Home / Romansa / Istri Kesayangan Tuan Noah / Chapter 71 - Chapter 80

All Chapters of Istri Kesayangan Tuan Noah: Chapter 71 - Chapter 80

98 Chapters

Chapter 71

Malam sudah datang, tapi Noah masih belum juga pulang. Sementara di dalam kamar, Clara sudah bersiap-siap untuk acara malam ini. Clara sudah merias wajah, menata rambut dan juga memakai baju yang ia beli bersama Megan waktu itu."Sudah jam segini, tapi Noah belum pulang," gumam Clara sambil memandang jam dinding beberapa saat. "Dia berjanji akan mengantarku."Saat baru melengos pandangan dari jam, ponsel di samping tas berdering. Clara sudah tersenyum antusias, berpikir kalau yang menelpon adalah Noah.Saat sudah menggenggam ponselnya dan menatap layarnya, yang menelpon bukanlah Noah, melainkan Megan. Clara menghela napas lalu mengangkat panggilan tersebut."Kau sudah berangkat?" tanya Megan."Sudah," sahut Clara. "… tapi suamiku belum pulang.""Lalu?""Aku tidak tahu. Dia sudah berjanji akan mengantarku.""Kau coba telpon saja dulu.""Oke."Panggilan dengan Megan terputus. Clara beralih mencari nomor sang suami dan segera menekan icon dial warna hijau.Satu detik, dua detik, hingga s
last updateLast Updated : 2022-07-19
Read more

Chapter 72

"Kenapa kau lama sekali?" tanya Clara kesal.Megan kembali duduk. "Maaf, perutku sedikit bermasalah."Saat Megan datang, terlihat semua kembali seperti biasanya. Mereka-mereka yang berbisik sudah diam hanya terlihat sesekali melirik.Dalam suasana tenang, tiba-tiba riuh tepuk tangan terdengar. Clara segera menoleh untuk memastikan."Jack?" celetuk Clara. "Mungkinkan dia yang menyelenggarakan acara ini?" lanjutnya dalam hati.Jack melangkah dengan gagah menuju tengah-tengah. Ia muncul dan langsung bicara untuk memberi sambutan. Mulai dari mengucapkan maaf karena terlambat, lalu berterima kasih karena hampir seratus persen semua temannya datang.Diam-diam Clara mengamati saat Jack sedang berpidato. Clara merasa heran karena semua bisa datang atas undangan Jack. Semasa SMA, Clara tahu kalau Jack tidak terlalu dekat juga dengan mereka-mereka. Tepatnya, Jack lebih sering menyendiri dengan kameranya."Apa dia yang membuat acara reuni ini?" tanya Clara pada Megan sambil menyikut.Megan menga
last updateLast Updated : 2022-07-19
Read more

Chapter 73

Sampai di rumah, wajah Clara tetap merengut. Noah tidak bertanya apapun, selama menaiki anak tangga. Barulah saat sampai di kamar, Noah segera mengajak Clara duduk."Apa semuanya baik-baik saja?" tanya Noah.Clara mengangguk. Jika semuanya baik-baik saja, lalu kenapa wajah Clara masih tetap cemberut?Noah yang merasa tidak nyaman, meraih mendongakkan dagu Clara. "Katakan, apa semuanya baik-baik saja? Jujur saja padaku."Clara menatap wajah Noah, menyusuri bentuk sempurna yang Tuhan ciptakan. Dari bentuk wajah, hidung, kedua mata dan alis, lalu bentuk bibir, bola mata tajam, tidak ada yang luput."Apa aku salah karena sudah memilikimu?" tanya Clara. Bola mata sendu itu membuat Noah mengecup kening."Kenapa kau bertanya begitu?" tanya Noah.Clara menunduk lagi, tapi dengan cepat Noah meraih dagu Clara dengan siku jari lagi. "Jangan menyembunyikan apapun dariku.""Mereka bilang aku wanita berebut," kata Clara."Siapa yang bilang begitu?""Semua yang ada di sana."Noah lantas berdecak, ke
last updateLast Updated : 2022-07-19
Read more

Chapter 74

Chloe tahu keluarganya begitu mendamba harta. Jika ibu masih bisa dimaklumi, tapi ayah tidak. Beliau terlalu mengutamakan pekerjaan, jabatan dan uang. Ibarat hasil menurun satu persen pen, ia akan langsung merasa panik. Apalagi, saat tahu keluarga Noah akan lepas tangan jika Chloe terus mengganggu. Saat itulah Bill tidak mau semua itu terjadi.Sebelum berangkat ke pabrik, Bill menunggu Chloe lebih dulu di ambang pintu. Sekali lagi ia ingin memberi peringatan untuk putrinya itu.Menunggu sekitar hampir sepuluh menit, Chloe pun muncul. Dari arah samping, Tania juga muncul sambil menjinjing tasnya. Chloe yang sudah merasa hawa tidak enak, rencananya ingin acuh dan langsung pergi, sayangnya Bill lebih dulu menghalangi jalan."Apa kau mengerti dengan perkataan ayah?" tanya Bill tanpa basa-basi.Chloe berdecak, diikuti helaan napas. "Apa yang harus aku mengerti, ayah! Tidak ada.""Hei kau!" kalimat menyalak itu tertuju pada Tania yang berdiri santai di belakang Chloe. "Katakan pada putrimu.
last updateLast Updated : 2022-07-19
Read more

Chapter 75

Baru saja Clara sampai di rumah dan belum sempat turun, ponselnya yang ada di dalam tas bergetar. Tangan Clara yang semula sudah hendak membuka pintu kembali turun untuk mengambil ponselnya."Chloe?" celetuk Clara. "Mau apa lagi dia?" Clara berpikir sejenak apakah akan menjawab panggilan tersebut atau tidak.Karena terlalu lama membiarkan panggilan tersebut, akhirnya ponsel pun berhenti bergetar. Clara membuang napas dan hendak memasukkan ponsel itu ke dalam tas lagi. Mengacuhkan Chloe untuk saat ini mungkin lebih baik, tapi baru saja ponsel hampir terlepas dari tangan, satu notifikasi pesan masuk.Clara menggeser layar ponselnya. Sudah merasa lega, tapi kini Clara kembali mendesah berat.Meski enggan, Clara mulai membaca pesan tersebut.(Sekarang terserah padamu, aku hanya sekedar memberi tahu karena aku lebih dulu mengenal Noah. Jangan terlalu percaya dengannya, buktinya sampai lima tahun ini bahkan kau tidak pernah dijamah. Jangan berbangga meski Noah menjadi milikmu sekarang. Yang
last updateLast Updated : 2022-07-19
Read more

Chapter 76

Jujur saja, kalimat dari isi pesan Chloe masih terngiang-ngiang dikepala Clara. Kalimat menohok yang entah dari mana Chloe bisa mengetahuinya. Selama ini Clara tidak pernah menceritakan bagaimana isi kehidupan rumah tangganya. Lalu jika Chloe tahu, dari mana?"Hai, Sayang. Kau sudah bangun?" Noah menggeliat lalu bergeser meraih pinggang Clara yang duduk.Clara menoleh turun, kemudian meraih rambut Noah dan mengusap. Clara diam saja sambil terus mengusap rambut yang mulai gondrong itu. Noah mengangkat kepalanya, lalu kini mendaratkannya di atas paha sang istri."Ada apa?" tanya Noah. Sepertinya Noah merasa curiga karena wajah Clara terlihat murung.Clara tersenyum tipis. "Tidak apa."Noah tidak percaya akan hal itu. Noah lantas berdecak lalu bangun dan duduk melipat kedua kaki menghadap ke arah Clara."Bukankah sudah ada perjanjian, kalau ada apa-apa jangan disimpan sendiri," kata Noah seraya menggenggam tangan Clara. "Katakan apa yang terjadi. Kau istriku, aku tidak mau kenapa-kenapa.
last updateLast Updated : 2022-07-20
Read more

Chapter 77

Sampai di kantor, saat Noah sedang berjalan, beberapa karyawan sempat meliriknya. Noah juga melihat seperti ada yang berbisik. Pagi ini memang terasa aneh untuk Noah. Tadi saat di rumah, Clara mendadak tidak banyak bicara. Ia seperti baru melihat sesuatu yang membuat dirinya syok. Sementara di kantor, keanehan juga terjadi.Noah terus berjalan mencoba acuh dengan lirikan mereka. Saat sampai di depan pintu, tiba-tiba seseorang mendorong punggung Noah dengan cepat hingga menerobos masuk ke dalam ruangan."Hei!" hardik Noah saat itu juga.Sementara yang Noah hardik tengah menutup puntu rapat-rapat kemudian mengusap dada dan mengela napas. Noah yang merasa heran terlihat memicingkan mata."Kau itu kenapa?" tanya Noah.Angela berdecak kemudian menarik lengan Noah dan menyuruh untuk segera duduk. Tidak ada pilihan lain, Noah pun duduk."Apa kau melihat berita hari ini?" tanya Angela buru-buru.Noah masih heran tapi coba menangkap pertanyaan Angela. "Aku tidak tahu. Aku tidak pernah menonton
last updateLast Updated : 2022-07-20
Read more

Chapter 78

Clara mengantar Megan sampai di depan pintu gerbang. Tidak jauh dari mereka, penjaga rumah terus mengawasi.Tidak lama setelah mengobrol sedikit, mobil taksi yang Megan pesan pun datang."Aku pulang dulu," kata Megan sebelum masuk ke dalam taksi.Clara tersenyum sambil menggangguk ringan. "Hati-hati."Baru saja mobil taksi melaju, mobil lain datang dari arah yang sama. Saat itu juga Clara menyungging senyum. Clara membuka gerbang lebar-lebar, membiarkan mobil itu masuk. Saat setelah sudah masuk, Clara kembali menutup pintu gerbang kemudian berbalik menghampiri mobil yang sudah terparkir itu.Noah membuka pintu lalu turun dari mobil. Di hadapannya kini sudah berdiri sang istri yang masih betah tersenyum."Sedang apa tadi di pintu gerbang?" tanya Noah.Clara meraih tas dan jas milik Noah lalu menyelendokkan di lengan. "Aku mengantar Megan. Dari siang dia di sini."Noah membulatkan mulut, setelah itu merangkul Clara menuju ke dalam rumah.Apa Clara tahu berita tentang yang tadi? Clara ju
last updateLast Updated : 2022-07-22
Read more

Chapter 79

Noah tidur miring memeluk tubuh Clara. Saat dirasa Clara sudah tidur dengan nyenyak, Noah mengangkat lengannya menjauh kemudian perlahan turun dari ranjang.Setelah turun, Noah menarik selimut lebih tinggi sampai menutupi sebagian tubuh Clara. Karena tidak mau Clara terbangun, Noah urungkan niat untuk memberi kecupan di kening.Noah mengambil ponselnya yang ada di atas nakas, lalu keluar meninggalkan kamar. Noah berjalan menuju ruang kerjanya. Dia duduk di kursi kursi putarnya sambil mencari nomor yang hendak dihubungi."Jangan sampai ada yang tersisa," kata Noah tegas. "Aku mau semuanya beres dan tak ada lagi berita aneh bermunculan lagi."Orang di balik ponsel mengangguk dan siap melaksanakan tugasnya.Pagi menjelang, Noah berangkat lebih awal sebelum Clara terbangun. Tentu saja Noah ingin segera menyelesaikan masalah yang ada yang tentunya tercipta karena Chloe."Di mana Noah?" gumam Clara saat berbalik dari posisi tidurnya miring. "Apa dia berangkat pagi lagi?"Clara perlahan meng
last updateLast Updated : 2022-07-23
Read more

Chapter 80

Pagi hari tadi Noah menelpon orang suruhan untuk mengatur acara konferensi pers mendadak. Noah bertindak dengan cepat karena tidak mau sampai Clara tahu dan berpikiran macam-macam. Jadi sejauh ini Noah dan Chloe sama-sama belum tahu kalau masing-masing sudah saling mengetahui.Acara konferensi pers disiarkan secara langsung di beberapa stasiun televisi. Rumah Chloe yang semual sudah mulai tenang, kini mulai menegang lagi saat Bill tahu mengenai acara konferensi pers dari bawahannya yang tiba-tiba menelpon dan menyuruhnya menonton televisi.Di dalam kamar, Bill duduk di tepi ranjang sambil menatap lurus ke layar tv yang mulai menyiarkan acara. Terlihat di sana ada Noah beserta para pengawalnya. Di hadapan mereka, ada puluhan wartawan yang siap melempar pertanyaan demi pertanyaan.Di butik, Tania juga sedang menonton tv setelah diberitahu asistennya yang tidak sengaja membuka sosial media mengenai konferensi pers dadakan dari Noah.Sepertinya hanya Clara yang tidak tahu apa yang sedang
last updateLast Updated : 2022-07-23
Read more
PREV
1
...
5678910
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status