Saraswati menatap lirih Mila setelah sempat menatap kosong ke arah dinding di hadapannya. “Nenek ingin beristirahat sebentar.”“Mari saya bantu.” Mila segera memapah Saraswati menuju ke kamarnya, kemudian memeriksa Nadia. “Sayang, masih belajar?”“Iya, ma, tapi punggung Nadia sedikit sakit, istirahat dulu saja. Ada apa, ma?” Ditutupnya buku dan laptop oleh si gadis seiring memandangi Mila, bertanda menyambutnya.“Tidak ada apa-apa, mama hanya ingin memastikan kalau Nadia baik-baik saja.” Mila membelai sisi rambut Nadia, menatap sayang.“Kaki Nadia sudah membaik kok, ma.” Senyuman diulas manis.“Bagaimana kuliah Nadia hari ini?” Basa-basi Saraswati, dirinya ingin lebih dekat dengan sang menantu walau hubungan mereka memang dekat, tetapi wanita ini ingin mempertebalnya.“Baik-baik saja seperti kemarin. Nadia punya teman-teman yang baik lalu ada Esther yang selalu menjaga dan membantu. Hihi ....”“Apa Nadia betah dengan Esther?”“Betah saja ma, Esther bisa diandalkan.”“Baguslah kalau Na
Last Updated : 2022-12-26 Read more