Home / Fantasi / Penyihir Hitam Naema / Chapter 11 - Chapter 20

All Chapters of Penyihir Hitam Naema: Chapter 11 - Chapter 20

40 Chapters

Bab 11. Murid Baru

Saat Naema kembali menoleh, ternyata orang itu sudah pergi dari sana. Dia menatap ke segala arah untuk mencarinya. Namun sayang Naema tidak dapat menemukannya.Dia hanya menemukan sebuah kalung dengan liontin permata berwarna hitam pekat yang tadi sempat berada di leher monster itu. Naema memungutnya dan memasukkannya ke dalam saku jubahnya."Kau sedang mencari siapa? Monster itu sudah tidak ada!" seru Rebeca sambil menghampiri sahabatnya."Apa Kau melihat kemana perginya orang yang berdiri di depanku? Dia mengenakan jubah hitam dan penutup kepala," tanya Naema seraya memperagakannya."Jubah hitam apa? Aku tidak melihat siapa-siapa sejak tadi!" terang Rebeca."Tadi sebelum Kau memanggilku! Aku belum sempat melihat wajahnya tapi Dia sudah pergi menghilang entah kemana," terang Naema sambil meraih lengan sahabatnya untuk berdiri."Sudahlah! Mungkin Kau hanya sedang berhalusinasi. Sebaiknya Kita kembali ke pos sebelum langit berubah menjadi gelap!" putus Rebeca sambil berjalan dengan mem
last updateLast Updated : 2023-10-03
Read more

Bab 12. Kedekatan Naema dengan Nick

Semua murid yang melihat kejadian itu langsung menatap sinis ke arah Naema. Mereka tidak menyangka kalau murid baru itu mengenal Naema."Bagaimana mungkin mereka sudah saling mengenal! Di mana mereka bertemu sebelumnya," gumam Bella sambil meremas tangannya karena merasa kesal.Acara dibubarkan tanpa ada kelompok yang dapat memecahkan teka-teki itu. Semua murid kembali ke asrama masing-masing karena hari sudah hampir gelap.Sedangkan Naema masih memikirkan bagaimana murid baru yang bernama Nick itu mengetahui rahasianya."Sejak kapan Kalian saling kenal? Kenapa Aku tidak pernah mengetahuinya!" pekik Rebeca sambil menepuk bahu Naema dari belakang.Naema hanya menoleh sebelum kemudian menarik tangan sahabatnya untuk kembali ke asrama."Entahlah! Aku juga baru pertama kali bertemu dengannya," sahut Naema enteng sambil terus berjalan."Kau tahu tidak! Banyak para gadis yang iri padamu setelah melihat kejadian tadi," ucap Rebeca antusias."Memangnya apa yang membuat mereka merasa iri padak
last updateLast Updated : 2023-10-04
Read more

Bab 13. Kecemburuan Bella

"Kami hanya sedang berdiskusi tentang materi pelajaran, Guru," ucap Rebeca berbohong.Dia tidak menyangka kalau Miss Zoya akan memergokinya sedang bersama murid laki-laki di belakang sekolah."Kalau begitu cepatlah kembali karena hari sudah mulai gelap!" perintah Miss Zoya sambil berlalu."Baik Guru, Kami akan segera kembali," sahut Nick sambil membungkukkan sedikit tubuhnya sebagai tanda hormat."Maaf Guru, sudah membohongimu," Gumam Rebeca."Jadi ada apa dengan Naema?" tanya Nick langsung setelah Miss Zoya pergi."Naema itu sengaja menghindar karena tidak ingin murid-murid di sekolah ini menjauhimu, Nick! Sebenarnya Naema adalah gadis yang baik, Dia tidak seperti yang dikatakan murid-murid di sini," terang Rebeca."Jadi rumor itu memang tidaklah benar?" tanya Nick memastikan."Tentu saja! Tapi tunggu dulu, rumor tentang apa?" tanya Rebeca. "Rumor tentang orangtua Naema yang berasal dari Ras Iblis," sahut Nick."Astaga! Siapa yang telah mengatakannya padamu? Jangan sekali-kali membah
last updateLast Updated : 2023-10-05
Read more

Bab 14. Rencana Jahat Bella

"Bella! Sejak kapan Kalian berdiri di sana?" tanya Rebeca sambil meraih tangan Naema.Rebeca terperanjat setelah melihat Bella dan sahabatnya sedang berdiri tepat di belakangnya."Bukankah ini arah jalan untuk kembali ke asrama? Tentu saja Kami mau kembali," sahut Bella enteng."Untung saja Kalian masih berada di sini! Ini buku untukmu," ucap Nick sambil memberikan beberapa buku pada Naema.Namea melirik sebentar ke arah Nick lalu melihat sebentar buku yang disodorkan padanya sebelum Dia mengambilnya."Buku apa ini?" tanya Naema sambil melirik ke arah Rebeca."Buku yang sedang Kau cari, kebetulan Aku sudah lama memilikinya," sahut Nick."Terima kasih, maaf sudah meropotkanmu Nick," sahut Naema sambil berlalu."Tunggu sebentar!" seru Nick sambil meraih lengan Naema."Ada apa?" tanya Naema sambil melihat lengannya.Hal itu membuat Bella sangat marah dan menarik paksa tangan Nick agar melepaskan Naema."Hai Nick! Apa Kau ada waktu sebentar?" tanya Bella sambil menjauhkan Nick dari Naema.
last updateLast Updated : 2023-10-07
Read more

Bab 15. Hukuman Naema

"Apa! Bagaimana bisa ada Ras Iblis di Sekolah sihir!" pekik Naema saat melihat sosok yang mengerikan dibalik jubah hitam itu.wajah buruk rupa yang memiliki dua tanduk di atas kepalanya. Serta mata yang berwarna merah menyala seperti darah.Dia benar-benar kaget dan sama sekali tidak menyangka sebelumnya. "Apakah portal pertahanan di sekolah semakin lemah hingga Mereka bisa menerobos masuk," gumam Naema."Naema! Hati-hati di belakangmu!" teriak Jose.Sayangnya Naema tidak berhasil untuk menghindar hingga punggungnya terkena pukulan yang cukup keras.Naema jatuh tersungkur ke depan hingga mukanya menghantam tanah cukup keras. Bibirnya pecah dan sedikit mengeluarkan darah.Rebeca dan Jose berlari ke arah Naema untuk membantunya berdiri."Apa Kau baik-baik saja?" tanya Rebeca sambil menarik tubuh Naema.Naema hanya mengangguk dan berusaha untuk segera berdiri sebelum Ras Iblis itu kembali menyerang.Saat Naema hendak mengayunkan tongkat sihirnya, Makhluk itu kembali berlari ke arah Naem
last updateLast Updated : 2023-10-09
Read more

Bab 16. Adu Domba

Miss Zoya kembali duduk di kursinya untuk mendengarkan cerita Naema."Kalau begitu, Katakanlah!" perintah Miss Zoya pada Naema."Maaf Guru.. Biar Saya ambilkan minum untuk Kalian!" ucap Rebeca sambil beranjak.Sedangkan Miss Zoya hanya mengangguk saja untuk mengiyakan."Sebenarnya kejadian kemarin itu karena Kami ingin mencari tahu keberadaan Nick dan Bella! Kebetulan Jose mengatakan melihat Mereka pergi ke hutan malam sebelumnya," terang Naema."Kalau untuk hal itu, Rebeca sudah menceritakannya padaku! Nick ijin pulang ke rumahnya karena ada urusan, begitupun dengan Bella," sahut Miss Zoya."Kalau begitu Maafkan Kami, Guru!" ucap Naema lagi.Seharusnya Dia ingin menceritakan tentang permata itu pada Miss Zoya, tapi entah kenapa Naema tidak berani untuk mengatakannya sebelum Dia bertanya langsung pada Nick tentang alasannya tidak memperbolehkan untuk menceritakan kepada orang lain perihal batu permata itu."Kalau begitu, istirahatlah! Hari ini Kau masih diijinkan untuk tetap di kediam
last updateLast Updated : 2023-10-11
Read more

Bab 17. Kesalahpahaman Nick

Saat Nick menoleh ke belakang, ternyata itu adalah Bella. Hari ini Bella juga sudah mulai berangkat ke sekolah.Bella pulang ke rumah hanya ingin membuat kesan bahwa Dia dan Nick pergi bersama."Ada apa?" tanya Nick ketus.Meskipun Mereka sering ngobrol bersama, namun Nick tidak merasa dekat dengan Bella. Bahkan Dia selalu mencari alasan untuk bisa menghindarinya."Apa Kau mau ke kantin bersama?" tanya Bella sambil meraih lengan Nick.Sayangnya Nick tidak suka dan langsung menepis tangannya. Hal itu juga diketahui oleh Naema dan Rebeca karena kebetulan Mereka baru saja keluar dari kelas."Kau lihat Dia! seperti belatung yang baru saja dikibaskan dari daun," kekeh Rebeca sambil menarik tangan Naema.Naema hanya melihat sekilas ke arah Nick dan Bella yang ternyata sedang menatap ke arahnya. Dia dan Rebeca melewati Mereka berdua begitu saja tanpa mengucapkan sepatah katapun.Setelah Naema melewatinya, Nick baru tersadar kalau sekarang masih berdiri dengan Bella. Dia langsung bergegas per
last updateLast Updated : 2023-10-11
Read more

Bab 18. Nick Menjauh

Master Gilbert berjalan menuju ke meja para murid diikuti oleh Miss Zoya di belakangnya.Miss Zoya sangat khawatir Naema akan terkena masalah karena Dia baru saja melihat Naema dan Rebeca ada di sana.Semua murid yang tadinya berkerumun langsung mundur teratur setelah melihat kedatangan Guru Mereka."Siapa yang menjatuhkan peralatan makan ini ke lantai?" tanya Master Gilbert sambil melihat satu per satu murid yang ada di sana.Saat Rebeca hendak mengangkat tangannya, Naema langsung menarik tangan sahabatnya tersebut."Maaf Master, Saya yang telah menjatuhkannya! Saya akan segera mengambil alat untuk membersihkannya," sahut Naema sambil menunduk.Miss Zoya tersenyum melihat pemandangan di depannya. Dia senang karena Naema mau bertanggung jawab untuk kesalahan yang dibuatnya."Kalau begitu cepat lakukan! Jangan sampai mengganggu kenyamanan murid lain!" seru Master Gilbert dan langsung pergi dari sana.Rebeca yang melihat Nick hanya diam saja saat Naema disalahkan menjadi muak. Dia sanga
last updateLast Updated : 2023-10-13
Read more

Bab 19. Kebenaran yang Terungkap

"Itu.. Saya, sebenarnya sudah menghafal semuanya," terang Naema yang seketika membuat seluruh siswa melihat ke arahnya.Bahkan Nick yang tadinya masih berusaha menahan tawa, langsung terdiam. Dia tidak percaya kalau Naema dapat menghafal buku setebal itu hanya dalam semalam."Apa Kau sedang bercanda?" tanya Master Gilbert sambil melihat Naema secara intens.Tidak ada yang mempercayai Naema termasuk Master Gilbert. Bagaimana mungkin ada seorang murid yang dapat menghafal isi buku setebal itu. Bahkan seorang Guru pun harus sesekali membukanya saat sedang mengajar.Karena tidak percaya, Master Gilbert meminta Naema untuk menulis di papan tulis bab yang Dia sebutkan acak.Namun saat Naema maju ke depan tanpa bukunya, Nick langsung menghentikannya."Kau harus membawa serta buku ini!" seru Nick sambil memberikan buku miliknya.Saat Naema menolaknya, Nick malah menganggukkan kepalanya. Hal itu membuat Naema bingung, mengapa Nick tidak memperbolehkannya menunjukkan pada semua orang kalau Dia
last updateLast Updated : 2023-10-14
Read more

Bab 20. Kepulangan Lich

"Nae! Di sini Kau rupanya!" pekik seorang murid laki-laki sambil berlari dan memeluk Naema.Naema yang mulanya terkejut langsung menyadari kalau murid laki-laki itu adalah Linch dan membalas pelukannya."Kapan Kau kembali, Kak? Kenapa Aku tidak tahu!" gumam Naema sambil sedikit terisak.Linch langsung tahu kalau Naema sedang menangis. Dia melepaskan pelukannya dan mengusap air mata Naema dengan ibu jarinya."Jangan menangis lagi! Aku membawakan sesuatu untukmu," ucap Linch sambil memberikan kantong kecil pada Naema."Apa ini?" tanya Naema sambil berusaha membuka kantong itu yang ternyata isinya adalah cemilan kesukaannya.Linch baru tersadar kalau ada seseorang di sana yang juga sedang berdiri di samping Naema."Siapa! Apa Kau teman Naema?" tanya Linch sambil sedikit mengernyitkan dahinya.Linch memang belum pernah melihat Nick sebelumnya karena Nick datang ke sekolah saat Linch sedang pergi ke perbatasan."Benar! Aku memang temannya, teman dekat!" ucap Nick seraya menarik Naema ke sis
last updateLast Updated : 2023-10-16
Read more
PREV
1234
DMCA.com Protection Status