Semua Bab SCANDAL WITH PRIVATE DOCTOR: Bab 51 - Bab 60

112 Bab

Air Mata Tak Bersuara

Sementara itu, Eliza masih berbaring di atas ranjang rumah sakit, dokter belum memberikan izin untuk pulang setelah memberikan kabar mengenai kondisi terakhirnya. Beberapa kali penyakitnya kambuh, itu karena pikiran Eliza benar-benar tidak terkendali mengingat penyakit yang dideritanya. Keberadaan di Bandung justru memperburuk kondisinya dan juga hubungannya dengan Karan, lelaki yang dengan setia menunggunya di Jakarta. Ditemani oleh dokter Sean yang setia menemani Eliza dan membantu semua keperluannya. Sesekali, Sean menyerahkan urusan itu kepada suster saat dirinya sedang bertugas. Namun, Sean selalu menyempatkan waktu melihat keadaan Eliza. Hanya saja, kondisi Eliza semakin memburuk, semua itu karena Eliza tidak mau menyentuh makanan apa pun yang diberikan. Sean sangat khawatir dengan kondisi Eliza saat ini, dia ingin mengabarkan hal ini kepada Karan agar dia datang menemaninya. Akan tetapi, Sean sudah terikat janji kepada Eliza untuk menyembunyikan ini dari Karan sementara waktu
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-11-24
Baca selengkapnya

Kenyataan Pahit

PLAK!!! Tamparan keras itu mendarat di wajah Sean seketika, tetapi Sean tidak memberikan perlawanan apa pun atas tindakan yang dilakukan oleh Karan. Karan hanya tahu bahwa Sean dan Eliza bertemu di Bandung, dia menduga bahwa kepergian Eliza ke Bandung untuk menemui Sean. Karan berpikir bahwa Eliza beralasan pergi untuk memilih bersama Sean. “Kamu janji akan menjauh dari Eliza, tapi apa yang kalian lakukan di belakang saya? Kalian…” “Kalian apa, Karan? kamu pikir pertemuan ini memang sengaja dilakukan? Kamu pikir Eliza ke Bandung untuk menemui saya? Tidak! Itu tidak benar.” “Lalu, apa yang kamu lakukan di sini?” “Saya dipindah tugaskan oleh pihak rumah sakit, saya juga tidak tahu kalau Eliza ke sini.” “Itu hanya alibimu saja, saya yakin kamu sudah membuat rencana dengan Eliza.” Sean sudah muak dengan tuduhan-tuduhan Karan selama ini, bahkan dia tidak memberikan perlawanan saat Karan memukulnya. Akan tetapi, kali ini Sean tidak mau tinggal diam tanpa memberikan pembelaan terhadap
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-11-24
Baca selengkapnya

Aku Hampir Menyerah

Rencana Eliza untuk menyembunyikan kondisinya kepada Karan, sebab Sean memberitahukan segalanya. Ada bahagia dan juga sedih ketika mengingat segalanya. Eliza bahagia adanya Karan bersama dirinya di akhir-akhir kehidupan, tetapi Eliza juga bersedih sebab Karan harus menyaksikan kesakitannya.Namun, kehadiran Karan merubah segalanya bagi Eliza. Dia tidak lagi harus bertikai dengan dokter Sean perkara obat-obatan ataupun makanan yang tidak disentuhnya. Karan terus membujuk Eliza agar dia mau mengkonsumsi semua yang disarankan dokter kepadanya termasuk pengobatan kemoterapi untuknya.Mau tidak mau, Eliza akhirnya mengalah dan tidak lagi bersikeras dengan sikapnya. Dia akhirnya menurut meskipun terasa berat baginya melakukan semua itu. Dokter sudah menjelaskan bahwa penyakitkan tidak akan sembuh, pengobatan itu hanya memperlambat kanker menyerang tubuhnya. Akan tetapi, semua itu tidak akan memulihkan kesehatannya.“Sayang banget kalau uang itu habis hanya untuk pengobatan penyakitku yang t
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-12-09
Baca selengkapnya

Aku Harus Pulang

PRANG!!!Pagi-pagi sekali Karan terbangun seraya mengucek mata, sesuatu yang jatuh membangunkan tidurnya. Dia melihat sekeliling, rupanya Eliza menjatuhkan nampan yang tersimpan di atas nakas. Karan segera bangkit untuk membantu membereskan barang yang berantakan dibuat Eliza.“Apa yang kamu perlukan? Kenapa tidak membangunkanku?”“Aku hanya ingin mengambil air, kamu sedang tertidur. Aku tidak tidak mau membangunkanmu, semalam kamu tidur terlalu larut.”“Setidaknya kamu bisa meminta bantuanku jika membutuhkan sesuatu, minumlah! Aku akan bereskan semuanya.”“Maaf, aku merepotkanmu lagi. Seharusnya kamu tidak ada di sini, Karan. Pekerjaanmu di Jakarta terbangkalai, kamu tidak perlu menyulitkan diri sendiri dengan menemaniku di sini.”“Kamu bicara apa, Eliza. Kenapa harus meminta maaf? Lagi pula ini sudah menjadi tanggung jawabku berada di sini menemanimu. Perihal urusanku di Jakarta, aku sudah bicarakan ini dengan Zoe dan dia yang akan menghandle segalanya.”“Sebaiknya jangan memberikan
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-12-09
Baca selengkapnya

Kecurigaan Zoe

Karan akhirnya memilih untuk pergi Jakarta tanpa Eliza, sudah tidak ada waktu untuk berdebat dengannya lagi. Dia juga tidak bisa memaksa Eliza untuk pulang dalam keadaan saat ini, dokter belum memberikan izin untuk melakukan rawat jalan. Lagi pula, Eliza yang tidak mau dirujuk ke Jakarta untuk melakukan pengobatan di sana.Awalanya keadaan kantor juga dalam kendali yang baik, tapi mendadak proyek yang sedang dijalankan Karan bermasalah. Hal itu mengharuskan Karan untuk kembali ke Jakarta lebih cepat daripada yang seharusnya. Usai mendapatkan penjelasan dari Zoe, akhirnya Karan mengambil keputusan untuk kembali hari itu juga.Bukan hal mudah bagi Karan meninggalkan istrinya bersama seorang lelaki bekas selingkuhannya. Hal sama juga dikhawatirkan oleh Karan, bahwa skandal itu akan berulang dan berujung pada sesuatu yang jauh lebih buruk dari sebelumnya. Berbeda dengan Karan yang saat ini tidak tahu lagi keberadaan Ryn semenjak ingatannya pulih, gadis itu benar-benar menghilang.“Hai Zoe
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-12-09
Baca selengkapnya

Eliza Kabur

Kecurigaan Zoe terhadap Sean sangat beralasan, apalagi saat itu dia berani mengambil kesampatan dalam kesempitan saat Eliza sedang sakit dan memanfaat keadaan itu untuk merebut hatinya. Bukan Eliza yang benar-benar mengharapkan skandal itu terjadi, melainkan Sean sendiri yang berhasil membuat Eliza tak berkutik bersamanya. Di balik sikap manisnya, ada kelicikan yang tersembunyi menyenjebak siapa dalam situasi terhimpit.Eliza menghabiskan harinya di ranjang rumah sakit, setelah Karan pergi pagi tadi. Dia tidak mau melakukan hal apa pun selain tidur dan mengistirahatkan dirinya merasakan rasa sakit dari penyakitnya. Sean juga rupanya sedang benar-benar sibuk, sehingga tidak sempat mengunjunginya di jam istirahat sekalipun. Selain tidak ingin banyak bertemu dengan Eliza, dia juga berusaha menjaga jarak agar tidak terlalu dekat dengan Eliza.Sean menyadari bahwa dirinya tidak boleh terlalu dekat dengan Eliza, apalagi dia adalah istri orang lain. Selain itu, dia memberikan jarak untuk dir
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-12-09
Baca selengkapnya

Hasrat Terpendam

Mendengar jawaban dari dokter Sean, tentu saja dokter Agam juga terkejut. Baru tadi pagi dia melihat kondisi Eliza dan memastikan kondisinya, tidak menyangka bahwa Eliza akan kembali melarikan diri dari rumah sakit. Sementara itu, dokter Sean berusaha menghubungi Karan setelah mengetahui Eliza kabur dari rumah sakit. Akan tetapi, Karan juga sangat sulit di hubungi.Dokter Sean sangat khawatir, dia berusaha menghubungi Karan kembali meski untuk kesekian kalinya tak ada jawaban. Mendapati hal tersebut, dokter Sean sangat kesal, padahal Karan sudah meminta dokter Sean menjaganya. Namun kini, bahkan untuk mengabarkan kondisi terkini Eliza saja dia tidak memberikan respon dan jawaban, atau setidaknya mengabarinya bahwa dia memang sedang sibuk dan akan bicara nanti.“Sial! Lelaki sialan! Dia pergi dari sini untuk suatu pekerjaan, tapi dia tidak tahu apa yang terjadi kepada istrinya dan bahkan tidak menanyakan kabar Eliza sama sekali. Aku benar-benar tidak percaya bahwa dia sudah berubah, at
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-12-12
Baca selengkapnya

Kecelakaan

Karan yang sedang bergairah, terbakar hasrat untuk menuntaskan keinginannya terhadap seorang wanita. Dia sudah lama tidak mendapatkan itu dari Eliza, bahkan saat bertemu yang dia pikir akan mengakhiri pertikaian dengan hubungan rupanya hanya semu belaka. Jangankan untuk disentuh, bahkan untuk menopang tubuh sendiri saja Eliza masih membutuhkan bantuan.Permainan gila itu benar-benar dilakukan Karan bersama Zoe tepat di meja ruangannya. Meski awalnya Zoe berusaha menolak, tapi Karan terus membujuknya hingga dia akhirnya memberikan kehormatan miliknya kepada Karan. Permainan gila yang diceritakan Eliza kepadanya ternyata tidak dirasakan oleh Zoe, dia merasakan kenikmatan dan kepuasaan dari Karan.Hati kecilnya ingin menolak, tapi kenikmatan dunia yang belum pernah dia dapatkan dari orang lain diberikan Karan dengan cuma-cuma. Setelah Karan usai menuntaskan hasratnya, lampu kembali menyala. Keduanya tampak kikuk, Zoe segera berlari meninggalkan ruangan tanpa menatap Karan.BRAK!!!!“Sial
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-12-12
Baca selengkapnya

Gadis Tak Beridentitas

Belum usai masalah kehilangan Eliza, saat ini Sean juga harus mengurusi kecelakaan yang dialami oleh Karan. Dua pasutri yang belakangan ini membuat Sean kerepotan menghadapi keduanya. Mereka terkadang membaik, tapi bisa tiba-tiba berubah seperti musuh bebuyutan. Untuk itu, Sean berusaha menjaga keduanya agar tetap stabil secara mental maupun kesehatan dirinya.“Astaga Tuhan, apalagi ini? Kenapa kejadian ini harus terjadi bersamaan. Aku tidak mengerti dengan pasangan ini yang selalu saja mendapatkan masalah,” ujar Sean seraya menghela napas panjang.Dia tidak menyadari dengan ucapannya sendiri, bahwa salah masalah yang pernah muncul dalam pernikahan Eliza dan Karan ada hubungannya dengan dirinya sendiri. Tidak akan lupa, mengenai skandal hubungannya dengan Eliza dengan dalih dia membantu temannya tersebut. Eliza tidak menyadari, bahwa dibalik pertolongan Sean ada sebuah konspirasi yang menyebabkan sebuah pengkhianatan.Sementara itu, saat Sean dan Zoe tengah sibuh mencari keberadaan E
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-01-28
Baca selengkapnya

Koma

Ken tidak memedulikan apa yang dikatakan sang ayah, dia menutup panggilan seraya berjalan melewati koridor rumah sakit menuju UGD untuk memastikan kondisi Eliza. Tak sengaja, Ken berpapasan dengan dokter Sean yang berjalan berlawanan arah dengannya. Keduanya pun saling sapa.“Lho, Ken! Kenapa kok di sini? Apa ada keluarga atau teman lu yang sakit?” tanya dokter Sean kemudian.“Hai Sean! sebenarnya gue juga gak ngerti kenapa bisa berada di sini. Tadi di jalan gue gak sengaja bertemu dengan seorang gadis asing dan dia pingsan tepat di depan mobil gue. Mau tidak mau gue harus menolongnya, daripada ada orang jahat yang nanti bisa menyikitinya.”“Eits! Tunggu, ini beneran menolong atau ada maksud lain. Secara, gue kenal lu dari zaman kita kuliah. Lu gak akan nolong orang tanpa sebab.”“Heh! Lu pikir gue mau berbuat jahat, sumpah demi Tuhan gue cuma mau menolong tuh cewek doang. Sayangnya ini gadis gak jelas identitasnya, masa iya gue tidak menemukan apa pun selain ponselnya yang mati ini.”
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-02-27
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
45678
...
12
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status