Semua Bab Pak Theo, Nyonya Pergi Berkencan Lagi: Bab 781 - Bab 790

815 Bab

Bab 781 Pembunuhan

Celine berjalan mendekat dan segera menemukan alasan mengapa Lilya semarah itu. Di dalam ruang tunggu, sekelompok anak nakal sedang melihat foto di atas kasur sambil mendiskusikan dengan penuh semangat. Setiap foto sangat indah dan dipotret dari dekat, selain itu, wajah wanita di setiap foto adalah Celine.Merlin menyadari kedatangannya atau mungkin memang sedang menunggunya. "Kak, kenapa kamu melakukan hal yang membuat Ibu sedih seperti ini? Kalau foto-foto ini tersebar ...."Dia menggigit bibirnya, seolah-olah sangat malu dan cemas. "Orang-orang itu sungguh keterlaluan, bagaimana boleh memotret saat melakukan hal seperti ini?"Sikapnya sangat tulus. Kalau bukan karena dia memahami sifat Merlin, dia akan mengira Merlin adalah adik baik yang peduli pada sang kakak.Celine mengangkat tangannya untuk menepuk wajah Merlin sambil tersenyum nakal. "Dik, asyik nggak? Ayo, kutunjukkan yang lebih asyik."Mendengar suaranya, Lilya pun tersadar dari keterkejutan. Dia menatap Celine dengan ekspre
Baca selengkapnya

Bab 782 Kamu Menyedihkan Sekali

Situasi di dalam ruang tunggu membuat Carlos tertegun. "Celine."Lilya pun dikejutkan oleh adegan ini. Kakinya melemas, dia hampir jatuh ke lantai. "Celine."Saat ini, salah satu tangan Celine sedang memegang botol anggur yang pecah dan tangan lainnya memegang remot kontrol. Baik dari segi penampilan maupun aura, fokus semua orang tertuju padanya.Tidak ada yang memperhatikan Merlin yang sedang merangkak kesakitan di samping.Carlos menatapnya dengan dingin sambil mengerutkan kening. Ekspresi Carlos seolah-olah mengatakan bahwa "memang lebih baik memercayai anjing daripada memercayaimu". "Letakkan botol anggurnya."Celine mengangkat dagunya untuk menyuruhnya melihat ke arah TV.Di TV, terlihat foto Celine sedang tidur bersama pria yang sedang ditahan olehnya. Setiap foto sangat menggemparkan dan terlihat nyata.Carlos menoleh ke arah yang diinstruksikan oleh Celine. Dia hanya melirik sekilas dan langsung mengalihkan pandangannya. "Biar aku yang tangani, Revin akan mengantarmu ke rumah
Baca selengkapnya

Bab 783 Kenapa Tidak Bilang?

Setelah selesai berbicara, Shanny mengabaikan ekspresi pucat Lilya dan menarik Celine meninggalkan ruangan.Sekelompok orang di luar otomatis memberi jalan. Mereka tidak berani menyinggung kedua wanita ini, yang satunya bermulut tajam dan yang lainnya memiliki gangguan mental.Setelah pergi, Celine seolah-olah teringat akan sesuatu. Dia menoleh ke arah kerumunan dan kebetulan melihat Lyon yang berdiri di kejauhan.Mereka bertatapan. Lyon mengedipkan mata padanya, lalu berbalik menuju jalur evakuasi."Lagi lihat apa?" Melihatnya terus menatap ke arah tersebut, Shanny pun mengikuti arah matanya, tetapi tidak melihat apa pun."Bukan apa-apa." Celine mengalihkan pandangannya. "Ayo pergi."Tak lama kemudian, Carlos dan Revin pun keluar dari ruang tunggu. Kedua pria itu berkaki panjang dan segera menyusul mereka.Hanya ada satu jalan dari ruang tunggu menuju pintu keluar hotel. Awalnya Celine mengira mereka sejalan, bagaimanapun acara tidak mungkin terus dilangsungkan dalam keadaan seperti i
Baca selengkapnya

Bab 784 Aku Ingin Melaporkan

Celine tidak bermaksud menyindir atau pun membuat Carlos marah, ini adalah isi hatinya. Dia tidak pernah menganggap Carlos sebagai pasangannya, bagaimana mungkin dia mengeluh pada Carlos?Carlos menyipitkan matanya dan diam-diam menganalisis ucapan Celine. Setiap kata terdengar sangat tajam dan membuatnya sangat tertekan. Suatu emosi gelap menyelimuti matanya. "Turun."Celine tidak bergerak.Beberapa detik kemudian, Carlos tersenyum paksa. Dia mengangkat tangannya, lalu menatap jam tangannya sambil berkata dengan nada dingin, "Kuberikan waktu lima detik, turun dari mobilku. Kalau nggak, kujamin mulai besok tokomu nggak akan bisa beroperasi lagi, nggak akan ada yang bisa menolongmu."Celine sama sekali tidak marah ketika mendengar ancamannya. Dia memelototi Carlos sambil bertanya dengan penuh maksud, "Kamu yakin?"Carlos menjawab dengan nada datar, "Keluar."Celine mengangguk dan langsung turun dari mobil. Ekspresi Carlos menjadi makin dingin, seolah-olah ada yang berutang puluhan trili
Baca selengkapnya

Bab 785 Hari Peringatan Kematian

Di bawah tatapan perhatian Ratna, Celine keluar dengan membawa sarapan. Dia seolah-olah sudah pasrah, bahkan saat Carlos membuka pintu penumpang pun, dia berpura-pura tidak melihat Carlos.Namun, dia tidak pergi ke Perusahaan Gutama, melainkan langsung pergi ke studionya, seolah-olah tidak ada seorang pun di kursi penumpang.Setelah Celine menghilang dari jangkauannya, Carlos baru yakin bahwa dirinya dicampakkan. Dia mendengus dingin, lalu mengeluarkan ponselnya untuk menghubungi Revin. "Datang jemput aku."Mendengar alamat yang disebutkan, Revin menduga bahwa Carlos dicampakkan oleh Celine. Namun, Carlos tidak menjelaskan mengapa dirinya berada di dekat toko Celine dan perlu dijemput oleh Revin. Sesampai di sana, Revin baru tahu keadaannya lebih buruk dari yang diperkirakan. Dia bukan hanya dicampakkan, tetapi juga tidak memiliki SIM.Melihat wajah murung Carlos, Revin takut dirinya akan menjadi tempat pelampiasan. Dia membuka pintu dengan hati-hati dan tidak berani menghela napas di
Baca selengkapnya

Bab 786 Kamu Sudah Berusaha

Setelah mengetahui identitas Lyon, sikap Celine berubah drastis. "Untuk apa kamu mencariku?"Lyon menyentuh hidungnya sambil menjawab dengan tidak berdaya, "Kalau kubilang kebetulan, kamu percaya?"Celine malas berbasa-basi dengannya, dia langsung membongkar kebohongannya. "Kamu bukan dikirim ke pedesaan karena kurang sehat, orang tuamu mengirimmu ke luar negeri, tepatnya rumah bibimu untuk memberimu pendidikan yang lebih baik."Lyon tertegun sejenak. "Maaf ...."Dia tidak mencoba untuk menyangkal, dia memang berbohong.Celine berdiri, mereka tidak mungkin lanjut makan lagi. "Kalau kamu merasa bersalah, kelak jangan muncul di hadapanku, sebaiknya hindari aku. Selain kakakmu, aku membenci semua anggota Keluarga Daryadi."Tadi, Celine yang memesan semua hidangan. Dia memanggil pelayan. "Bungkus."Lyon tercengang.Dia sudah menduga bahwa sikap Celine akan berubah setelah mengetahui identitasnya. Sekalipun tidak meminta maaf, merasa bersalah atau tertekan, dia mengira setidaknya Celine aka
Baca selengkapnya

Bab 787 Kenapa Kamu Tidak Setuju?

Celine berkata dengan kesal, "Aku berjanji akan membunuhmu, lalu menikah dengannya dan menggunakan uangmu untuk menikmati hidup."Carlos menatapnya dengan ekspresi muram. "Nggak usah sok cantik. Kalau aku mati, aku akan menyumbangkan semua hartaku daripada membiarkanmu menafkahi berondong.""Aku bukan hanya akan menafkahi berondong, juga akan mengganti pasangan setiap bulan. Kalau kamu nggak bisa terima, ayo bercerai.""Setelah bercerai, kamu akan menikah dengan pria lain? Lalu melupakan masa lalu dan memulai hidup baru tanpa rasa bersalah?" Carlos mendengus dingin dengan kesal. "Aku lupa, nggak ada yang bisa memengaruhi orang berhati dingin dan egois sepertimu. Kalau kamu bisa merasa bersalah, kamu nggak akan melakukan begitu banyak kejahatan."Keheningan melanda dan suasana menjadi makin mencekam. Seketika, waktu seolah-olah berhenti.Celine tiba-tiba meraih tetikus dan melemparkannya ke wajah Carlos. "Enyah."Detik berikutnya, kotak tisu, cangkir ....Dia melemparkan segala sesuatu
Baca selengkapnya

Bab 788 Kayla Membuatmu Kesal?

Revin merasa dirinya sangat menyedihkan. Siapa yang ingin dipekerjakan di luar jam kerja? Kalau bukan karena Carlos belum menyuruhnya pulang, dia pasti sudah pergi. "Aku akan pergi sekarang juga."Carlos melirik Celine yang berada di sampingnya, lalu mengerutkan kening sambil memerintahkan, "Kamu yang nyetir."Mengingat sikap Celine tadi, kalau dia menyuruh Celine mengemudikan mobil, dia mungkin akan mati bersama Celine.Sekarang, Celine hanya ingin sendirian. Suasana hatinya belum tenang, dia menatap Carlos dengan linglung dan berjalan ke arah tempat parkir. Carlos menariknya sambil berkata, "Masuk.""Nggak usah, aku bawa mobil."Carlos berkata dengan ekspresi muram, "Kamu mau menyetir dengan kondisi seperti ini? Bukannya itu berarti aku membiarkanmu pergi membunuh orang?"Celine mendeliknya dengan dingin."Kenapa? Masih ingin menggigitku?"Dia meraih leher bagian belakang Celine, lalu memasukkan Celine ke dalam mobil dengan kasar.Celine tidak sanggup melawannya. Setelah dimasukkan,
Baca selengkapnya

Bab 789 Tuan Rumah Baru

Theo menjawab dengan sembrono, "Karena kamu?"Carlos berkata dengan nada dingin, "Karena aku? Apa aku sanggup membuatnya gila? Menurutmu dengan sifatnya itu, siapa yang berani menyinggungnya?"Celine selalu menyelesaikan masalah dengan berkelahi. Selama beberapa tahun ini, jumlah orang yang dipukul olehnya tidak dapat dihitung dengan jari."Manusia bukan robot, kalau terlalu tertekan, akan mengalami gangguan mental. Bahkan robot pun bisa rusak kalau terus bekerja." Dia menarik napas dalam-dalam, lalu melepaskan tangan Kayla yang berada di bagian bawah perutnya. "Nggak semua orang yang dipukul Celine nggak bersalah.""Bagaimana dengan Selly Tantami? Gadis berhati lembut sepertinya patah kaki, Arsy jatuh sakit dan terus mengurung diri di dalam kamar, Cindy pergi ke luar negeri dan hampir punya catatan kriminal. Keluarga Dewanta bangkrut dan ayahnya Keisha terlilit utang. Untuk melunasi utang, dia menjadi simpanan lelaki tua. Semua ini hasil kejahatan Celine."Namun, hal yang paling menak
Baca selengkapnya

Bab 790 Aku Tidak Bermoral dan Sakit Jiwa

Celine berkata dengan lantang, "Munafik, egois, berdarah dingin, nggak berpendirian, penakut ...."Pada dasarnya dia adalah tipe wanita cantik yang dingin dan arogan. Apalagi saat dia menghina orang, auranya menjadi makin dingin.Serangkaian kata kasar ini bukan hanya mengejutkan Lyon, bahkan Shanny yang sedang menguping dari sudut dinding pun kaget.Gawat, mereka harus mencari toko baru. Dia sudah mulai menghitung biaya sewa, dekorasi dan biaya lainnya ....Sejak Celine berbicara, ekspresi Lyon sama sekali tidak berubah. Melihat ekspresi Celine yang begitu kesal, dia bahkan Celine masih ingin berbicara, tetapi sudah kehabisan kata-kata. "Apa yang dilakukan orang tuaku sampai membuatmu begitu memusuhi mereka?"Dia belum pernah bertemu dengan Celine. Apa karena dia adalah anggota Keluarga Daryadi, dia juga harus diasingkan?Celine menjawab dengan ekspresi datar, "Aku bukan orang tuamu, aku mana tahu apa yang mereka lakukan? Tanyakan saja pada mereka, kamu ...."Sebelum dia mengusir Lyon
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
777879808182
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status