Home / Fantasi / Perjalanan Menjadi Dewa Terkuat / Chapter 641 - Chapter 650

All Chapters of Perjalanan Menjadi Dewa Terkuat : Chapter 641 - Chapter 650

771 Chapters

641. Apanya demi masa depan?

“Kepalamu demi masa depan dunia ini!” Ucap semua orang yang melihat bagaimana sombongnya Xiao Chen menyebut untuk masa depan dunia. Jelas dia hanya ingin bersenang-senang saja, dan untuk dunia katanya? Kalau memang itu untuk dunia kenapa perlu menciptakan kehebohan seperti ini? Ming Yue benar-benar ingin memukul kepala muridnya tersebut dan ayah Xiao Chen sendiri ingin menendang pantat anaknya. Melihat sebesar dan sekuat itu hukuman langit yang turun, setidaknya mereka benar-benar bisa mati jika sampai mendarat di mereka semua. “HM? Ini sedikit mengerikan bukan? Oh, aku punya ide!” Xiao Chen muncul di depan wajah naga iblis yang sudah sangat takut itu. Dan senyuman yang dia lihat dari Xiao Chen membuat seluruh tubuhnya ketakutan sampai mati, tidak ada hal baik dari anak muda ini. Dan benar saja, Xiao Chen melihat ke lubang hidup naga iblis lalu masuk melewati lubang hidung naga iblis itu menuju ke dalam tubuhnya. Kalau biasanya dia akan senang ada manusia yang masuk ke dalam tubuhny
Read more

642. Menerima semuanya

Ledakan besar menghancurkan bola biru yang diciptakan oleh leluhur sekte Heaven itu dan gelombang kejut dari ledakan tersebut juga sampai membuat gempa besar di benua tengah. Semua iblis yang ada di markas termasuk delapan jenderal langsung tersapu oleh ledakan tersebut sehingga tempat yang tadi menjadi markas iblis sekarang berubah menjadi lubang besar dengan kehancuran di sekelilingnya. Ming Yue dan yang lain saat melihat hal tersebut menelan ludah mereka, tampaknya memang pilihan benar menggunakan plakat leluhur di saat-saat terakhir kalau tidak mereka mungkin akan berakhir menyedihkan seperti halnya naga iblis. Leluhur sekte Heaven melihat kekacauan yang terjadi benar-benar terdiam, meski hanya jiwa tapi tubuh aslinya melihat semua dengan jelas. Dia berbalik dan memandang Ming Yue yang sudah tidak melihat ke arahnya, jelas kalau anak itu sedang merajuk padanya. “Nak, sudah berapa umurmu? Kenapa kamu masih bersikap seperti anak kecil?” Tanya guru Ming Yue dengan senyuman tidak ber
Read more

643. Kemenangan

“Mereka hanya dapat menahan semuanya, itulah yang mereka dapatkan karena diam saat empat benua sedang dalam kekacauan dulu!” Ucap salah satu tetua sekte Heaven yang tampak tidak terlalu peduli dengan benua tengah. Dia yang melihat banyak orang dari empat benua mati di tangan iblis dulu, sadar betapa tidak berperasaan benua tengah pada empat benua. Mungkin ada mereka yang membantu tapi untuk mereka disini, banyak tetua tua dari sekte, atau kekuatan empat benua tidak peduli bahkan merasa layak benua tengah mengalami tragedi ini.Kaisar jahat bisa melihat wajah semua tetua yang tidak suka dengan orang-orang benua tengah, jadi dia segera meminta untuk mengadakan pertemuan tertutup membahas kelanjutan aliansi. Setiap pemimpin setuju, mereka harus membubarkan aliansi setelah semua iblis tidak lagi ada di dunia ini dan mereka juga butuh waktu untuk membangun kembali kekuatan mereka. Jadi dalam waktu cepat, semua aliansi bubar dalam waktu sebulan setelah semua situasi benar-benar aman. Dan se
Read more

644. Berikan dia padaku!

“Tidak, Dia penerusku!” Leluhur sekte Heaven juga menginginkan Xiao Chen sebagai penerusnya. Jadi dia tanpa ragu mengatakan akan mengambil Xiao Chen di depan leluhur Xiao, yang jelas-jelas sudah memutuskan Xiao Chen menjadi pewarisnya. “Ayolah saudaraku, kamu sudah punya murid! Jika kamu mengambil keturunanku, siapa lagi yang bisa aku jadikan pewaris? Sekte Dao ku tidak memiliki murid seperti anak ini loh!” Keluar leluhur Xiao yang dalam generasi sekarang murid-murid sekte Dao nya sangat kurang bahkan bisa dikatakan lebih lemah dari sekte Heaven. Dan lagi pria tua ini sudah punya murid yang bisa di bilang memiliki kualifikasi bagus untuk menjadi dewa seperti mereka, jadi mengambil keturunannya sama saja dengan mematahkan sayap harapan leluhur Xiao.“Hahaha, masalahnya dia juga murid dari muridku. Bisa dikatakan aku grandmaster dari keturunanmu, menurutmu apa aku tidak bisa menjadikan dia sebagai pewarisku? Hahahaha,” “Apa?” Leluhur Xiao langsung terkejut mendengar kalau keturunanny
Read more

645. Hutang lama

“Tidak ada tanda-tanda penyerangan yah?” Xiao Chen keluar dari pengasingan dan melihat kalau dirinya benar-benar tidak lagi di serang oleh langit. Dan lagi, dari tubuhnya sudah pasti energi qi kaisar sudah menjadi satu dengannya sehingga sudah pasti ia seorang kaisar sekarang. Merasa lega dengan dirinya yang tidak di hajar oleh langit lagi Xiao Chen memutuskan keluar untuk melihat-lihat suasana setelah beberapa lama tidak keluar. XIao Chen dapat melihat kalau suasana di benua tengah telah tenang dan lagi, saat dia keluar tempat yang menjadi batas antara iblis dengan manusia telah hilang. Hanya saja bekas ledakan dari hukuman langit yang terjadi masih ada disana dan Xiao Chen berpura-pura tidak melihat semua itu. “Lebih baik aku pergi saja dari sini, jangan sampai ada yang sadar aku telah keluar!” Ucap Xiao Chen dengan ekspresi agak khawatir ada yang muncul tiba-tiba dan menariknya kembali. Saat ini Xiao Chen butuh istirahat karena sangat bosan beberapa tahun mengurung diri untuk naik
Read more

646. Berlibur

“Xier, bagaimana dengan orangtuamu? Apa mereka masih memaksamu untuk kembali?” Tanya Xiao Chen dengan lembut mengenai keluarga Xi yang memang pada kenyataannya tidak di sukai oleh Xiao Chen meski adalah keluarga dari istrinya sendiri.“Tidak ada, kata kakek sejak perang telah usai keluarga Xi tampaknya benar-benar menutup diri dan juga…. tampaknya mereka takut padamu suami!” Sahut Xi Xier mengatakan semua yang dia inginkan tanpa sedikit merasa sedih meski keluarganya bermusuhan dengan Xiao Chen sampai sekarang.Melihat ekspresi berbeda dari Xi Xier, Xiao Chen menghela nafas tampaknya memang harus membawa gadis ini kembali pulang untuk melihat orangtuanya sendiri. Tentu saja Xiao Chen juga ingin melihat apakah benar mereka tidak lagi punya hati kepada Xi Xier atau tidak? Jika memang mereka tidak lagi punya perasaan dengan Xi Xier tentu Xiao Chen tidak akan pernah membawa Xi Xier untuk bertemu mereka bahkan Xiao Chen tidak akan mengizinkan mereka bertemu dengan istrinya tersebut. Tidak
Read more

647. Iri dengan sikap para tetua

Xiao Chen tiba-tiba dipanggil oleh kakek Xi Xier untuk kembali ke sekte segera bersama dengan Xi Xier. Entah apa yang terjadi, dalam surat tertulis kalau itu sangat penting sehingga Xiao Chen dan Xi Xier tidak berani menunda dan segera pergi setelah satu bulan mereka berlibur. Saat sampai di sekte, Xiao Chen bertemu dengan Xiao Tianhai yang tampak sudah lebih tinggi daripada dulu dan kali ini dia benar-benar berada di ranah qi transformation tingkat kelima. Siapa sangka kalau bocah ini lebih mengerikan daripada dirinya sendiri yang butuh beberapa tahun untuk meningkatkan kekuatannya sendiri. Tentu saja Xiao Chen juga senang dan memuji adiknya tersebut yang juga senang dipuji oleh Xiao Chen, bagi Xiao Tianhai kakaknya adalah pamutan bagi jalan kultivasinya dan dia tidak ingin membuat kakaknya kecewa. Apalagi setelah mendengar kalau kakaknya juga bekerja keras untuk melindungi keluarga selama ini, dia harus bisa mengurangi beban sang kakak kelak dewasa nanti.“Jadi, apa kamu mau masuk
Read more

648. Wanita di penjara bawah tanah

“Jadi guru, apa mereka masih bersikap aneh?” Tanya Xiao Chen pada sang guru yang duduk bersama sambil menunggu Xi Xier kembali. “Haaa… Aku juga tidak paham, surat yang mereka kirimkan beberapa kali terakhir ini memang sangat merendah dan yang kali ini mereka memberitahu kalau ibu Xier sedang sakit parah!” Xiao Chen mendengar kalau ibu Xi Xier sakit parah terdiam beberapa saat, setahunya saat perang antara keluarga Xiao, ibu Xi Xier sama sekali tidak terlihat dan ia juga hanya melukai adik Xier sangat parah meski tidak mengancam nyawanya. Terlebih ayah Xi Xier yang juga terluka kemungkinan sulit untuk mengatakan apa yang mereka tulis ada bohong. Ming Yue sebenarnya juga masih ragu saat tetua mengatakan ingin membicarakan masalah anaknya pada Xi Xier, karena belum tentu yang ditulis dalam surat adalah kebenaran. Xiao Chen juga setuju tapi sekarang tidak mungkin untuk mereka mengatakan tidak pergi karena keduanya pasti akan tetap pergi meski mereka dilarang oleh Ming Yue dan Xiao Che
Read more

649. Jebakan

“Hm? Mereka berdua telah sampai,” Ucap kepala keluarga melihat sendiri kalau tetua dari keluarga memberitahu kedatangan dari Xi Xier dan kakeknya. Mendengar dua orang yang dia sayangi telah datang ke rumah mengerikan ini membuat wanita itu sangat marah dan ingin membunuh keduanya. Tapi bahkan dia hanya dapat untuk gemetar, menggerakan kaki serta tubuhnya sudah sangat sulit sekarang, hanya tatapan yang penuh niat membunuh menjelaskan betapa sangat bencinya dia kepada kedua orang di depannya. “Jangan marah saudari, kami akan memperlakukan mereka berdua dengan sangat baik. Jadi percayalah! Hahahaha,” Keduanya meninggalkan wanita itu di bawah tanpa menoleh lagi, mereka akan menyambut tamu dan itu perlu melakukan sedikit usaha agar tamu itu sendiri percaya dengan mereka.Melihat keduanya pergi hati si wanita menjadi sangat sedih, andai saja dia dulu tidak percaya mungkin nasib nya tidak akan jadi seperti ini sekarang. Dan wanita itu, yang seharusnya telah mati ternyata masih hidup dengan t
Read more

650. Aku ingin kalian mati!

Tapi mereka tidak tahu kalau ada sesuatu yang bercahaya di dalam rambut milik Xi Xier, cahaya itu tampak memudar setelah Xi Xier dan kakeknya diletakkan dalam penjara bawah tanah. DI penjara bawah tanah itu, wanita yang melihat keduanya terbaring di tanah dengan rantai serta kekuatan mereka di segel oleh kepala keluarga Xi merasakan hati yang sangat sakit. Dia benar-benar telah menjadi dalang dari rasa sakit yang dialami oleh keduanya, saat dia menangis kakek Xi Xier sadar dan dia melihat sekitarnya sebelum matanya tertuju kepada seorang wanita yang menangis serta menunjukan ekspresi bersalah.“Nak, kamu!” Tapi kakek XI Xier yang sudah tidak tahan dengan kebohongan langsung marah dan menunjuk wanita itu dengan dingin.“Maafkan aku ayah, ini salahku.. Ini salahku karena melibatkanmu dan Xier dalam masalahku!” Ucap wanita itu memanggil kakek Xi Xier dengan sebutan ayah.“Apalagi yang mau kau lakukan? Membohongi ayah dan anakmu dengan cara ini. Apa kamu pikir aku akan percaya lagi?” Tany
Read more
PREV
1
...
6364656667
...
78
DMCA.com Protection Status