Home / Fantasi / Pendekar Dewa Naga / Chapter 151 - Chapter 160

All Chapters of Pendekar Dewa Naga: Chapter 151 - Chapter 160

263 Chapters

151. Rahasia Desa Pendekar - I

"Desa Pendekar merupakan negeri yang berdiri sendiri, Mahasura! Aku tidak pernah ikut campur urusan mereka!" seru Raja Darmawangsa. "Kenapa kamu tanyakan itu?""Aku hampir mati di Desa Pendekar kalau tidak ditolong oleh Pengembara Sakti. Penduduk di sana sangat membenci pendekar!" sahut Mahasura."Bukannya penghuni Desa Pendekara adalah para pendekar? Kenapa mereka membenci pendekar?" tanya Raja Darmawangsa."Aku semula mengira kalau Paduka yang menjebakku ke sana, tapi tampaknya Paduka juga tidak tahu kalau Desa Pendekar telah berubah sekarang," ujar Mahasura."Berubah bagaimana, Mahasura?" tanya Raja Darmawangsa."Sudah tidak ada pendekar yang tinggal di sana sejak Elder Gods datang dan membasmi seluruh pendekar yang ada. Itu yang kudengar dari penduduk di sana saat mereka hendak membunuhku!" sahut Mahasura."Kamu serius, Mahasura? Kenapa aku tidak tahu ya?' tanya Raja Darmawangsa."Apa penduduk Desa Pendekar sering keluar ke Negeri Naga Selatan ini, Paduka?" tanya Mahasura."Mereka
last updateLast Updated : 2023-06-11
Read more

152. Rahasia Desa Pendekar - II

Desa Pendekar sebenarnya bukan bagian dari Kerajaan Naga Selatan karena desa ini merupakan desa yang berdiri sendiri seperti yang dikatakan oleh raja darmawangsa.Hanya saja letak desa ini yang berada di tengah-tengah wilayah Kerajaan Naga Selatan membuat Desa Pendekar harus bergabung sebagai salah satu wilayah Kerajaan Naga Selatan agar memiliki jalan keluar dari desa ini tanpa pemeriksaan yang ketat.Penduduk Desa Pendekar memerlukan alat dan bahan yang mereka butuhkan di Kota Selatan yang merupakan ibukota dari Kerajaan Naga Selatan.Desa Pendekar sangat nyaman dan sejuk.Pepohonan yang masih saja sejuk, sejak terakhir Mahasura menginjakan kaki di desa ini.Bahkan udara dingin terasa menusuk tulang saat Mahasura, Nivriti, dan Darmawangsa memasuki Desa pendekar ini.Brrr ..."Kamu kedinginan, Niv? Pakai mantelku saja!" kata Mahasura yang melepas jubahnya dan memakaikannya ke tubuh Nivriti."Terima kasih, Arya!" sahut Nivriti.Mahasura hanya tersenyum dan berusaha berhati-hati di de
last updateLast Updated : 2023-06-12
Read more

153. Rahasia Desa Pendekar - III

Kabut putih yang awalnya terlihat pelan dan tidak berbahaya, mulai terasa hidup dan bergerak dengan cepat mengejar mereka."Arya! Apa kita lawan saja kabut putih ini!" seru Nivriti."Jangan, Niv ... kamu perlahan-lahan kalau bicara," bisik Mahasura.Nivriti baru menyadari kesalahannya dengan berteriak sekan mereka adalah pendekar."Maaf, Arya ... aku lupa berada di Desa Pendekar yang membenci pendekar," ujar Nivriti dengan wajah menyesal. "Kabut putih semakin dekat, kita harus segera memasuki bangunan yang dimasuki gadis desa tadi!"Penginapan yang hendak dituju oleh Mahasura ini terletak di tengah-tengah Desa Pendekar ini.Ternyata bangunan yang dimasuki oleh gadis desa tadi adalah penginapan yang mereka cari.Tidak terlihat tanda-tanda keberadaan gadis desa yang memasuki penginapan ini.Mahasura tidak ingin bertanya, karena bisa membongkar penyamaran mereka.dia meminta darmawangsa untuk memesan kamar agar pemilik penginapan tidak mengenali dirinya."Mau pesan kamar, Tuan?" tanya pe
last updateLast Updated : 2023-06-13
Read more

154. Rahasia Desa Pendekar - IV

Took!Took!Took!Suara ketukan pintu terdengar sama persis saat Mahasura berad di kamar penginapan ini."Tuan Darmawangsa. komunitas pendekar sudah berkumpul di penginapan!' seru pemilik penginapan dari balik pintu."Tuh kan apa kataku? Sebelumnya juga aku dipanggiil juga oleh pemilik penginapan."Terus apa yang terjadi?" tanya Nivriti yang ikut berkumpul di kamar Mahasura dan Darmawangsa."Kepalaku mulai pusing, tapi aku berhasil melarikan diri saat itu ditolong oleh pamanku Caraka Sagara!" sahut Mahasura."Jadi, bagaimana tindakan kita selanjutnya?" tanya Darmawangsa."Sebelumnya aku kena racun dari pemilik penginapan, tapi sekarang kita aman-aman saja, jadi tidak ada salahnya kita mengikuti keinginan pemilik penginapan biar dia tidak curiga terhadap kita!" sahut Mahasura."Bagaimana caranya kamu bisa kena racun pemilik penginapan, Arya?" tanya Nivriti penasaran.Mahasura langsung gugup begitu ditanya penuh selidik oleh Nivriti."Mungkin ... mungkin makanan yang aku santap yang dis
last updateLast Updated : 2023-06-14
Read more

155. Munculnya Kaisar Kultivator

"Kamu benar-benar tidak ingat siapa diriku, Lin Wei?" tanya pemuda tampan ini sekali lagi."Aku ini Mahasura Arya, bukan Lin Wei! Siapa dirimu?" tanya Mahasura."Hahaha ... aku ini Kaisar Kultivator, Lin Wei!" sahut pemuda tampan ini sambil tertawa."Aku tidak punya urusan denganmu ... kenapa kamu selalu menganggu hidupku?" tanya Mahasura."Tentu saja kamu punya urusan denganku, Lin Wei! Kaisar Naga telah bersusah payah melenyapkanmu, tapi kamu bangkit kembali dari kematian dan menjadi pendekar hebat di dunia bawah ini! Kamu tidak boleh dibiarkan semakin berkembang, Lin Wei! Perintah kaka tertua sudah jelas, kamu harus lenyap selama-lamanya agar tidak menganggu rencana Kaisar Naga untuk menguasai seluruh dunia nanti!" sahut kaisar Kultivator."Sebenarnya ada berapa Kaisar di Dunia Atas ini? Siapa namamu, Kaisar Kultivator?" tanya Mahasura."Biar kamu tidak penasaran dan mungkin kamu ingat padaku kalau kusebut namaku. Aku ini Zhang Kui, apa kamu sudah ingat namaku? Tugasku adalah menca
last updateLast Updated : 2023-06-15
Read more

156. Kaisar Dewa vs Kaisar Kultivator

"Kaisar Naga terlalu kuat sekarang, Lin Wei! Aku harus memikirkan keluargaku yang masih di bawah cengkraman kakak tertua ... aku terpaksa menolak ajakanmu ini! Keputusanku tetap bulat, harus membawa kepalamu ke hadapan Kaisar Naga agar keluargaku aman. Harap kamu mengerti, Lin Wei!" sahut Kaisar Kultivator."Kamu tidak memberikanku banyak pilihan, Zhang Kui! Aku tidak bisa ikut denganmu! Banyak saudara-saudaraku yang sedang terancam bahaya di benua Selatan ini. Sepertinya kita harus bertarung sampai salah satu dari kita mati!" seru Mahasura."Aku masih punya peluang karena kekuatanmu belum kembali, Kaisar Dewa! Aku akan ambil resiko untuk melawanmu!" sahut Kaisar Kultivator ini."Jangan menyesali tindakanmu ini, Zhang Kui! Aku masih bisa membantumu apabila kamu ikut denganku! Setelah membereskan masalah di Benua Selatan, aku akan ikut denganmu ke Benua Kaisar di Dunia Atas untuk menghadapi Kaisar Naga! Keluargamu akan selamat dan hidup tentram!" bujuk Mahasura.Zhang Kui mengelengkan
last updateLast Updated : 2023-06-16
Read more

157. Kesetiaan Zhang Kui

"Aku-Zhang Kui bersumpah akan setia kepada Lin Wei dan tidak akan menghianati sumpah setia ini sampai akhir hayat!" seru Kaisar Kultivator yang bersumpah setia kepada Mahasura. "Baiklah, Zhang Kui! Aku terima sumpah setiamu!" sahut Mahasura. "Aku harap Kaisar Dewa bisa segera menolong keluargaku apabila urusan di Benua Selatan ini telah selesai!" harap Kaisar Kultivator. "Aku tidak pernah mengingkari janjiku, Zhang Kui! Aku akan ikut denganmu ke Benua Kaisar untuk menolong keluargamu!" seru Mahasura. "Arya! Sini sebentar!" panggil Nivriti agar Mahasura menjauhi Zhang Kui. "Kamu terlalu cepat mengambil keputusan, Arya! Bisa saja ini siasat Kaisar Kultivator agar kamu bisa ikut dengannya ke Benua Kaisar! Tidak ada yang bisa menolongmu apabila kamu masuk ke sana!" ujar Nivriti. "Pikirkan baik-baik keputusanmu, Mahasura!" seru Raja Darmawangsa. "Apa kalian tidak percaya kalau setiap orang harus diberi kesempatan kedua?" tanya Mahasura. "Kami percaya, Mahasura ... masalahnya kamu ja
last updateLast Updated : 2023-06-17
Read more

158. Siasat Zhang Kui

Zhang Kui tidak asal bicara.Begitu Mahasura tiba di ujung Desa Pendekar, tampak puluhan pendewkar yag telah dibebaskan Zhang Kui dari kurungan waktunya.Para pendekar ini masih dalam kondisi dikuasai Zhang Kui, karena Kaisar Kultivator tidak ingin ambil resiko kalau para pendekar ini menyerangnya sekarang, di tengah kondisinya yang mulai melemah."Sial*n! Kenapa aku mulai melemah di dunia bawah ini? Kenapa Lin Wei masih tampak kuat sekali. padahal kondisi Benua Selatan ini sudah minim partikel qi yang membuat kultivator menjadi lemah," ujar Zhang Kui dalam hati."Kenapa tidak kamu bebaskan mereka semuanya, Zhang Kui?" tanya mahasura."Aku ingin jaminanmu, Lin Wei! Aku tidak mau memreka balas dendam padaku dengan menyerangku!" sahut Zhang Kui."Aku harus bagaimana lagi agar kamu mempercayaiku?" tanya Mahasura,"Kerahkan energi qi untuk mengembalikan energiku kembali! Aku tahu kamu memiliki banyak energi qi di dalam tubuhmu, Lin Wei!" kata Kaisar Kultivator ini mengajukan syarat. "Apab
last updateLast Updated : 2023-06-18
Read more

159. Wisata Kuliner

Mahasura memutuskan tidak singgah ke istana kerajaan terlebih dahulu, melainkan menginap di Kota Semesta Alam untuk mencari informasi yang dia perlukan.Penginapan paling bergengsi di Kota Semesta Alam menyediakan jasa perawatan naga dan tempat pendaratan naga di atas bangunan penginapan ini."Keren sekali tempat ini, Arya! Bahkan ada tempat untuk naga mendarat dan jasa perawatan naga selama kita menginap di penginapan ini!" seru Nivriti penuh kekaguman terhadap penginapan yang sepertinya baru berdiri belumm lama setelah penerbangan naga diijinkan lintas Benua Selatan."Ingat! Kita menginap di Kota Semesta Alam untuk mencari informasi mengenai rencana Shankara. Aku masih belum mempercayai rencana Shankara yang sebenarnya,' ujar mahasura."Tahu, Arya! Aku hanya mengagumi penginapan baru ini saja! Kita satu kamar atau bagaimana?" tanya Nivriti."Satu kamar saja ya! Biar hemat biaya!" sahut Mahasura."Aku tidurnya samping Arya ya ... boleh?" tanya Nivriti."Boleh saja! Tapi, jangan macam
last updateLast Updated : 2023-06-19
Read more

160. Sahabat Lama

"Frisanti!!!"Suara Mahasura begitu kencangnya memanggil nama sahabat masa kecilnya ini yang ternyata memata-matainya sejak kecil sampai sekarang ini."Kak Frisanti!" panggil Nivriti juga.Gadis yang sedang membeli es buah ini tampak tidak terkejut mendengar teriakan dari Mahasura dan Nivriti.Wajahnya kelihatan bingung melihat pasangan kekasih yang berteriak padanya dengan aura permusuhan."Siapa kalian?" tanya gadis ini tanpa merasa kenal dengan Mahasura ataupun Nivriti."Jangan berpura-pura, Fris! Apa yang sedang kamu lakukan di sini!" seru Mahasura."Apa-apan sih kalian! Aku bukan gadis yang kalian maksud!" teriak gadis ini."Ada apa, Nona? Apa pemuda brengs*k ini menganggumu?" tanya seorang pemuda bangsawan yang datang mendekati Frisanti beserta beberapa anak buahnya."Aku tidak tahu! Pemuda ini datang mendekatiku dan marah-marah! Aku disangkanya gadis yang dikenal olehnya, padahal aku tidak kenal sama sekali!" seru gadis ini dengan wajah yang agak ketakutan."Jangan berpura-pura
last updateLast Updated : 2023-06-20
Read more
PREV
1
...
1415161718
...
27
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status