El hampir gila rasanya. Sikap gadis itu berubah akhir-akhir ini. Bahkan ia mulai menghindari El. Setelah acara kelulusan di sekolahnya pagi tadi, El mencoba mendatangi kampusnya. Tapi, dia sama sekali tidak ada. “Lho, gue malah mau nanya ke elo. Udah dua minggu lebih dia nggak masuk kuliah lagi.” Itu yang dikatakan Rey saat El menemuinya di kantin, tempat di mana biasanya gadis itu berada. Dengan berbagai dugaan dan kebingungan di kepalanya, El tetap menunggu gadis itu di gerbang. Hingga satpam mengusir, barulah El pergi dari tempat itu. Hari kedua, El masih datang. Bertanya pada tiap mahasiswa yang ia temui. El tidak peduli apakah mereka mengenal gadis itu atau tidak. Yang jelas, ia hanya melakukan apa yang ia bisa untuk bertemu dengannya lagi. Hari itu hujan turun dengan sangat deras. El benar-benar gila. El sungguh merindu
Read more