“Hahaha, permaisuri bercanda, dengan anak-anak kami yang turun tangan apa anda berpikir suami masa depan anda itu akan dapat menang? Ayolah, dia hanya anak muda yang bahkan belum lahir saat anak kami memulai latihannya, jadi mana mungkin anak dewa iblis yang dikatakan anak terbaik dalam sejarah akan kalah dengan seorang iblis muda yang asalnya pun tidak jelas itu?” Balas selir kelima menyombongkan dirinya dan menganggap setiap kata-kata dari permaisuri hanyalah omong kosong yang tidak ada artinya di mata dia serta selir lain. Melihat kesombongan para selir, permaisuri hanya diam, dan pada akhirnya mereka semua keluar dari aula menyisakan permaisuri serta beberapa tetua tertinggi yang sudah lebih senior di dalam. Semua kepala tetua tertinggi agak pusing karena tingkah tetua tertinggi di bawah mereka yang tidak tahu apapun mengenai masalah yang mereka perbuat.“Permaisuri, apa yang kamu lakukan bukankah itu sangat buruk?” Tanya salah satu tetua dengan wajah murung menatap ke arah permai
Last Updated : 2023-08-12 Read more