Kursi roda terus bergerak memasuki area dapur. Saat akan menggulir roda ke arah wastafel TCP, Halimah berhenti bergerak. Ia mendengar suara Fatma dan ibunya tengah bicara serius di kamarnya."Kenapa suaranya seperti orang bertengkar?" gumamnya, sembari bergerak ke arah kamar.Halimah menghela napas, setelah buleknya terdengar menekan suara, entah bicara apa, Fatma berani meninggikan suara. 'Ini bukan Fatma, puteri yang penurut pada orang tuanya,' batin Halimah, karen hal tak biasa itu. Ia ingin terlibat dan menegurnya.Di depan pintu, matanya melebar saat mendengar nama Sabil disebut-sebut. Semakin ke sini ... ia mulai paham apa yang telah buleknya katakan. Wanita itu terkejut dan menjatuhkan gelasnya, karena tubuh terutama tangannya yang membawa beban seketika lemas. PRANK!Benda jatuh menimbulkan suara keras di lantai. Untung saja, kedua bayinya belum memiliki pendengaran yang peka, hingga tak kaget, terbangun dan menangis mendengarnya."Kenapa Mas Sabil jadi suami Fatma? Kenapa s
Last Updated : 2022-09-29 Read more