DIPAKSA MENIKAHI PRIA LUMPUHPart 51Sesampainya di ruangan, Mas Rendi menyuruhku untuk duduk di sofa dan mengunci pintu."Mas, ngapain sih pakai di kunci pintunya?" tanyaku penasaran. "Aku laper," katanya memelas sembari berjalan mendekatiku. "Mas! Jangan main-main ya, ini di tempat kerja loh!" Pikiranku mendadak berkelana kemana-mana setiap kali mendengar Mas Rendi mengucapkan kata 'lapar'di depanku. Mas Rendi semakin mendekat, hingga hembusan napasnya terasa lembut menyapu telingaku. Perlahan dikecupnya pipiku dengan mesra seraya berbisik. "Kamu kenapa sih Yang, aku emang laper kok. Lihat, sekarang sudah jam 12.00, waktunya makan siang kan?"Jawabannya kali ini berhasil membuatku menarik napas lega. Ah, ternyata aku yang terlalu jauh mengartikan ucapan suamiku. "Maaf ya Mas, tadi aku buru-buru berangkat ke sini, jadi gak sempat bawain kamu makan siang,""Oh, nggak masalah Sayang. Aku sudah pesan makanan untuk kita. Palingan sebentar lagi juga datang," sahut Mas Rendi dengan s
Last Updated : 2023-01-20 Read more