Ucapannya tidak menyakitkan, tetapi sangat menghina.Bella bertanya, "Darius, apa kamu ini memanggilku bodoh?"Pria itu menatap Bella dan berkata, "Karena kamu tahu, kenapa repot-repot mempermalukan dirimu sendiri?" Bella menjawab dengan tegas, "Nggak, kok."Awalnya Bella tidak peduli apa yang dia mainkan. Memilih ruang pelarian sepenuhnya adalah masalah mencari ide, tetapi sekarang dia berhasil diprovokasi untuk menjadi kompetitif, jadi dia harus memainkan permainan ini. Adapun Darius, tujuan awalnya adalah berkencan dengan Bella dan dia tidak peduli dengan kegiatannya.Ruang pelarian berada di lantai tiga. Bella bertanya kepada Darius, "Apa yang paling kamu takuti?"Darius melihat sekilas poster promosi di pintu toko dan menjawab dengan santai, "Hantu.""Oke, ayo pilih naskah horornya," ujarnya sambil mengambil brosur yang diserahkan petugas. "Coba lihat, mana yang kamu suka? Kita akan membuat naskah horor ala lokal."Darius melihat gambar mengerikan itu. "Kamu ini sengaja, 'kan?""K
Baca selengkapnya