Ana menatap dirinya di cermin dengan tatapan datar. Gaun cantik berwarna hitam yang ia pakai malam ini tidak berhasil membuatnya merasa bahagia. Ia terlihat cantik malam ini dengan make up sederhana, tapi itu tidak berhasil membuatnya tersenyum senang. Perkataan Gerald tadi pagi terus terngiang-ngiang di kepalanya seperti kaset rusak. Ana tidak memiliki kekuatan hari ini untuk sekedar berbicara. Hari ini ia bahkan benar-benar sangat kacau hanya untuk sekedar mengurus dirinya sendiri. Jika bukan karena Gerald memintanya untuk menemani pria itu ke pesta perusahaan, Ana mungkin akan memilih menghabiskan waktunya seharian di dalam kamar sambil terus menangis. Ana berusaha menahan air matanya agar tidak keluar saat ingatannya tidak berhenti mengingat pertengkaran mereka pagi ini. Ana menatap dirinya di cermin, ia berusaha tersenyum untuk dirinya. Ia tidak boleh mengacaukan pesta malam ini dan membuat Gerald kembali kecewa.Tok tok
Baca selengkapnya