All Chapters of Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas: Chapter 531 - Chapter 540

3054 Chapters

Bab 531

Jika Aryan bisa melakukan hal ini di usianya yang sekarang ini, dia sudah bisa menjadi orang nomor satu dari generasi muda di Loram. Sekalipun Felix sudah terbiasa melihat hal-hal hebat sebelumnya, dia tetap saja merasa sangat bersemangat dan bangga kepada cucunya. "Brodi, barusan aku sudah mengingatkanmu kalau basis kultivasiku baru saja menembus Alam Mugana. Jadi, aku nggak bisa mengendalikan kekuatannya. Kali ini, aku nggak sengaja meluncurkan serangan terlalu keras sehingga melukaimu. Kamu jangan menyalahkanku, ya," pungkas Aryan sambil menatap Brodi dengan wajah penyesalan."Kamu …." Raut wajah Brodi tampak sangat buruk, tetapi dia tidak dapat membantah. Bagaimanapun juga, Brodi sendiri yang mengusulkan pertarungan ini. Ditambah lagi, Aryan juga sudah memperingatkannya lebih dulu. Sekalipun Brodi merasa kesal dalam hatinya karena berakhir seperti ini, dia tidak punya pilihan lain selain menahan kekesalan tersebut."Aryan, kamu nggak perlu berpura-pura. Karena basis kultivasimu s
Read more

Bab 532

Meskipun ini adalah Loram dan bukan Jenggala, popularitas pil peningkat energi sejati milik Grup Ora sangatlah besar. Sebelumnya, Felix pernah mendengar tentang pil ini dan menyadari bahwa pil peningkat energi sejati ini sangat penting untuk kultivasi praktisi seni bela diri. Baik dari segi nilai bisnis ataupun potensi pengembangannya, pil peningkat energi sejati ini adalah produk yang tidak tergantikan."Kakek, barusan aku sudah mewakili Keluarga Jamarda mencapai kesepakatan kerja sama dengan Tuan Owen dan Nona Yura mengenai pengelolaan pil peningkat energi sejati. Kelak, begitu Grup Ora mengembangkan pasarnya ke Loram, hak agensi pil peningkat energi sejati ini akan diserahkan kepada Keluarga Jamarda," jelas Aryan yang mengumumkan berita baik tersebut."Benarkah? Itu bagus sekali!" seru Felix dengan penuh suka cita.Tubuhnya yang awalnya terlihat membungkuk seketika berdiri dengan tegak. Aura di tubuhnya sontak berubah dan tampak sangat bersemangat. Siapa pun yang bisa menguasai pil
Read more

Bab 533

“Hanya saja, kami sudah punya janji sama orang lain. Maaf, ya. Kami nggak bisa terima undanganmu,” ujar Owen sambil tersenyum minta maaf.“Benar, kami sudah punya janji sama orang lain ...,” ucap Yura sambil mengangguk. Semalam, dia sudah berjanji pada Jovita bahwa siang ini mereka akan mendiskusikan masalah kerja sama. Dia tentu saja tidak boleh ingkar janji.“Umm ....” Felix mengerutkan keningnya dan merasa kewalahan.“Kakek, berhubung Tuan Owen dan Nona Yura punya urusan siang ini. Gimana kalau perjamuannya diganti ke malam saja? Habis Tuan Owen dan Nona Yura menyelesaikan urusan mereka, kita sudah bisa menjamu mereka,” usul Aryan.“Benar juga! Tuan Owen, Nona Yura, apa kalian punya waktu nanti malam?” tanya Felix.“Kalau malam, kami berdua seharusnya nggak ada urusan lain lagi,” jawab Owen.“Baiklah. Kalau begitu, kita ganti waktu perjamuannya ke malam saja. Nanti, kalian berdua harus datang ya,” ucap Felix sambil tersenyum.“Oke, kami pasti datang kok,” jawab Owen sambil menganggu
Read more

Bab 534

Alex mengenakan pakaian rapi dan terlihat layaknya orang sukses. Begitu melihatnya, orang-orang sudah bisa menebak bahwa dia pasti adalah pebisnis andal. “Ayah, mari kuperkenalkan. Dia adalah Owen Guswadi, direktur utama Grup Ora dari Jenggala. Yang disampingnya itu Yura Suwanto, presdir Grup Ora sekaligus sahabat baikku saat kuliah dulu ....” Jovita memperkenalkan kedua belah pihak secara singkat.“Halo, Om Alex. Senang berkenalan denganmu.”Owen dan Yura menyapa Alex dengan sopan.“Pak Owen, Bu Yura, aku sudah persiapkan jamuan makan siang. Ayo ikut aku! Kita bisa makan sambil ngobrol,” sambut Alex dengan ramah. Setelah itu, dia membawa mereka semua ke ruang makan.Ruang makan mereka ditata dengan sangat mewah. Di atas meja juga sudah terletak berbagai macam hidangan yang lezat.“Pak Owen, aku sudah dengar masalah semalam dari Jovita. Berkat kecerdasan dan keberanianmu, bahaya semalam baru bisa dihindari. Kalau nggak, konsekuensinya nggak bakal bisa dibayangkan,” puji Alex.“Makasih
Read more

Bab 535

“Owen, apa Marcel datang untuk mencari kita?” tanya Yura sambil mengerutkan keningnya. Dia samar-samar bisa menebak maksud kedatangan Marcel.“Emm, mungkin saja. Ayo, kita juga pergi lihat situasinya,” jawab Owen. Dia bukanlah orang yang ceroboh. Sebelum keluar, dia terlebih dahulu mengeluarkan ponselnya dan mengirim pesan untuk Aryan.Di halaman.Sebelah kaki Marcel dibungkus dengan gips, ada banyak tempat di badannya yang juga dibalut perban. Tampangnya terlihat sangat menyedihkan. Di sampingnya, berdiri seorang pemuda yang memiliki aura tajam. Pemuda ini berumur sekitar 30 tahun dan berekspresi agak sombong. Dia adalah Hansen Prasetia, keluarga inti dari Keluarga Prasetia.Di belakang Hansen, ada lebih dari 20 orang pengawal Keluarga Prasetia yang berpakaian hitam. Para pengawal ini memiliki tubuh yang kekar dan tegap. Aura mereka terlihat sangat gagah dan mengesankan.“Tuan Hansen, aku sudah cari tahu kalau Owen dan Yura lagi bertamu di kediaman Keluarga Hanum. Mereka itu direktur
Read more

Bab 536

“Perbuatanmu ini sudah keterlaluan!” bentak Jovita dengan jengkel.“Dasar wanita murahan! Kalau sudah putus, ya putus. Nggak usah bilang hal-hal kayak begitu lagi! Pokoknya, aku sudah dapat info kalau Owen dan Yura lagi bertamu di rumah kalian sekarang. Kalau kalian pintar, cepat serahkan mereka! Kalau nggak, jangan salahkan aku bertindak kasar pada kalian!” cibir Marcel.“Kamu .... Sial!” Jovita sudah marah. Wanita pada dasarnya memang lebih emosional. Pagi ini saat memutuskan hubungan dengan Marcel, dia masih merasa agak sedih. Sekarang, dia sudah sepenuhnya kecewa pada Marcel.“Marcel, kamu benar-benar nggak tahu malu! Semalam, aku mengampunimu karena Nona Jovita sudah membelamu. Tak disangka, kamu malah begitu nggak tahu berterima kasih! Kamu memang benar-benar lebih parah dari sampah masyarakat!”Saat ini, terdengar cibiran seseorang. Kemudian, Owen dan Yura berjalan keluar.“Ternyata kalian berdua memang di sini! Semalam aku cuma ceroboh sesaat, makanya bisa jatuh ke tanganmu. Ha
Read more

Bab 537

Owen menatap Hansen, lalu berkata dengan dingin, “Tuan Hansen, katakanlah. Pertanggungjawaban apa yang kamu inginkan dari kami?”“Bagus! Asalkan kalian menyerahkan resep pil peningkat energi sejati sebagai kompensasi, aku anggap konflik kali ini selesai! Kalau nggak, tanggung sendiri akibatnya!” Hansen langsung menyuarakan maksudnya.Kali ini, tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan resep pil peningkat energi sejati. Hanya dengan mendapatkan resepnya, mereka baru bisa sepenuhnya mendapatkan kendali atas pil peningkat energi sejati. Jika tidak, untuk apa dia menghabiskan waktu berbicara dengan Owen dan Yura.“Kamu mau resep pil peningkat energi sejati? Serakah juga kamu!” Owen langsung tertawa.Semalam, tujuan Marcel hanya untuk mendapatkan hak kerja sama dengan Grup Ora. Namun, Hansen malah ingin langsung mendapatkan resep pil peningkat energi sejati. Dia bahkan lebih tamak daripada Marcel.Namun, Owen mau tak mau harus mengakui bahwa Hansen memang cerdas. Mendapatkan resep pil pening
Read more

Bab 538

Alex maju dan menengahi tepat pada waktunya.“Lapor polisi? Pak tua, jangan nggak tahu diri. Kuperingati kamu, kalau orang dari Keluarga Hanum masih punya akal sehat, sebaiknya kalian jangan ikut campur. Kalau nggak, jangan salahkan aku bertindak kasar terhadap keluarga kalian!” ujar Hansen dengan dingin. Kali ini, dia memiliki alasan yang bagus untuk bertindak. Dia bahkan tidak takut pada Organisasi Dragmar, apalagi polisi.“Kamu ....” Alex sudah murka. Dia tahu Keluarga Prasetia adalah keluarga besar yang memiliki otoritas tinggi dan pengaruh besar di area sekitar. Selama Hansen tidak melakukan hal yang terlalu keji, melapor polisi juga tidak ada gunanya.“Tuan Owen, Nona Yura, target Hansen itu kalian berdua. Kalian pergi saja dulu! Asalkan kalian bisa pergi dengan selamat, Hansen nggak bakal melakukan apa pun terhadap Keluarga Hanum,” bisik Alex.“Apa yang dibilang ayahku benar. Yura, kamu pergi saja dulu dengan Tuan Owen. Nggak usah pedulikan kami ...,” bisik Jovita. Semalam, dia
Read more

Bab 539

Bagi Yura, kesempatan ini sangat langka. Dengan kepribadiannya yang lincah dan sombong, mana mungkin dia melewatkan kesempatan ini.“Yura, hati-hati!” Owen sangat tidak berdaya. Dia buru-buru mengikuti Yura dan terus berada di sisinya untuk memastikan Yura tidak terluka. Dengan bantuan Owen waktu itu, basis kultivasi Yura sudah menerobos sampai tahap awal Alam Sigana. Meskipun kekuatannya masih kalah jauh dari para putra dari keluarga kalangan atas seperti Heri dan Ricardo, dia tetap mampu melawan beberapa pengawal Keluarga Prasetia. Hanya dalam sekejap, kedua pengawal yang berada di paling depan sudah dijatuhkan Yura.Pada saat yang sama, Owen juga tidak tinggal diam. Dia melindungi Yura sambil melayangkan serangan demi serangan. Tidak ada seorang pun yang bisa menangkis serangannya.Saat melihat situasi ini, kening Hansen berkerut semakin erat. Dia sudah menduga bahwa para pengawal Keluarga Prasetia tidak akan bisa melawan Owen. Dia hanya ingin menggunakan mereka untuk menguji kemam
Read more

Bab 540

“Tuan, anak ini sangat aneh. Sebaiknya aku saja yang menghadapinya!” ujar seorang bawahan di belakang Hansen.Bawahan itu adalah seorang pria paruh baya. Tatapannya terlihat tajam, aura yang dipancarkannya juga mengesankan. Begitu melihatnya, semua orang sudah bisa menebak bahwa dia memiliki kemampuan yang sangat hebat.“Emm, kuserahkan dia padamu. Aku akan menghadapi Yura!” jawab Hansen sambil mengangguk. Kemudian, dia mengalihkan perhatiannya pada Yura.“Nak, bersiaplah untuk mati!” dengus pria paruh baya itu. Aura dari tubuhnya langsung terpancar saat hendak mencengkeram Owen.“Alam Mugana!” Ekspresi Owen langsung berubah drastis. Saat di Jenggala, dia sangat jarang bertemu dengan petarung Alam Mugana. Tak disangka, dia malah terus-menerus bertemu dengan ahli yang sudah mencapai Alam Mugana di Loram. Kenapa dia begitu sial?Owen tentu saja tidak tahu bahwa Hansen sudah mendengar dari Marcel mengenai kehebatan ilmu bela dirinya. Untuk jaga-jaga, Hansen sengaja membawa seorang ahli Al
Read more
PREV
1
...
5253545556
...
306
DMCA.com Protection Status