Home / Romansa / C E O Dingin itu Mantan - Ku / Chapter 11 - Chapter 20

All Chapters of C E O Dingin itu Mantan - Ku: Chapter 11 - Chapter 20

91 Chapters

BAB 11 : Wayan teman pertama Utomo

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO/ REYNALDI#Pesawat yang membawa Utomo pun mendarat mulus di Bandara Ngurah Rai. Hatinya begitu bergetar saat untuk pertama kalinya menginjakkan kakinya di tanah Pulau Dewata. Pulau dengan seribu Dewa dan penuh mistis serta daya magis yang luar biasa. Utomo turun dari pesawat dengan mengucapkan Bismillah. Ia sangat yakin dan penuh harap, Pulau Dewata akan merubah nasibnya. Entah mengapa ada suara keras menggema ditelinganya yang menyatakan, kalau hidupnya akan berubah dari yang tak punya orang tua menjadi punya orang tua. Dari tak ada tempat bersandar jadi punya sandaran hidup. Dalam hati Utomo berbisik, ‘Kenapa gue merasa Pulau ini buat hati nyaman yaa.., padahal baru pertama kali, gue menginjakkan kaki di pulau ini.’ Selain angannya mengingini Meytha hamil ia juga sering mengkhayal, kalau ia akan bertemu orang tuanya agar tidak ada lagi hinaan yang ditujukan padanya. Walau itu sebuah angan-angan yang sangat sulit di raihnya, namun tiada henti Utomo selal
last updateLast Updated : 2023-01-12
Read more

BAB 12 : Hari Pertama di Pulau Dewata

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO/REYNALDI#Utomo yang menunggu Teja di Gazebo akhirnya tertidur lelap usai menikmati makan siangnya. Terlihat Teja telah berada di depan Gazebo memandang Utomo dalam dengkur dengan tas gendong sebagai bantalnya. “Tomo.., Tomo.., bangun..,” Teja menepuk-nepuk betis Utomo dan duduk di sisi Gazebo. Utomo mengerjapkan mata, mengusap kasar wajah dan menggeliatkan tubuhnya. Ia terdiam sejenak, memandang ke langit-langit bangunan Gazebo lalu beralih memandang Teja yang duduk di pinggir Gazebo. “Eehh.., Iya. Maaf Teja.., kok saya jadi sedikit bingung. Hehehehehe.., udah selesai kerjanya?” tanya Utomo bangun dari tidurnya dengan meregangkan tubuhnya ke kanan dan ke kiri. “Iya udah.., Ayo ikut saya ke rumah,” ajak Teja pada Utomo. Utomo pun memakai lagi sepatu sport dan meraih tas gendongnya. Terlihat Teja menarik kopernya berjalan di depan Utomo sampai akhirnya Utomo melangkah panjang dan kini berjalan sejajar dengan Teja. “Jauh dari sini rumahnya?” tanya Utomo
last updateLast Updated : 2023-01-14
Read more

BAB 13 : Ke Night Club

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO/REYNALDI# Tepat satu minggu berada di Bali. Utomo yang telah mencoba mencari pekerjaan lewat lowongan Online, tidak mendapatkan satu kali pun panggilan dari lima tempat yang ia kirimkan lamarannya. Walaupun hanya untuk sekedar Interview. Seperti malam ini saat ia termenung sendiri di kamarnya, seseorang mengetuk pintu kamarnya. Tok.. Tok.. Tok.. “Tomo.., Tom.., kamu sudah tidur..?” suara Teja terdengar di luar pintu kamarnya. “Belom..,” sahut Utomo dari dalam kamar dan pintu pun di buka oleh Teja yang telah terlihat rapi, menggunakan kaos polo, celana jeans memakai sabuk yang berisi rantai khas anak muda. “Ikut hangout yukk?” tanya Teja. Daripada malam minggu sendirian aja di kamar.” “Ayo deh..! Tunggu mau ganti pakaian dulu. Masa Teja aja ganteng dan wangi, saya kayak gini. Hehehehehe,” sahut Utomo seraya mengambil pakaian dari lemari plastik serta sepatu yang diletakan di depan kamar mandi. Terlihat Teja duduk di pinggiran tempat tidur Utomo seraya
last updateLast Updated : 2023-01-15
Read more

BAB 14 : Cobaan Di Bulan Pertama

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO/REYNALDI#Telah satu bulan ini, Utomo yang hanya kerjanya makan dan tidur, sudah merasa tidak betah tinggal di Bali. Terlebih tabungan yang seharusnya untuk melangsungkan pernikahan dengan Meytha, akhirnya terkikis untuk hangout kembali bersama teman-teman barunya usai satu minggu menyatakan tobat untuk tidak ke tempat itu lagi. Seperti semalam, saat Arta ulang tahun, mereka kembali hangout mencari kesenangan. Dan memang bisa dikatakan, mayoritas lelaki Bali suka ke diskotek dan tempat dugem lainnya. Dari yang tempatnya ala kadarnya dengan musik keras, bangunan tampak dari luar dari batako serta terkadang berada di antara sawah yang membentang di kanan kirinya. Anehnya lagi, yang namanya Cafe di Bali dan di Jakarta jelas berbeda fungsi. Kalau di Jakarta, Cafe adalah tempat nongkrong anak-anak muda untuk minum kopi dan camilannya. Sementara Cafe di Bali mayoritas dijadikan tempat untuk minum alkohol, di barengi dengan karaoke dan ditemani oleh wanita seksi
last updateLast Updated : 2023-01-16
Read more

BAB 15 : Dompet merah Keberuntungan

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO/REYNALDI#Sudah selama dua minggu ini Utomo menjadi tukang parkir dadakan pada sebuah toko grosir yang lumayan ramai di Jalan Raya Tuban Kuta. Mayoritas penghasilan Utomo setiap hari lima puluh ribu rupiah, jadi terbilang masih ada pemasukan yang di dapat untuk dipakai membeli rokok dan nasi.Untuk kos, Teja teman pertamanya di Bali sudah membebaskannya. Setelah dihitung-hitung setiap bulan Utomo harus menutupi pengeluarannya sebesar lima ratus ribu rupiah. Hal itu berupa pulsa listrik, air mineral galon dan kebutuhan mandinya. Seperti hari ini, di saat jam tidak terlalu ramai menjelang makan siang, ia selalu melihat lowongan kerja pada website. Dan selalu mengirimkan lamarannya untuk bekerja di salah satu perusahaan.Untuk makan siang, Utomo selalu membeli nasi bungkus jingo (nasi yang dibungkus daun pisang berisi mie, ayam sisit, sambal dan kering tempe) seharga lima ribu rupiah. Dan Utomo selalu membeli dua bungkus. Untuk air minum, ia selalu membawa air
last updateLast Updated : 2023-01-19
Read more

BAB 16 : Ke Rumah Miss Jill

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO/ REYNALDI#Tepat pukul 4.53 Utomo terbangun bersamaan suara azan yang berkumandang lewat ponselnya. Semalam ia d******d aplikasi Alquran lewat ponselnya yang berisi jadwal sholat. Hal itu dilakukan semalam saat ia pulang makan malam bersama Jill, wanita warga negara Australia yang ia temui di restoran milik orang tuanya.“Udah satu bulan lebih gue kagak sholat subuh. Mulai sekarang gue harus bener-bener jalanin sholat 5 waktu. Allah udah sayang banget sama gue. Masa gue jalanin kewajiban aja malas,” Utomo bermonolog seraya masuk ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu. Setelah itu Utomo pun menjalankan sholat subuh dan dilanjutkan mengaji lewat aplikasi alquran yang telah ia d******d.Hampir selama satu jam Utomo mengaji, setelah itu sekitar jam 6 pagi, ia pun membuka pintu kamarnya. Terlihat Ibunda Teja sedang menyapu halaman dan menegurnya.“Pagi sekali bangunnya Nak Tomo,” sapa Ibunda Teja.“Iya Buu.., saya memang wajib bangun pagi. Karena harus sholat s
last updateLast Updated : 2023-01-21
Read more

BAB 17 : Hari Pertama Kerja di Bali

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO/REYNALDI#Awalnya Jill akan membawa Utomo ke rumah temannya pemilik sebuah perusahaan, namun saat di jalan ia menerima panggilan telepon dari orang tuanya dan Utomo pun diajak ke rumah pamannya, Jill.Akhirnya Utomo diterima bekerja sebagai sopir pada sebuah Travel milik dari adik terkecil ayahnya Jill, yang menikah dengan seorang wanita Bali dan telah cukup lama menetap di Bali. Lelaki warga negara Australia itu bernama Richard yang sejak selesai kuliah memutuskan untuk berlibur di Bali selama tiga bulan.Namun masa liburan selama tiga bulan itu, berakhir dengan menikahi seorang gadis yang kini berusia Empat puluh lima tahun dan kini memiliki sebuah perusahaan Tour and Travel bernama Melbourne T&T. Sebuah perusahaan Tour and Travel yang mayoritas mendatangkan turis dari Australia.Hari ini adalah hari pertama Utomo bekerja jadi sopir Travel dan di pagi ini, dengan setelan batik dan celana berbahab kain berwarna hitam, Utomo diantar ke tempatnya bekerja oleh
last updateLast Updated : 2023-01-24
Read more

BAB 18 : Tato ditubuh Utomo

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO / REYNALDI#Setelah bekerja selama hampir tiga bulan, Utomo yang awalnya tidak tahu daerah pariwisata Bali, kini telah mengetahui sekitar 70% tempat wisata di Bali, seperti tempat wisata yang ada di Candidasa, Pura agung Besakih di karang asem serta daerah dingin seperti Bedugul dan Kintamani serta istana Presiden yang ada di daerah Tampak siring Gianyar.Namun yang menjadi daerah favorit bagi dirinya, saat ia mengatar tamu untuk menginap di daerah Ubud. Karena Utomo sangat suka melihat hamparan sawah terasering nan indah, hingga membuatnya seolah bersyukur atas luka yang ditorehkan oleh Meytha. Karena tanpa luka itu, Utomo tidak bisa melihat dan melewati momen berbeda serta pengalaman hidupnya yang lebih berwarna.Seperti hari ini. Utomo yang sudah empat kali belajar surfing pada seorang teman yang dikenalnya, saat mengantar tamu untuk surfing, membuatnya tiap libur kerja, belajar surfing pada temannya. Dan pada hari ini, Utomo yang sudah bisa naik di p
last updateLast Updated : 2023-01-28
Read more

BAB 19 : Turis Jerman Pembuka Takdir

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO/REYNALDI# Tato yang ada di belakang tubuh Utomo, membuat dirinya berikrar dalam hati untuk mengubur dalam nama Meytha Kasturi di dalam hatinya yang telah hancur berkeping-keping. Entah mengapa saat ia merasakan jarum merajah belakang tubuh pada bagian bawah leher belakang dengan nama seorang wanita yang teramat spesial di patri, membuat dirinya mengenang kembali satu persatu momen bahagia dan berakhir kecewa. Di teguknya minuman beralkohol untuk menutupi rasa sakit hatinya. Kini hatinya terasa kembali sakit bersamaan dengan jarum yang tengah merajah tubuhnya. Hingga tanpa bisa ditahan, gemeretak gerahamnya menahan sakit yang demikian sangat dirasa dan meluncur kata-kata dari bibir seorang lelaki dalam rasa sakit di hati dan tubuhnya. “Meytha.., jika kita bertemu, aku pastikan kamu dan keluargamu akan jauh lebih sengsara dari padaku,” gumam Utomo di antara rasa sakitnya. “Hahahaha.., Tomo jangan terlalu cinta sama wanita, karena kita masih bisa beli den
last updateLast Updated : 2023-02-01
Read more

BAB 20 : Kedua orang tua Utomo

#FLASH BACK MASA LALU UTOMO/REYNALDI# Pada sebuah Rumah Sakit swasta di ruang perawatan VIP, selama tiga hari Richard di rawat. Hal itu dilakukan untuk memulihkan staminanya pasca tenggelam dan tanpa bisa di hindari, air laut terminum olehnya. Rencananya pada hari ini, Richard akan kembali ke hotel. Dan selama Richard dirawat pada Rumah Sakit tersebut, tugas Utomo hanya mengantar Widyawati bolak-balik ke hotel dan Rumah Sakit, juga mengantar pergi ke restoran ataupun membeli kebutuhan bagi keperluan suami dan dirinya. Seperti saat ini, kala Utomo sedang menunggu Widyawati untuk mengambil dan membawa pakaian kotor suaminya ke hotel, di ruang tamu pada kamar perawatan Richard di kamar VIP, Utomo dipanggil oleh Widyawati. “Utomo.., kami akan pulang ke hotel sore ini. Apa bisa kamu tanyakan bagian administrasi berapa yang harus dibayar. Setelah itu beritahu saya lewat pesan saja,” pinta Widyawati mencari Utomo yang sedang berdiam diri di ruang tamu pada ruang perawatan turis Jerman ter
last updateLast Updated : 2023-02-03
Read more
PREV
123456
...
10
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status