Disisi lain.Setelah memastikan Dominic dan adiknya pergi bekerja, Nayla terlihat bergerak dengan cepat menuju ke arah sisi Utara untuk menemui seseorang di ujung sana. Dia terburu-buru membawa mobil nya menjauh, bergerak menuju ke sebuah tempat yang sulit untuk di jangkau orang-orang.Begitu tiba di sebuah tempat yang jauh dari pusat kota, perempuan itu langsung masuk ke sebuah bangunan yang disekelilingnya ditutupi tembok tinggi. Nayla menepikan mobilnya dan bergegas turun dari sana dimana di depan bangunan tersebut sesosok laki-laki terlihat mengembangkan senyuman terbaiknya."Kamu cukup terlambat, sayang." Laki-laki tersebut menyambut Nayla, melebarkan kedua tangan nya dan menunggu perempuan itu masuk ke dalam dekapannya."Aku merindukan mu, Antonio." Dan Nayla memeluk laki-laki bernama Antonio tersebut, menenggelamkan dirinya dalam kerinduan yang menggebu.Dia Antonio, yah dia adalah laki-laki yang mengisi hari-hari Nayla yang sesungguhnya selama ini sejak dulu, dia adalah cinta
Read more