Semalaman, Shanum dibuat kebingungan dan gundah mengenai Zayn. Di sisi lain, Shanum takut untuk menerima Zayn kembali tetapi di sisi lain, Shanum juga takut dirinya akan menyesal jika tidak menerima Zayn. Bagaimanapun, Zayn pernah mengisi hatinya.Namun, setelah sibuk menimbang-nimbang, Shanum akhirnya jatuh pada satu keputusan. Sepertinya memulai kembali dengan Zayn bukan perkara yang buruk. Waktu itu, Zayn telah menjadi orang yang tepat bagi Shanum tetapi di waktu yang salah. Mungkinkah kali ini adalah waktunya? Sebuah kisah yang akan terulang, dengan cinta yang sama, orang yang sama, tetapi dengan kepribadian yang telah matang pertanda dewasa.Belum selesai pikiran Shanum dipenuhi Zayn, pagi harinya ketika Shanum tengah sibuk sarapan roti selai di meja makan, pintu rumahnya diketuk begitu kencang.“Siapa, ya?” tanya Shanum pada Bi Nena, sementara Bi Nena hanya menggeleng dan mengangkat bahu.“Biar Bibi cek ya, Mbak. Mbak Shanum di sini aja,” tukas Bi Nena lalu bergerak meninggalkan
Terakhir Diperbarui : 2023-08-19 Baca selengkapnya