Home / Romansa / Sebatas Istri Bayangan / Chapter 11 - Chapter 20

All Chapters of Sebatas Istri Bayangan: Chapter 11 - Chapter 20

39 Chapters

Bab 11

Theo langsung mengajak Fitri berjalan-jalan di dekat hotel itu. Di sana juga terdapat banyak penjual oleh-oleh dan banyak sekali stand makanan dari hotel sampai ke arah pantai. "Ini pertama kalinya aku ke luar negeri..." Fitri yang takut salah bersikap dan membuat Theo malu atau risih nantinya mengatakan dulu kalau dia memang baru pertama kalinya pergi ke luar negeri. Tapi Theo langsung menyela ucapan Fitri itu. "Aku tahu, karena aku yang mendaftarkan paspor mu" kata Theo. Fitri terkekeh canggung, dan apa yang di katakan Theo itu benar. Memang Theo yang memberikan paspornya kemarin lusa. "Maksudku, kalau aku terlihat kampungan...""Kamu tahu Fitri, akan lebih baik jika seseorang itu bersikap seperti dirinya, maksudku sikap apa adanya. Menunjukkan bagaimana sebenarnya dirimu, itu akan lebih membuat langkahmu menjadi ringan" kata Theo. Fitri tersenyum mendengar apa yang di katakan Theo. Dia jadi ingin tahu seperti apa kehidupan pria yang mengatakan pada Fitri untuk menganggapnya
last updateLast Updated : 2023-08-24
Read more

Bab 12

Jam 11 siang, Adriana menghubungi Fitri. Fitri pun panik, dia tidak terbiasa berbohong. Dan sebenernya dia sama sekali tidak ingin berbohong, karena ibu mertuanya itu sangat baik padanya. "Kak, ibu Adriana menelpon. Apa yang harus aku katakan?" tanya Fitri yang panik. "Sebentar, aku akan hubungi bos" kata Theo yang kemudian meraih ponsel dari kantongnya. Tapi ternyata, begitu dia menyalakan layar ponselnya, ponselnya tidak bisa menyala. "Astaga, ponselku mati. Bagaimana aku tidak menyadari ini" kata Theo yang lalu menghidupkan ponselnya lagi. Dan begitu dia menghidupkan ponselnya, sudah banyak sekali panggil tak terjawab dan pesan dari Aaron. Theo pun segera menghubungi Aaron. "Hei, akhirnya kamu menghubungiku. Kenapa dengan ponselmu" omel Aaron di ujung telepon. "Maaf bos, ponselku mati. Aku tidak menyadarinya. Bos, Nyonya besar menghubungi nona Fitri, panggilan video. Kami harus bilang apa?" tanya Theo. "Dimana kalian?" tanya Aaron. "Di salah satu kafe di pinggir pantai" j
last updateLast Updated : 2023-08-25
Read more

Bab 13

Malam harinya, setelah makan malam Theo mengantarkan Fitri ke kamarnya. Fitri yang kebetulan mengarahkan pandangannya ke arah pintu kamar Aaron, merasa ingin tahu apa pria itu sudah kembali atau belum. "Kak, apa tuan sudah kembali?" tanya Fitri. "Belum, dia akan menginap di pulau seberang dengan nona Erica. Matikan saja ponselmu kalau takut nyonya besar akan menghubungi kamu dan kamu bingung harus menjawab apa" kata Theo memberikan solusi pada Fitri. Fitri mengangguk paham. "Baiklah, aku masuk dulu kak. Selamat malam" kata Fitri. "Selamat malam" Malam itu Fitri merasa dia bisa tidur dengan nyenyak, sebenarnya kasur hotel itu sangat nyaman, kemarin dia tidak bisa tidur karena siksaan dari suaminya dan kekasihnya itu. Luka di lehernya terasa sakit. Sekarang luka itu sudah sembuh, meski masih berbekas tapi sudah tidak terbuka, dan sudah kering. Salep orang kaya memang berbeda. Dan di pulau seberang, jangan tanya sedang apa Aaron dan Erica. Tentu saja mereka melakukan apa yang s
last updateLast Updated : 2023-08-25
Read more

Bab 14

Aaron dan Erica juga kembali, Aaron menjawab pertanyaan Erica itu dengan begitu mudah. Meskipun ayahnya mengusirnya, dia masih punya gelar sarjana management. Bukankah tidak akan sulit baginya mencari pekerjaan nantinya. Apalagi nama belakangnya adalah Meyer, siapa di dunia bisnis yang tidak kenal dengan nama itu. Mendengar penjelasan dari Aaron itu, pada akhirnya Erica percaya pada Aaron dan memang alasan itu sangat masuk akal. Memang kenapa kalau tidak mendapatkan perusahaan Meyer, memangnya kenapa kalau tidak dapat warisan. Bukankah Aaron bisa bekerja dan memulai semuanya dari awal. Akan lebih baik sepertinya kalau memulai usaha sendiri bukan? dengan latar pendidikan Aaron. Erica yakin kalau Aaron akan dapat gaji besar nantinya. Mereka kembali ke apartemen, tapi sayang apartemen itu sudah di ganti kata sandinya. Aaron terpaksa pulang ke rumahnya, karena Erica juga pulang ke rumahnya, dan ayahnya pasti tidak akan suka kalau Aaron pulang bersamanya. Aaron coba untuk menghubungi
last updateLast Updated : 2023-08-26
Read more

Bab 15

Aaron datang ke apartemen yang memang di berikan sebagai hadiah oleh Adriana pada Fitri. Begitu Fitri membuka pintu, Aaron langsung meminta maaf padanya meski dari ekspresinya terlihat setengah ikhlas, itu seperti antara ikhlas dan tidak ikhlas. "Aku sudah menyadari kesalahan ku, hubungan ku dengan Erica sudah berakhir. Kalau kamu tidak percaya maka aku akan masuk ke dalam dan merobek surat perjanjian pernikahan kita" kata Aaron. Fitri masih diam, dia tidak tahu apa yang harus dia lakukan. Dia tidak tahu harus bersikap bagaimana pada pernyataan Aaron itu. Namun saat dia mengingat bagaimana Adriana yang baik hati bersedih akibat harus memutuskan hubungannya dengan Aaron karena kecewa. Fitri merasa mungkin dia bisa memberikan maaf dan kesempatan lagi pada Aaron. Karena memang dia sadar, dia juga manusia biasa. Bukankah bisa saja dia juga melakukan sebuah kesalahan. Fitri mengijinkan Aaron masuk, pria itu masuk ke dalam kamarnya dan merobek surat perjanjian antara dirinya dengan Fitr
last updateLast Updated : 2023-08-27
Read more

Bab 16

Fitri langsung pulang ke apartemen begitu dia selesai menutup toko dan pulang. Begitu sampai di apartemen, bunda Irene menghubunginya dan mengatakan kalau dia mendapatkan kiriman buket bunga dari Reno. "Kamu ingat Reno kan Fit?" tanya bunda Irene. Fitri terdiam, dia mengingat kembali pria yang membeli buket bunga di tokonya tadi sore. Pria itu ternyata memang Reno yang dulu Fitri kenal di panti asuhan. Pria itu benar-benar sangat berbeda dari beberapa tahun yang lalu, ketika itu Fitri masih berusia 8 tahun, dan Reno sudah berusia 15 tahun. Pria yang tadi bertemu dengannya tadi sangat dewasa dan berbeda, suara dan wajahnya tampak begitu berbeda. Sudah 13 tahun mereka berpisah, tentu saja Fitri tidak mengenalinya. "Bunda, apa buket bunga itu berwarna merah muda?" tanya Fitri pada bunda Irene di telepon. "Iya nak, warnanya merah muda cantik sekali. Ibu akan minta Yulius mengantarkannya ke toko besok pagi ya" kata bunda Irene. "Bunda, apa ada label toko bungaku di kartu ucapannya?"
last updateLast Updated : 2023-08-27
Read more

Bab 17

Aaron terus memandangi ke arah Fitri yang sudah menjadi istrinya satu bulan lebih 10 hari itu. Aaron merasa kalau selama ini mungkin Aaron sudah bersikap sangat keterlaluan pada Fitri. Apalagi saat pertama kali hubungan mereka terjalin. Aaron benar-benar memperlakukan Fitri dengan begitu kasar, sangat tidak manusiawi. "Pedih tidak?" tanya Fitri yang telah mengoleskan alkohol pembersih luka di telapak kaki Aaron. Aaron bahkan tidak menyadarinya, sampai Fitri bertanya padanya. "Tidak" kata Aaron dengan cepat. "Aku akan mengoleskan salep dan akan aku perban. Tapi aku pikir lebih baik kalau kamu ke dokter saja mas" kata Fitri lagi. "Tidak usah, hanya luka seperti ini saja. Tidak masalah" kata Aaron yang tidak mau di anggap pria lemah oleh Fitri. Setelah selesai membalut perban di telapak kaki Aaron yang terkena pecahan kaca itu. Fitri pun merapikan kotak obatnya. "Oh ya, selamat ulang tahun ya mas. Theo memberitahu aku semalam. Maaf aku tidak menyiapkan hadiah apapun untukmu, tapi
last updateLast Updated : 2023-08-28
Read more

Bab 18

Fitri mengajak Reno untuk masuk ke dalam toko bunganya. Mereka berdua tampak canggung, mereka berdua sudah lama tidak bertemu. Dan ini kedua kalinya mereka bertemu, kemarin mereka sudah bertemu tapi tidak saling kenal. Meskipun keduanya sepertinya memang merasakan perasaan familiar. Tapi karena memang tidak bisa mengenali wajah yang sudah jauh berbeda, mereka pun memutuskan bersikap biasa saja."Aku mengatakan kalau aku berharap kamu menjadi..."Reno tidak enak pada Fitri, karena kemarin di sempat mengatakan kalau ingin menjadikan Fitri kekasihnya. Tapi saat Reno ke panti asuhan. Ternyata bunda Irene mengatakan padanya, kalau Fitri sudah menikah sebulan yang lalu. Sebenarnya Reno sedikit menyesal kenapa dia terlambat kembali dari Jepang. Tapi mau bagaimana lagi, mungkin mereka hanya di takdirkan menjadi kakak adik saja. Saat ini Reno berpikir seperti itu. "Aku ucapkan selamat atas pernikahan mu Fitri. Aku ingin memberikanmu hadiah, tapi aku tidak tahu apa yang kamu suka. Karena ak
last updateLast Updated : 2023-08-29
Read more

Bab 19

Keesokan harinya, Fitri sudah menyiapkan sarapan seperti biasanya. Dia meletakkan paper bag yang berisi dasi yang di berikan Reno sebagai hadiah pernikahan dengan Aaron. Hadiah itu kan untuk Aaron, jadi Fitri pikir dia akan memberikannya pada Aaron saat sarapan pagi bersama. Fitri menunggu cukup lama di meja makan, dia bahkan sudah tampil cantik dan rapi. Kemarin dia tidak boleh dekat-dekat dengan Aaron katanya bau bawang. Jadi dia mandi sebelum menyiapkan sarapan, meskipun pada akhirnya juga tetap bau minyak juga. Fitri melihat ke arah jam di dinding ruang makan. Sudah jam delapan, itu tumben sekali. Biasanya jam 7. 30 Aaron sudah berada di ruang makan.Setelah beberapa saat lagi menunggu, Fitri mendengar suara pintu terbuka. Dan itu adalah suara pintu kamar Aaron, Fitri menoleh, dan saat Fitri melihat Aaron keluar dari kamarnya. Fitri langsung berdiri dan memanggilnya untuk makan sarapan bersama. "Selamat pagi mas, sarapannya sudah siap!" kata Fitri menyapa dan memberitahu pada
last updateLast Updated : 2023-08-30
Read more

Bab 20

Aaron hanya melihat sekilas ke arah suara yang dia dengar familiar dengan panggilan itu. Tapi sepertinya Aaron sama sekali tidak berniat untuk mendekat ke arah Fitri, atau bicara dengannya. Fitri yang sudah tidak terkejut lagi dengan sikap dingin Aaron pun menghampiri perlahan pria yang masih berstatus suaminya itu. Tapi begitu Fitri menghampiri Aaron, Aaron yang kesal dan tak mau bicara pada Fitri pun memilih pergi. Tapi ketika dia akan pergi, entah darimana ada angin kencang yang berhembus membuat pandangannya tidak jelas karena matanya terkena angin hingga dia salah melangkah dan menginjak sebuah pipa besar lalu tergelincir dan jatuh, sialnya saat dia jatuh dia yang ingin meraih sesuatu untuk berpegangan malah meraih tangan Fitri. Hingga membuat Fitri juga jatuh bersama dengannya. BrukkkKeduanya terjatuh, untung saja Fitri jatuh di atas tubuh Aaron. Jika tidak, mungkin tubuh Fitri akan terasa sakit. Karena dia memang kurus, dan lantai di sana terbuat dari baja yang pastinya aka
last updateLast Updated : 2023-08-31
Read more
PREV
1234
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status