All Chapters of Bukan Inginku Menikah Denganmu: Chapter 51 - Chapter 60

103 Chapters

Bab 50. Nyaris.

Tidak. Tidak! Ini tidak benar. Jangan lupakan bagaimana sakitnya saat kemarin Radin merenggut kehormatannya secara paksa. Bukankah waktu itu Mila sudah berjanji akan membenci laki-laki ini sampai dia mati? Kenapa sekarang hati dan tubuhnya justru ingin berkhianat? “Kamu cantik.” Tangan Radinka mengusap pipi Mila yang begitu dekat dengan wajahnya. Dia tidak berbohong. Perempuan ini memang cantik. Hanya saja, saat bertemu di panti asuhan kemarin, kebencian sedang meliputi hati laki-laki itu sehingga tidak menyadarinya. Mila menjauhkan wajahnya. Ingatan akan perbuatan keji Radin membuat gairahnya tiba-tiba turun drastis. "Saya … saya tidak bisa, Tuan,” akunya jujur, meski tonjolan di bawah s*l*ngk*ng*nya masih terasa sangat menggoda. “I want you, Mila. Why?” Radin tidak ingin menyerah. Kini dia mencium leher perempuan itu tanpa izin. Sial! Kemilau tidak bisa berkutik ataupun menolak. Matanya terpejam secara otomatis karena sensasi geli yang tercipta dari sentuhan bibir Radin di kuli
last updateLast Updated : 2022-09-24
Read more

Bab 51. (Bukan) malam pertama.

"I swear." Radinka menempelkan bibirnya sekilas lalu melepasnya lagi. Tangannya meraba serta mengelus lengan Mila yang melingkari lehernya, sambil netra mereka masih saling menatap dalam."Jadi ... dari mana kita harus memulai?" tanya Kemilau lagi, tanpa malu-malu. "Kamu kira apa yang kamu lakukan sekarang, Nyonya Radinka? Kamu sudah memulainya sejak tadi." Radin sengaja menggerakkan punggungnya agar Mila paham maksud ucapannya. Dan perempuan itu langsung tersenyum kecil. Bibir mereka kembali terpaut. Radin memutar punggungnya sehingga dadanya merasakan kelembutan dada Mila. Ini begitu memabukkan. Salah satu titik sensitif di tubuh keduanya kini saling menyatu dan memberikan sensasi ingin terbang. Lidah yang kini membelit dengan intens diimbangi dengan tangan yang meraba-raba punggung pasangannya.Desah pendek-pendek kini terdengar memenuhi ruangan kamar mandi. Ciuman itu tak kunjung berhenti padahal sudah tiga menit lebih. Bahkan kini Kemilau sudah kembali masuk ke dalam tub dan du
last updateLast Updated : 2022-09-25
Read more

Bab 52. Ronde ke-2 dan ke-3

Radinka mengecup puncak kening Mila sambil mengutarakan tiga kata yang meluncur begitu saja tanpa dia rencanakan. Seluruh dunia seakan berbeda setelah dia dan Mila mencapai puncak kenikmatan dalam bercinta karena sama-sama ingin. Sekarang, di mata seorang Radinka, Kemilau adalah wanita utuh yang sudah memberinya kebahagiaan secara lahir maupun batin. Dan beruntungnya dia, Kemilau adalah istri sahnya, baik secara hukum maupun agama.Kemilau sendiri masih terengah, dia mendengar ucapan itu tanpa bisa memberi tanggapan. Pelepasan ini terlalu menyenangkan dan karena dia baru pertama kali merasakannya, dirinya hampir-hampir kehilangan kesadaran.“Stay with me, Mila. Now and forever.”Mila mengangguk dan memejamkan matanya. Dadanya yang bergerak naik turun, membuat Radinka mengerti kalau istrinya masih sedikit kelelahan. Sepertinya mereka harus beristirahat sejenak.“Kamu capek?”“Hm-m.”“Kita pindah ke kamar kamu?”Kemilau kembali membuka matanya. Perasaan si ‘itu’ belum lepas. Kok udah ng
last updateLast Updated : 2022-09-26
Read more

Bab 53. Sweet pillow talk.

Jika tadi Radin dan Kemilau pulang dari vila keluarga Amar sekitar jam sepuluh malam, lalu sudah sempat berdiam diri di kamar masing-masing sebelum kedatangan Sheza. Kemudian insiden Mila menceburkan diri ke dalam kolam renang yang membuat mereka berujung debat di dalam kamar mandi dan berlanjut bercinta selama tiga ronde. Bisa ditebak, kira-kira saat ini jam di kamar Kemilau menunjukkan pukul berapa? Yap, tentu saja pukul satu dini hari! Ronde ketiga yang tak kalah panas dari ronde sebelumnya menjadi penutup percintaan manis di antara sepasang sejoli yang sedang dibakar gairah asmara. Setelah mandi, keduanya berpindah ke kamar Kemilau karena bed cover di kasur Radin sudah basah total. Kali ini seriusan ingin tidur dan beristirahat. Tidak ada sesi lanjutan.“Benar-benar hari yang panjang.” Radinka bergumam di samping telinga Mila yang tidur sambil memeluknya.“Hm-m. Masih ingat dibangunin jam empat subuh buat joging. Padahal aslinya janjian jam enam dengan pak Adam.”Radinka tertawa
last updateLast Updated : 2022-09-27
Read more

Bab 54. Morning breakfast.

Radinka mendapati dirinya hanya sendiri di dalam kamar saat kedua matanya terbuka. Sisi sebelahnya kosong dan Kemilau pun tidak ada di dalam pelukannya. Memutar pandang ke sekeliling dan matanya tertumpu pada jam dinding yang kini menunjukkan pukul delapan pagi. What?!Kesadaran pria itu langsung melonjak ke angka tertinggi. Dia sudah tidak pernah tidur sampai bangun kesiangan. Ini pasti efek kelelahan bercinta dan juga efek memeluk sang istri yang memberinya rasa nyaman berkali-kali lipat. Radin turun dari kasur dan langsung keluar untuk mencari istrinya. “Hon? Udah bangun?” Ternyata Mila yang baru saja masuk dari pintu samping menyadari kehadirannya.“Kamu dari mana? Kenapa nggak bangunin saya?” Kedua tangan Radin terulur meminta wanita itu menghampiri. Mila pun meletakkan ember kecil yang dia pegang dan masuk ke dalam pelukan sang suami.“Aku baru kelar nyuci baju, trus jemur-jemur. Kamu tidurnya nyenyak banget, aku nggak tega bangunin.”Radinka menghirup aroma tubuh Mila yang ma
last updateLast Updated : 2022-09-28
Read more

Bab 55. Radinka si pencemburu.

"Loh, Mila?"Radinka dan Kemilau kompak menoleh ke arah kanan mereka. Siapa juga yang mengenal Kemilau di Bali seperti ini??Itu Devara.Jika Radinka sudah tidak kaget karena memang sudah melihat Deva kemarin pagi, berbeda dengan Kemilau yang langsung berubah ekspresi wajahnya. Kedua matanya berbinar karena tidak menyangka sang sahabat bisa ada di sini."Devara?! Lo ... lo di sini juga??" Lihatlah, dia sampai meletakkan piringnya di trotoar dan bangkit, lalu berlari untuk memeluk laki-laki itu."Ya ampun, Dev!! Gue nggak mimpi 'kan lo ada di sini?!"Yang dipeluk merasa kesenangan. Devara balik membalas pelukan Mila dengan erat sambil menepuk-nepuk punggungnya."Enggaklah. Malahan gue kaget lo ada di sini. Ke Bali juga? Sejak kapan?" "Iya, dari tiga hari yang lalu. Lo?"Pelukan mereka sudah terurai. Mila memberikan senyum termanisnya pada sang sahabat yang terlalu dia rindukan. Sampai-sampai dia melupakan Radinka yang ada di belakang mereka."Ini hari kedua gue. Lagi sarapan sama suam
last updateLast Updated : 2022-09-28
Read more

Bab 56. Watersport's date.

Puas menyusuri pantai sambil bergandengan tangan, bermain air dengan hati-hati karena tidak memiliki baju cadangan, Radinka pun terpikir mengajak Mila untuk melakukan sejumlah wisata air. Namun karena di Sanur tidak ada, mereka kemudian bertolak Tanjung Benoa, dan berkendara kurang lebih selama lima puluh menit.“Kamu mau kita naik itu??” Radinka menunjuk ke tengah lautan, dimana sedang ada aktivitas parasailing yang sedang berlangsung di sana. Dua orang pengunjung terlihat duduk menggantung di sebuah balon udara yang ditarik oleh spead boat.“Mau!! Serius kita mau naik itu, Hon?” Mila awalnya tidak percaya.“Seriuslah. Kita ke sini karena saya pengen ajak kamu main yang beginian. Itu juga kalau kamu berani.” Mila berjingkrak kesenangan. Dia sangat suka mencoba hal-hal baru. “Ayo! Ayo! Aku mau!”“Oke, ayo.” Radinka mengapit leher Kemilau di bawah ketiaknya sambil berjalan menuju dermaga. “Nggak takut ketinggian ‘kan?” tanyanya lagi untuk memastikan.“Enggak. Suer!” Sang istri membentu
last updateLast Updated : 2022-09-29
Read more

Bab 57. Ajakan pulang.

“Apa-apaan ini??” Nadya menghempas iPad dan berdiri dari sofa. Dia sungguh tidak percaya dengan video yang dikirim Sheza ke akun chat miliknya. Puteranya berciuman dengan Mila di tepi pantai dan bermain air selama berjam-jam dengan perempuan itu. Kemudian mereka pindah lokasi untuk melakukan sejumlah wisata air. What the hell!! Tadinya Nadya dan Greta tidak percaya saat malam sebelumnya Sheza melaporkan tentang kedekatan kedua orang itu. Bahkan mereka menganggap Sheza hanya mengada-ada lantaran tidak bisa memberikan bukti yang akurat. Tapi siang ini, ibu dan anak itu bagai disambar petir di siang bolong. Kini berganti mereka tidak percaya dengan apa yang mereka tonton.“Si Mila pasti punya ilmu pelet, Ma! Dan itu hanya mempan kalau cuma lagi berdua sama mas Radin. Selama di sini dia nggak bisa pakai peletnya karena ada banyak orang.” Greta berspekulasi. Memangnya apa lagi yang mungkin kalau bukan pelet? Dari segi fisik, Kemilau terbilang sangat standar dan jauh berbeda dengan Sheza.
last updateLast Updated : 2022-09-30
Read more

Bab 58. Tawar-menawar.

Keputusan Radinka untuk mengakhiri liburan tak terencana ini memang terkesan begitu dadakan. Terkesan seperti keputusan yang bersifat impulsif, hanya karena kesal mendengar Mila menyinggung hubungannya dengan Sheza, lagi dan lagi. Telinganya panas, dia jenuh. Entah Mila bermaksud lain atau tidak, yang pasti dia jadi punya keinginan untuk memutuskan hubungannya dengan Sheza supaya istrinya tenang.Sepanjang perjalanan pulang, Mila bisa merasakan atmosfir di antara mereka sedikit berbeda. Mood Radinka sepertinya langsung anjlok karena pembahasan yang tidak sengaja terlontar dari bibir wanita itu. Kemilau memeluk Radin seperti biasa. Malahan, karena merasa bersalah, tanpa sadar dia mendekaplaki-laki itu dengan sangat erat.Sesampainya di vila, mereka berpisah, masuk ke kamar masing-masing. Lalu keluar lagi setelah selesai mandi dan berganti pakaian. Lebih tepatnya Mila lah yang lebih dulu keluar karena mendengar ada suara ketukan di pintu. Saat dia mengintip dari kaca jendela, itu ada
last updateLast Updated : 2022-09-30
Read more

Bab 59. Bye Bali, hello Jakarta!

Memang tidak ada yang tau bagaimana Allah membolak-balik hati seseorang. Seperti Radinka yang awalnya begitu membenci Kemilau, sekarang berani memproklamirkan kalau perempuan itu adalah separuh nafasnya. Yang sebelumnya benci dan muak melihat wajah perempuan itu, sekarang tak bisa hidup sedetikpun jika Mila tidak ada di sekitarnya. Perjalanan bisnis ke Bali adalah salah satu momen yang tidak pernah mereka sangka akan jadi seperti ini. Akan menjadi momen mencairnya gunung es yang membentang antara Radinka dan Kemilau. Begitu banyak momen manis yang tercipta, seakan-akan mereka benar-benar sedang berbulan madu. Padahal tidak. Radinka dan Kemilau akhirnya kembali ke Jakarta setelah extend sampai akhir pekan, seperti yang Mila inginkan. Kemilau sendiri sudah siap untuk bertemu dengan ibu mertua dan juga saudari iparnya. Setiap malam dia dan Radin melakukan pillow talk dan membahas ini. Radin menceritakan bagaimana karakter Nadya, bagaimana Greta. Apa yang mereka suka dan tidak. Meski Ra
last updateLast Updated : 2022-09-30
Read more
PREV
1
...
45678
...
11
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status