Amanda duduk di sofa dan memegangi kepalanya yang terasa pusing, badannya meriang dan tidak karuan.“Aku tidak apa-apa jangan salahkan Carlos,” ucap Amanda.“Kamu pasti telah melakukan sesuatu pada cucuku, sudah tahu dia hamil kamu malah tidak dapat menahan napsumu,” bentak Tuan Handoko.Carlos tidak menjawab percuma saja membantah orang tua yang sok pintar dan sudah membencinya. Pasti semua yang ia ucapkan tidak akan pernah didengar oleh Tuan Handoko.“Ayah tenanglah, keadaan Amanda seperti ini sungguh wajar bagi orang hamil,” ucap Nyonya Sanjaya.“Kalau begitu kita percepat saja tanggal pernikahan keduanya,” balas Tuan Handoko.Nyonya Sanjaya mengangguk pelan, lalu mengantar Amanda yang sudah lemas ke dalam kamarnya, ia lalu menyodorkan vitamin kehamilan kepada Amanda untuk menjaga kehamilannya.“Untuk apa masih berada di sini, pulanglah, aku ingin mengobrol dengan cucuku tanpa gangguan,” ucap Tuan Handoko.“Cerewet sekali, aku akan pulang tapi mau menemui Amanda dulu,” balas Carlo
Terakhir Diperbarui : 2023-01-02 Baca selengkapnya