"Bukan apa-apa, Bibi Megan hanya berkunjung sebentar." Luna berbohong, ia tidak akan mengatakan yang sebenarnya pada Brian, seperti janjinya pada Bibi Megan."Lalu, mengapa dia marah, Bintang tidak mungkin berbohong. Dan juga, Bibi Megan adalah orang yang penyayang, dia tidak mudah marah. Atau, kau membuat kesalahan?" tebak Brian, membuat Luna mengangguk kaku."Iya, aku tidak tahu minuman seperti apa yang disukainya. Jadi, aku hanya membuatkannya segelas teh, tapi ternyata Bibi Megan menyukai kopi," jelas Luna, memberi alasan."Dia seharusnya tidak marah jika hanya mengenai hal itu," ujar Brian.Bintang yang menjadi pendengar, hendak protes mengenai apa yang dikatakan Luna dan ingin mengatakan yang sebenarnya. Namun, Luna lebih dulu menutup mulutnya dengan sebelah tangan, sembari mengedipkan sebelah matanya, meminta Bintang untuk tidak mengatakan apa pun."Ada apa? Kau menyembunyikan sesuatu dariku?" selidik Brian, menatap curiga pada Luna."Bintang, katakan pada Papa, jangan berbohong
Last Updated : 2023-07-30 Read more