Jemima menatap lekat ke arah Julian, gadis itu tampak mengasihinya. Lalu tangannya mengusap rambut kepala Julian, seperti mengusap anak kecil yang sedang bersedih.“Aku janji, aku akan secepatnya mencari tempat juga pekerjaan baru.” Katanya.Julian terkejut, “hah?! pekerjaan baru?”Jemima mengangguk, “ya. Jadi… tolong bersabarlah, ya.” Pintanya dan sekarang satu tangannya itu berpindah posisi, menepuk-nepuk pundak Julian.“Kenapa?” tanya Julian.“Hm?” balas Jemima.“Kenapa harus mencari kerja lain? apa disini tidak baik?” tanya Julian lagi.Wajah mungil cantik itu tersenyum lembut dengan tatapan mata genit, terlihat sangat menarik, hingga dada Julian berdebar-debar.“Ayolah… aku hanyalah pekerja magang, jadi aku bisa mencari pekerjaan tambahan lainnya. Apalagi sekarang aku memiliki misi lain,” jelas Jemima.Julian tampak bingung, “misi?”“Ya, mi
Last Updated : 2024-10-29 Read more