"Benar Nona, aku adalah pembantunya. Maaf, aku duluan, ponselku tertinggal," balas Nauma menahan sesak di dada saat mengatakan itu semua. Azlan mengejar Nauma, tapi tangannya ditahan oleh Jenifer. "Untuk apa kamu mengejar pembantu seperti itu? Lebih baik kamu bersiap, kita ke kantor bersama. Oh, Tuhan, aku baru sadar kalau wajah kamu penuh luka, Ayo kita obati dulu," ucap Jenifer, tangannya menarik tangan Azlan. "Cukup! Menjauh dariku!" bentak Azlan sambil menghempaskan tangan Jenifer. "Jangan keras kepala, lukamu harus segera diobati," bantah Jenifer. Jenifer menarik tangan Azlan, baru beberapa langkah, mereka bertemu lagi dengan Nauma yang sedang memegang ponselnya. "Neng," panggil Azlan sambil melepaskan tangannya dari tangan Jenifer. "Permisi, Tuan, aku izin keluar sebentar," balas Nauma, hatinya sakit melihat suaminya yang selalu berdekatan dengan wanita lain. Saat Azlan ingin mengejar Nauma, tangannya ditahan dan ditarik oleh jenifer. "Untuk apa kamu mengejarnya, biarkan di
Last Updated : 2023-02-28 Read more