Beranda / Pendekar / Pendekar Naga Kembar / Bab 201 - Bab 210

Semua Bab Pendekar Naga Kembar: Bab 201 - Bab 210

269 Bab

Liontin Giok

Tidak membuang waktu Fu Xi memilih satu batu dan berjalan kembali menghampiri Tuan Zu, batu yang sangat cocok untuk Anying sudah di dapatkannya sudah waktunya untuk dirinya pergi."Aku sudah memilih batu ku, aku akan pulang sekarang," ucap Fu Xi."Tunggu, Tuan apa aku boleh melihat apa isi batu yang kamu pilih," sahut Tuan Zu."Kenapa, apa kamu mau mengambilnya kembali?" tanya Fu Xi."Tidak, aku hanya penasaran apa isinya," ucap Tuan Zu."Sekalian setelah di buka aku akan membantu membuat benda yang tuan inginkan," sambung Tuan Zu.Mendengar apa yang dikatakan Tuan Zu Fu Xi menganggukkan kepala, sepertinya memang bagus seperti itu karena dengan begitu dirinya bisa membuat liontin kalung tanpa harus membuatnya sendiri."Baiklah, kebetulan aku ingin kamu membuatkan liontin kalung dari batu ini," ucap Fu Xi yang langsung bersiap membelah batu di tangannnya.Fu Xi melemparkan batu ke atas dan mengayunkan pedangnya, batu yang terbelah dua langsung di tangkap Fu Xi dan di perlihatkan ke Tua
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-01
Baca selengkapnya

Memberikan Benda

Mendengar apa yang dikatakan Lalang Fu Xi tiba-tiba kepikiran sesuatu, Fu Xi berpikir dirinya sampai pergi ke Dunia luar memang sudah seharusnya dirinya memberikan sesuatu pada yang lainnya sebagai hadiah."Tunggu, tapi apa yang cocok dijadikan hadiah," ucap Fu Xi mulai berpikir."Kalau tidak mencari mana bisa tahu," sahut Lalang."Baiklah, kalau begitu setelah kita membeli makan kita akan pergi membeli buah tangan," ucap Fu Xi."Tunggu, tapi orang yang ada di perguruan bukan hanya satu atau dua," sahut Lulang."Benar juga, jadi buah tangan seperti apa yang bisa dinikmati banyak orang," ucap Fu Xi.Lulang dan Lalang sama-sama terdiam, mereka sama-sama tidak tahu apa yang harus mereka cari sebagai buah tangan.Fu Xi yang sampai di tempat makan sebelumnya saat bersama Zunying langsung memesan makanan, Fu Xi memesan banyak makanan daging untuk dirinya, Lulang dan juga Lalang."Bagaimana dengan mu?" tanya Fu Xi."Aku tidak bisa makan," ucap Roh pedang."Aku tahu itu," sahut Fu Xi."Tapi a
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-02
Baca selengkapnya

Mencari Portal

Di dalam kediamannya Fu Xi masih terus berpikir apa yang harus dilakukannya, penglihatan tajam nya sama sekali tidak bisa melihat di mana portal berada, Fu Xi yakin jika dirinya membuka portal sendiri parafaksi 7 keluarga akan mengetahuinya, mereka juga akan curiga kalau dirinya sudah berhasil menemukan jiwa Anying."Arrrrrrrrkkkkkh, Baru kali ini aku merasakan putus asa hanya karena tidak bisa menemukan sesuatu," ucap Fu Xi."Kenapa kamu sampai Semarah itu, Bukankah hanya tidak bisa menemukan portal," sahut Lalang."Permasalahannya bukan hanya tidak berhasil menemukan portal itu, kalian berdua Juga Tahu aku bisa membuka portal sendiri tapi jika aku membuka portal mereka yang mengawasiku akan merasa curiga, mereka bahkan bisa berpikir kalau aku sudah menemukan jiwa Anying," ucap Fu Xi."Padahal aku berencana pergi diam-diam dan membiarkan mereka tetap mencari di dunia ini, setelah sampai di sana Aku berniat langsung pergi ke benua Salatiga mencari tubuhnya," sambung Fu Xi yang melihat
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-03
Baca selengkapnya

Melewati Portal Kembali

Tiga hari kemudian Fu Xi kembali menghampiri Zunying, sudah waktunya memindahkan jiwa Anying lalu pergi meninggalkan dunia masa depan.Di dalam apartemennya Zunying seperti sengaja sudah menunggu kedatangan Fu Xi, semua yang dibutuhkan sudah disiapkan oleh Zunying dengan bantuan Anying."Tuan," ucap Zunying.Walau sebenarnya Zunying masih merasa malu karena Baru beberapa hari lalu menyatakan perasaannya dan ditolak mentah-mentah oleh Fu Xi, tapi dirinya harus membantu Anying keluar dari dalam tubuhnya dan berpindah ke benda yang sudah disiapkan oleh Fu Xi."Semua yang dibutuhkan sudah siap, ini kertas yang di tinggalkannya saat mengambil alih tubuhku," ucap Zunying memberikan kertas yang ditinggalkan Anying.Setelah mengambil kertas yang diberikan oleh Zunying Fu Xi langsung membacanya, saat ini dirinya hanya perlu membantu Zunying memasukkan energi ke dalam liontin setelah itu Anying akan keluar dengan sendirinya dan masuk ke dalam liontin.Semua tentu saja harus dilakukan oleh Zunyi
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-04
Baca selengkapnya

Bersiap Kembali Ke Perguruan

Fu Xi berjalan mengikuti pria berbadan besar yang ada di depannya, Fu Xi masih tidak mengerti kenapa Lalang tidak bisa melihat perguruan nya padahal mereka sudah kembali ke dunia yang tepat.Memasuki kota Fu Xi semakin yakin dirinya berada di dunianya, Fu Xi menebak-nebak apa mungkin dirinya saat ini masuk ke benua lain yang ada di dunianya."Duduklah," ucap Pan pria berbadan besar yang memimpin kota."Aku pernah mendengar tentang seseorang yang melepas hewan spirit, dia sekarang menjadi ketua utama perguruan Naga kembar," sambung Pan."Jadi kamu mengetahui siapa aku?" tanya Fu Xi."Saat melihat naga mu Sebenarnya aku bisa menebak Siapa kamu sebenarnya, Kamu terlihat kebingungan Pasti karena belum pernah pergi ke wilayah ini," ucap Pan."Benar, lalu di mana ini?" Tanya Fu Xi."Ini wilayah Pandara, wilayah yang harus menyebrangi dua lautan yang terbelah," ucap Pan."Haaaah, tidak heran aku tidak tahu tempat ini," sahut Fu Xi."Tapi kenapa perguruan ku tidak bisa terlihat dari sini?" Ta
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-05
Baca selengkapnya

Akar Masalah

Angin yang berputar sangat kencang berusaha diterobos oleh Lalang, percobaan pertama sampai percobaan percobaan ke-5 kali tak berhasil dilalui Lalang. Pusaran angin itu tidak bisa menjatuhkannya ke bawah, Tapi selama percobaan Lalang selalu dibuat terlempar menjauh dari pusaran lagi Dan lagi."Kenapa?" tanya Fu Xi yang melihat Lalang sudah berusaha sangat keras tapi masih belum bisa menembus pusaran angin itu."Aku sendiri juga tidak mengetahuinya," sahut Lalang."Aku sudah mengeluarkan kekuatan penuh Tapi tetap saja tidak bisa menerobos pusaran," sambung Lalang.Fu Xi juga mengetahui kalau Lalang sudah berusaha menerobos dengan kekuatan penuh dan hasilnya tetap gagal, sambil memperhatikan pusaran yang terus berputar tanpa henti Fu Xi mulai mencari tahu apa yang sebenarnya membuat pusaran seperti itu, dan kenapa pusaran itu sangat besar sampai-sampai tidak bisa diterobos oleh hewan spiritual legendaris seperti Lalang.Penglihatan tajamnya tidak bisa menembus apa yang ada di belakang p
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-06
Baca selengkapnya

Fu Xi Kembali

Baaaaam.Baaaaaaaaam.Demi mencari keberadaan Fu Xi Tuan Zi kembali membuka portal besar-besaran, Tuan Zi berpikir jika para warga dalam masalah besar Fu Xi akan segera kembali.Dalam beberapa hari berturut-turut Tuan Zi terus membuka portal, tapi tidak peduli Sebanyak apa monster-monster yang menyerang Fu Xi sama sekali tidak kembali, dan yang hanya menghadapi para monster adalah pembasmi monster, Zunying dan Nae serta ketua Chen yang sebenarnya sudah pensiun."Bagaimana?" Tanya ketua Dakh yang melihat Tuan Zi terlihat kebingungan."Masih Tidak ada hasil padahal aku sudah membuka banyak portal Tapi semua berhasil diatasi oleh mereka," ucap Tuan Zi."Bagaimana dengan mu? Apa kamu tidak bisa menemukan sesuatu?" Tanya Tuan Zi balik."Aku masih belum bertanya pada ketua Chen, Dia sangat dekat dengan Fu Xi, Mungkin saja dia mengetahui kemana perginya," ucap ketua Dakh."Kalau begitu Cepat cari tahu sebelum keluarga pertama tahu, jika kita gagal dia pasti akan memberitahu Kaisar dan kita a
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-06
Baca selengkapnya

Foto

Run, Yung, Mand dan Raks yang sama-sama keluar tersentak kaget karena yang saat ini berada di depan mereka benar-benar Fu Xi, mereka juga terkejut saat melihat Lalang yang berada di belakang Fu Xi dan sedang menatap ke arah mereka."Akhirnya."Keempatnya yang sudah sama-sama merindukan Fu Xi langsung memeluknya, mereka sangat senang FunXi benar-benar baik-baik saja saat ini walau mereka sangat penasaran ke mana perginya Fu Xi selama delapan bulan ini."Kami benar-benar senang kamu sudah kembali, selama 8 bulan kami Selalu Menunggu kedatanganmu," ucap Run"Delapan bulan," sahut Fu Xi yang merasa sama terkejut.Fu Xi merasa sangat yakin kalau dirinya di sana baru sebentar dan bahkan belum sampai tiga bulan lalu kenapa semua berkata dirinya sudah pergi selama 8 bulan, tapi Fu Xi berpikir tidak mungkin keempatnya saat ini sedang membohonginya karena itu tidak akan menguntungkan bagi mereka."Sekarang Siapa yang bisa menjelaskan padaku siapa yang membuat perguruan ini Menghilang," ucap Fu
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-07
Baca selengkapnya

Mencari Kapal

Fu Xi menghampiri para muridnya yang sibuk berlatih dengan sangat serius, di saat para murid sibuk berlatih para ketua mereka malah berebutan memainkan game yang ada di ponsel, melihat itu Fu Xi tidak menyalahkan mereka dan hanya menggelengkan kepala."Ketua utama," ucap salah satu murid yang menyadari keberadaan Fu Xi."Salam ketua utama," sahut semua serentak."Bangunlah, bagaimana pelatihan kalian?" tanya Fu Xi menatap ke 40 muridnya."Kami sudah banyak peningkatan ketua," sahut salah satu murid."Bagus, kalian semua harus menjadi yang terkuat, jangan sedih karena perguruan ini yang hanya memiliki sedikit murid, kalian tetaplah saling membantu dan buktikan kalau kalian semua bisa mengalahkan perguruan yang memilik banyak murid," ucap Fu Xi."Baik ketua," sahut semua serentak."Ketua karena ketua sudah kembali kenapa kita tidak mengadakan pesta," ucap satu murid dibarisan paling depan."Kita akan melakukannya di lain waktu saja, karena aku juga tidak akan selama berada di perguruan
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-08
Baca selengkapnya

Menaiki Kapal

Fu Xi yang naik ke atas kapal memutuskan mencari tempat di pinggir kapal, Fu Xi sadar dirinya menumpang dan tidak bagus bagi seseorang yang menumpang malah mengganggu orang lain terutama Pangeran Zang sang pemilik kapal.Setelah mencari tempat yang tepat untuknya beristirahat Fu Xi menyandarkan tubuhnya, Fu Xi mulai menutup matanya walau kapal masih belum siap berlayar.Di tempat lain Pangeran Zang dari kerajaan Boya terlihat mencari seseorang, semua sudah siap tapi dirinya tidak melihat pria yang ingin menumpang tadi."Bantu aku mencari pria itu," ucap Pangeran Zang."Ada apa Pangeran? Apa Anda berubah pikiran?" tanya salah satu pelayan setia Pangeran Zang."Aku hanya meminta mencarinya, jika dia ada di sini biarkan saja minta awak kapal mulai berlayar," ucap Pangeran ZangTap tap tap.Suara langkah kaki membuat Pangeran Zang melihat ke arah suara, melihat salah satu penjaganya yang datang Pangeran Zang hanya diam dan memperhatikannya."Pangeran dia ada di pinggir kapal," ucap penjag
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-01-09
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1920212223
...
27
DMCA.com Protection Status