih menungguku kembali dan menyampaikan pesanmu."Harvey melihat kepanikan di mata Selena dan tahu bahwa bukan itu yang Selena inginkan.Harvey melepaskan Selena sambil menghela napas. Selena berdiri di samping Harvey sambil mendengus. Dia bahkan tidak berani menghela napas bebas."Lihatlah."Harvey dengan cepat melirik dan akhirnya tatapannya tertuju pada wajah Selena, lalu berkata, "Kamu masih ingin tinggal di Grup Irwin satu bulan?""Ya." Selena buru-buru mengangguk."Aku nggak bisa melepaskan rongsokan yang ada di tanganku begitu saja. Proyek ini kuserahkan padamu."Selena terkejut dan bertanya, "Apa kamu mau menjadikan aku target?""Kamu sudah jadi target, jadi apa bedanya?"Selena tidak bisa memahami isi pikiran Harvey. Dia hanya bisa mengamb
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more

Bab 238

Berita tentang Selena yang ditampar pun segera menyebar ke seluruh departemen dan menghubungi Harvey terkait proyek yang diberikan secara terpisah pada Selena. Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah.Orang yang pintar pun sudah merasakan ada yang tidak beres. Semua orang tahu bahwa Selena adalah orang yang diusir sendiri oleh Chandra.Sekarang tampaknya pendukung Selena bukanlah Chandra, melainkan Harvey!Ketika menyadari hal ini, orang-orang di kelompok C pun ketakutan.Tidak heran Selena sangat arogan dan tidak menghormati siapa pun di perusahaan. Tidak heran juga Harvey memanggil Selena untuk mengantarkan proposal perencanaan.Perusahaan pun mengeluarkan peringatan khusus terkait foto tersebut.Semua ini sudah jelas bahwa pendukung Selena sebenarnya adalah orang yang hebat, Harvey Irwin!Bagaimana kalau ternyata Selena adalah kekasih Harvey? Bukankah Agatha hanya bisa menamparnya?Untuk sesaat, semua orang merasa cemas dan gelisah. Tak ada yang berani bersaing dengan Selena untuk
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more

Bab 239

Ketika melihat miniatur pelacak di atas meja, wajah Chandra memucat."Ba ... Bagaimana bisa seperti ini? Apa yang sebenarnya Nyonya lakukan?"Harvey mengambil pelacak itu dan memasukkannya kembali, lalu berkata, "Kembalikan ke Kenneth dan jangan beri tahu pada siapa pun.""Baik, Tuan Harvey."Harvey memainkan klip dasi. Dia merasa skeptis semenjak Selena mengusulkan untuk menjadi asisten pribadinya.Dengan kepribadian Selena yang ingin menjauh dari Harvey, bagaimana bisa dia berinisiatif untuk tetap berada di sisi Harvey?Kecuali Selena merencanakan sesuatu pada Harvey.Apa itu uang?Selena dapat dengan mudah menyumbangkan uang satu triliun, jadi uang bukanlah masalah.Kalau begitu hanya masalah Arya.Ketika memikirkan ekspresi ragu-ragu Selena hari ini, apakah dia sudah menemukannya?Ketika melihat Harvey tak berbicara, Chandra tak bisa menebak isi pikirannya, jadi dia bertanya dengan hati-hati, "Nyonya di sini ... ""Untuk saat ini jangan bertindak sembarangan. Aku ingin melihat trik
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more

Bab 240

Akhirnya Selena menghela napas lega. Pria itu benar-benar menakutkan!Kenapa orang ini tidak pulang lebih awal untuk menenangkan Agatha dan malah bersembunyi di sini?"Tuan Harvey, kebetulan sekali."Harvey menatap Selena dari atas hingga bawah, lalu memasang ekspresi dingin dan berkata, "Aku sengaja menunggumu di sini."Selena merasa ada yang tidak beres dengan Harvey. Cahaya korek api terpantul di wajah Harvey. Setengah cahaya dan setengah bayangan, seolah-olah itu ada jalinan antara malaikat dan iblis."Menungguku?" Selena menelan ludah, aura dingin yang memancar dari tubuhnya sedikit menakutkan.Harvey tak mengatakan apa-apa dan berjalan ke depan tanpa ragu.Selena tidak tahu apa yang ada di pikiran Harvey. Dia mengikuti Harvey di belakang dan lift langsung menuju ke lantai paling atas.Angin bertiup kencang di atap. Meskipun ini musim pancaroba, angin malam masih bercampur dengan rintikan hujan. Terasa begitu dingin sedingin punggung Harvey.Selena pun menciutkan lehernya ke dalam
last updateLast Updated : 2024-01-12
Read more
PREV
1
...
2223242526
...
168
DMCA.com Protection Status