Dejavu. Aletta terbangun di samping Javier, dengan tangan lelaki itu melingkar di pinggagnya. Mereka berhadapan, namun kali ini Aletta tidak berniat bangun lebih dulu. Aletta ingin menikmatinya, rasa dilindungi, hangat, serta nyaman karena seseorang berada di jarak sedekat ini. Di perhatikannya dari inci ke inci wajah Javier. Halisnya yang tebal, mata yang indah, bulu mata lentik, dan rahang tegas. Dalam posisi ini, Aletta bisa melihat dengan jelas bahwa Javier memang kakak dari Janu. Mereka sangat mirip, hanya saja Janu tampak lebih garang karena jembatan hidungnya yang tinggi. Javier terkesan lebih manis, cocok dengan pembawaannya yang selalu tenang. Mengingat Janu, perasaan haru langsung menghampiri Aletta. Selama ini Aletta sebisa mungkin mengusir jauh-jauh rasa khawatir dan rasa keponya terhadap keada
Baca selengkapnya