Gilang tersenyum sinis dan geleng-geleng kepala. “Apa lelaki kalau mengalami puber kedua seperti itu ya, Kak? Nggak cukup hanya satu wanita saja di hidupnya. Tiga sekaligus, keren banget si Papa. Satu saja nggak akan habis, tapi dia ternyata serakah. Ingin lebih dari satu, ck.”“Ya, kita sebagai kaum lelaki, jangan sampai seperti itu. Perilaku Papa adalah sebuah contoh, tapi contoh bukan untuk ditiru. Kita harus jadi diri kita sendiri, Lang. Menjadi lelaki sejati,” sahut Rafi serius.Yasmin yang mendengarkan perbincangan kakak dan adik itu, mengulum senyuman. Dia terharu juga mendengar kedua pemuda itu yang saling menguatkan satu sama lain.“Ehem, boleh menimpali?” ucap Yasmin tiba-tiba menginterupsi perbincangan Rafi dan Gilang.“Silakan, Mbak!” Rafi dan Gilang menyahut secara bersamaan.“Saya hanya mengingatkan, apabila kalian mau bertindak nanti tolong jangan bawa-bawa saya, ya. Saya nggak mau ikut campur urusan orang lain. Kalau tadi saya memberi informasi, itu karena saya pernah
Last Updated : 2024-01-19 Read more