Sampai di rumah, wajah Clara tetap merengut. Noah tidak bertanya apapun, selama menaiki anak tangga. Barulah saat sampai di kamar, Noah segera mengajak Clara duduk."Apa semuanya baik-baik saja?" tanya Noah.Clara mengangguk. Jika semuanya baik-baik saja, lalu kenapa wajah Clara masih tetap cemberut?Noah yang merasa tidak nyaman, meraih mendongakkan dagu Clara. "Katakan, apa semuanya baik-baik saja? Jujur saja padaku."Clara menatap wajah Noah, menyusuri bentuk sempurna yang Tuhan ciptakan. Dari bentuk wajah, hidung, kedua mata dan alis, lalu bentuk bibir, bola mata tajam, tidak ada yang luput."Apa aku salah karena sudah memilikimu?" tanya Clara. Bola mata sendu itu membuat Noah mengecup kening."Kenapa kau bertanya begitu?" tanya Noah.Clara menunduk lagi, tapi dengan cepat Noah meraih dagu Clara dengan siku jari lagi. "Jangan menyembunyikan apapun dariku.""Mereka bilang aku wanita berebut," kata Clara."Siapa yang bilang begitu?""Semua yang ada di sana."Noah lantas berdecak, ke
Last Updated : 2022-07-19 Read more