Kenan tergopoh-gopoh menghampiri meja resepsionis rumah sakit. "Permisi, suster! Korban kecelakaan atas nama Naya Rusli di mana?" Wajahnya menyiratkan kecemasan yang luar biasa. Baru saja menutup pagar rumah, teleponnya berdering mengabarkan gadis itu mengalami kecelakaan. Parahnya, si gadis mengendarai mobil rental yang keadaannya rusak parah."Sebentar, Pak," ujar sang perawat seraya mengecek data pasien di komputer di hadapan. "Pasien atas nama Naya yang kecelakaan itu, ya, Pak?"Kenan mengangguk."Pasien ada di ruang IGD. Lewat di situ, Pak." Sang perawat menunjukkan arah ke mana Kenan harus berjalan.Pria itu mengucapkan terima kasih, lalu bergegas mengikuti petunjuk arah dari perawat tadi. Jantung pria itu bertalu-talu. Bagaimanapun, Naya tetaplah tanggung jawabnya. Jika terjadi sesuatu dengan gadis itu, tentu dia akan sangat merasa bersalah. Namun, yang jadi pertanyaan, untuk apa Naya merental mobil sementara gadis tersebut bisa menggunakan mobilnya?Langkah Kenan melambat meli
Huling Na-update : 2023-01-08 Magbasa pa