"Baik, Non," sang supir pun melajukan kendaraannya sesuai dengan arahan yang diberikan nona bos nya.***"Masuk Reno! Kamu duduklah dulu. Tunggu sebentar ya aku buatkan minuman dulu," ujar Vivi sembari meninggalkan Reno yang sudah mendaratkan bokongnya di atas tikar di ruang tamu. Namun, belum sempat Vivi beranjak, Reno pun memanggilnya. "Gak usah repot-repot, Vi. Aku gak bisa lama-lama. Kasihan Rani kalau harus menunggu lama," ucap Reno. Bukan Vivi namanya kalau tidak banyak akalnya. Yah, akal untuk menjerat mangsanya. Memang benar, watak dan sifat jalang dari Mika benar-benar menurun pada Vivi. "Enggak lama kok. Sebentar saja. Gak enak kan baru datang sudah mau pergi. Kamu juga belum ketemu sama papaku." Vivi pun kembali menuju dapur untuk membuatkan minuman yang tentunya akan ia bubuhkan obat tidur untuk menjebak Reno. Reno yang tidak kuasa menghentikan Vivi pun hanya bisa pasrah saat punggung Vivi hilang di ujung ruangan kecil berukuran 3x3 meter itu. Tidak lama kemudian Vivi
Last Updated : 2022-07-07 Read more