Cara Evan memeluk Shantelle, cara bibirnya bersentuhan dengan lehernya, yang membuat kupu-kupu di perut Shantelle menjadi liar. Lebih dari sekadar perasaan menggelitik, dia merasakan listrik yang mendebarkan mengalir di punggungnya, dan dia mengerang, "Mmmm.""Mmmm," goda Evan. Seringai terbentuk di wajahnya saat dia berkata, "Aku suka suaranya.""Pfft! Berhenti," katanya, menjauhkan wajahnya dari leher Shantelle. "Rasanya geli - hentikan!"Evan terus melakukannya, menggelitiknya dengan saksama sehingga Shantelle akhirnya mundur ke tempat tidur. Mereka berdua jatuh ke seprai, dengan Evan diatas Shantelle.Tak pelak, bibir Evan menabrak bibir Shantelle, dan mereka mulai berciuman dengan lapar. Dan saat bibir mereka terkunci, tangan Evan mulai gelisah, masuk ke balik jubahnya.Akhirnya Shantelle pun menyentuh tubuhnya, terutama dadanya. Dia meraih handuknya dan menariknya dari pinggangnya."Ada yang bersemangat," goda Evan.Shantelle tertawa dan menjawab, "Itu membuatku basah.""
Read more