"Kamu benar, ayo pergi!" kata mafia itu sambil merasa kesal. Saat mereka berjalan pergi, Roni berdiri dan tidak sengaja menginjak kaleng. Kaleng berbunyi dan mafia itu berbalik badan. Mafia itu melihat mereka berusaha dan langsung mengejarnya. "Bodoh kamu, Roni!" kata Alif sambil merasa kesal. "Maaf, ayo lari!" kata Roni sambil merasa takut. Mereka lari dengan sangat cepat mafia itu tidak berhenti mengejar mereka. Mereka terus berlari ke arah pasar yang sangat ramai. "Sebaiknya kita bersembunyi di pasar ini." Kata Alif."Benar, pasar ini sangat ramai. Mereka akan sulit untuk mencari kita. Kita memang beruntung, Alif." kata Roni sambil tersenyum. "Beruntung apa maksud kamu? Kita ini hampir terkena masalah besar." kata Alif sambil menarik napas. "Sudah, jangan marah!" kata Roni. Roni langsung menyelinap dan membantu penjual pasar. Alif membantu mengangkat barang dari mobil. M
Terakhir Diperbarui : 2022-01-24 Baca selengkapnya