Javier terkekeh kecil saat membuka makanan siang yang dikirimkan Aletta menggunakan jasa kirim untuknya siang ini, juga Jordy. Selain karena ini mendadak, secarik kertas yang ada di dalamnya juga membuat senyum Javier sulit menghilang. Tertulis, ‘Di makan yak Pak suami, kali ini gak ada ati ayam. Adanya atiku’. Saking gemasnya, butuh lima belas menit untuk Javier mebacanya berulang-ulang hingga ia merasa cukup. Padahal, harinya sudah cukup indah denga terbangun di samping Aletta pagi adi. Gadis itu juga menyiapkan sarapan dan pakaiannya, layaknya seorang istri. Yang lalu ditutup dengan Aletta memgantar Javier hingga depan pintu rumahnya.Bertepatan dengan selesainya lamunan Javier, Jordy masuk ke ruangan dengan wajah lelahnya. Dia menghampiri Javier, karena mencium wangi makanan yang memenuhi ruangan. “Enak ye punya istri,” ledek Jordy, melirik Javier dan bekal makan siangnya secara bergantian. Javier terkekeh lagi, kemudian mengulurkan
Read more