Home / Pendekar / Kaisar Naga Bela Diri / Chapter 221 - Chapter 230

All Chapters of Kaisar Naga Bela Diri: Chapter 221 - Chapter 230

690 Chapters

221. Kemunculan yang menghebohkan

ROAAARRRR…..! Raungan kesedihan naga terdengar di setiap wilayah yang di terbanginya. Raungan itu membawa kesedihan tidak berujung, membawa arti sebuah persahabatan dan pengantar dari kepergian seorang saudara. "Kamu ular kecil…" "Apa yang kamu katakan? Kau berani mengatakannya?" "Bagaimana bisa binatang iblis berbicara? Padahal kamu jelas hanya di tingkat empat!" Ucap sosok muda yang terlihat terkejut dengan ular tanah yang panjangnya tidak lebih dari tiga meter. Ular itu semakin marah setelah mendengar ucapan pria tampan tersebut, tapi mereka malah menjadi dekat. Dan keduanya menelusuri hutan bersama-sama dengan ocehan dari sang ular Sepanjang jalan. Bahkan pria itu membawa ular tersebut kembali ke sektenya, meskipun b
last updateLast Updated : 2022-02-09
Read more

222. Master Sekte Beast

Saat keduanya hampir sampai di gerbang kota, tiba-tiba muncul lima orang pria dengan pedang di pinggang menghalangi jalan keduanya. Lima pria itu memiliki plakat atau tanda pengenal dari sekte langit di pinggang mereka. Dan lebih menakjubkan lagi, itu bukan plakat Biasa, tapi tanda pengenal seorang murid inti dari sekte langit.Hal yang menakjubkan bagi keduanya saat melihat lima ahli ranah abadi bumi di depan mereka, jelas kalau sekte langit tidak membiarkan keduanya pergi dengan mudah."Apa yang kalian lakukan dengan menghalangi jalan kami?" Tanya Gai Ni'er penuh dengan tetesan keringat di tubuhnya."Menurut kalian apa? Mengancam tuan kota di wilayah sekte ku bahkan berani ingin membunuh rakyat yang berada di wilayah sekte, apa kalian pikir kami bisa membebaskan kalian begitu saja?"
last updateLast Updated : 2022-02-10
Read more

223. Suku rubah

"Berani sekali kalian sekte langit! Apa karena sukuku telah diam selama ini jadi kalian berpikir kalau kami ini telah melemah?" Wanita cantik itu benar-benar marah. Meskipun Gai Ni'er adalah anak yang memiliki setengah darah manusia dari sukunya, tapi Gai Ni'er masih tetap sebagai keturunan dari suku rubahnya. Apalagi Gai Ni'er rubah berekor enam. Sudah termasuk jenius dalam sukunya itu, meskipun tidak sekuat ibunya. Saat wanita itu marah, master sekte Beast benar-benar ketakutan. Dia terpental mundur akibat tekanan dan niat membunuh yang kuat itu, aura wanita itu benar-benar sangat kuat.   "Bagus! Kalau begitu, aku harus pergi kesana sekarang. Jika kakakku keluar dan tahu anaknya dalam bahaya, bisa-bisa dia melakukan hal gila." Ucap wanita atau kepala suku rubah. "Te..Terima kasih kepala suku." Mast
last updateLast Updated : 2022-02-10
Read more

224. Perubahan telur misterius

Kepala suku rubah menghembuskan angin lembut ke arah kota Ziyou yang disertai dengan taburan bunga mawar merah. Long Chen mengerutkan keningnya melihat itu, membentuk segel di tangannya, formasi besar yang ia buat aktif dan mencegah hembusan angin yang disertai taburan mawar itu masuk. Wanita suku rubah itu mengerutkan kening saat melihat formasi besar yang mencegahnya masuk itu."Ternyata kamu sudah siap." Dia sedikit terkejut dengan apa yang dilakukan oleh pemuda yang menatapnya dengan serius itu."Begitulah! Dan sebenarnya, semua ini aku siapkan khusus buatmu nona. Tidak, kepala suku rubah, Lian Hua." Jawab Long Chen dengan senyuman."Ho? Kamu tahu dengan wanita ini? Kalau begitu, aku penasaran sekali kenapa kamu tidak menyerahkan wanita itu padaku dan malah masih tetap ingin mendapatkan keuntungan dariku?" Perta
last updateLast Updated : 2022-02-11
Read more

225. Bagaimana dengan satu juta?

"Aku sekarang sadar kalau kamu memang sangat cantik." Ucapan Long Chen yang santai tanpa rasa takut semakin membuat Lian Hua menjadi penasaran."Yah, kalau begitu bagaimana jika kamu ikut denganku. Atau menikah denganku, bagaimana?" Lian Hua mengangkat sedikit dagu Long Chen dan mendekatkan wajahnya ke wajah Long Chen."Haa… Apa kamu tahu? Jika kamu ingin menjadikan aku milikmu, kamu harus mengatakannya kepada seseorang dulu.""Oh! Siapa itu? Apakah kamu sudah mempunyai wanita di hatimu? Kalau begitu aku hanya perlu menghilangkan ingatanmu tentang mereka." Lian Hua meletakkan telunjuknya di kening Long Chen, dan dia bersiap untuk mencoba membaca ingatan Long Chen dengan tekniknya."Yah, bukan wanitaku tapi bibiku!" Saat suara Long Chen keluar, wajah Lian Hua tiba-
last updateLast Updated : 2022-02-11
Read more

226. Merampok

"Apa katamu? Kau bercanda bukan?" Teriak Lian Hua marah saat mendengar apa yang diinginkan Long Chen.  "Yah, itu terserah kamu. Berikan atau tidak? Jika tidak mau iya pergi saja dan kembali setelah memiliki satu juta kristal sumber kalau memang tidak memilikinya sekarang." Jawab Long Chen santai sambil berbaring. "Kau….!" Satu juta kristal sumber bukanlah hal yang main-main. Itu melebihi dari kristal energi biasa yang digunakan sebagai mata uang di benua tengah, dan itu sangat berharga melebihi keduanya. Kristal sumber yang berisi berbagai elemen dan energi di dalamnya adalah sesuatu yang bahkan sekte super sekalipun tidak berani ceroboh memakainya. "Ayo! Jika kamu tidak mau atau tidak punya iya lupakan saja. Kembali kesini setelah mempunyainya, dan mungkin saja
last updateLast Updated : 2022-02-12
Read more

227. Kerja sama

"Hahaha, tidak masalah dunia tahu." "Jadi, apa yang ingin kamu minta dari sekteku?" Tanya Qin Lu'er yang seketika membuat Lian Hua terdiam. "Tidak ada, hanya saja aku berharap anak ini bisa jauh lebih kuat dari sekarang. Dunia akan segera jatuh dalam kekacauan dan saat itu datang, aku harap sekte langit menerima kami suku rubah sebagai sekutu." Qin Lu'er sedikit mengerutkan keningnya, dia tidak mengerti kenapa tiba-tiba Lian Hua berfikir untuk bersekutu dengan sektenya? Padahal menurut dia sendiri ada banyak sekte yang lebih kuat dari mereka sendiri.  Lian Hua tidak menunggu jawaban dari Qin Lu'er, dia segera menghilang bersama Gai Ni'er dan tuan muda Yu. Saat Lian Hua menghilang, Qin Lu'er dan Shu Ro langsung turun dan melihat keadaan Long Chen. Meskipun Long C
last updateLast Updated : 2022-02-12
Read more

228. Bahaya di dalam tubuh Bing Xuanyin

"Kamu sudah mencapai ranah abadi bumi puncak. Tapi… jika kamu ingin naik ke ranah raja itu mungkin sulit." Leluhur sekte istana suci menatap Bing Xuanyin dengan sedih. Murid paling kecil di dalam keluarganya adalah yang paling jenius tapi juga yang memiliki badan terlemah di antara yang lainnya. Bukan karena apa, itu murni karena tubuh Phoenix es milik muridnya sendiri. "Tidak masalah. Aku masih bisa menahannya untuk beberapa tahun lagi." "Ini masih jauh dari tujuh tahun lagi, dan kamu yakin bisa bertahan? Jika kamu naik dengan paksa mungkin saat kesengsaraanmu datang, nyawamu bisa-bisa hilang!" Ucapan dari gurunya membuat Bing Xuanyin diam, dia tidak mengatakan apapun untuk menjawabnya karena apa yang dikatakan gurunya itu memang benar adanya. Jika dia tidak bisa menahannya, mungkin dia bisa mati begitu saja. Ta
last updateLast Updated : 2022-02-13
Read more

229. Pria bertopeng

"Kamu bukankah seorang abadi? Kenapa tidak bisa?" Tanya wanita cantik dengan gaun pendek yang wajahnya terlihat marah memandang pria yang berbaring di kasur. "Ah! Aku bukan tidak mau, tapi kamu tahu bukan dia memiliki banyak bawahan sedangkan aku meskipun memiliki dua saudara tapi mereka tidak dapat diandalkan." Jawaban pria bertopeng membuat wanita yang berdiri itu sangat marah. Wajahnya memerah karena kesal, pria bertopeng telah berjanji akan membantunya membalas dendam keluarganya yang mati di bantai oleh bangsawan kota ini.  Dengan imbalan peninggalan dari keluarganya yang sangat berharga. Tapi, setelah lima tahun disini alasan si pria bertopeng masih saja sama dan tidak ada terlihat harapan dari itu semua.  "Nah! Bagaimana jika kamu berikan benda itu padaku dulu? Mungkin aku bisa menyelesaikan misi
last updateLast Updated : 2022-02-13
Read more

230. Si cantik Chi

Ucapan Long Chen membuat pria itu terkejut lagi, dia langsung turun dari kasur yang sudah diisi oleh darah yang keluar dari kedua tangan wanita tersebut. Sambil bertelanjang, pria itu berhadapan dengan Long Chen. "Kau siapa? Dari kekuatan mana kau?" Tanya pria tersebut. "Aku? Yah, aku dulunya berasal dari sini dan Keluar dari sana. Long Chen menunjuk si pria lalu si wanita yang wajahnya sudah merah karena malu dan marah. "Sepertinya kamu tidak ingin hidup lagi. Berani menerobos masuk ke kamarku dan bahkan mengatakan nama asliku, apa kamu tahu salahmu sekarang?" Aura membunuh menyelimuti kamar itu. Aura membunuh juga dirasakan oleh si wanita yang membuatnya semakin kesakitan.  "Tentu, tapi apa kamu tahu kalau kepalamu sangat berharga jika aku berikan kepad kekais
last updateLast Updated : 2022-02-13
Read more
PREV
1
...
2122232425
...
69
DMCA.com Protection Status