Semua Bab Kaisar Naga Bela Diri: Bab 141 - Bab 150

690 Bab

Li Jun yang malang

"Bocah kurang ajar!" Ucap Qin Yang dengan kesal.Long Chen hanya tersenyum dan meninggalkan Qin Yang di belakang. Qin Yang juga tidak terlalu peduli dengan ucapan Long Chen, dan dia juga menghilang setelah melihat Long Chen mengejar para penjaga yang lari.Semua penjaga yang awalnya sombong dan bertingkah seenaknya berlarian menuju kediaman Tuan kota. Mereka terlihat ketakutan dan merasa seperti sedang dikejar monster yang akan menelan mereka kapan saja."Siapa pemuda bertopeng itu? Kenapa dia sangat kuat? apa kita pernah menyinggungnya?" Tanya penjaga ke temannya."Aku tidak tahu, sekarang kita harus kembali ke kediaman tuan kota dulu. Dan menceritakan semuanya kepada tuan kota, mungkin dia bisa mencarikan solusi untuk kita." Jawab temannya itu yang mencoba berlari secepat yang dia bisa."Tapi..." Saat penjaga yang tadi bertanya akan bicara tiba-tiba kepalanya jatuh tanpa dia sadari. temannya melihat bayangan Long Chen yang berjalan santai di bela
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-04
Baca selengkapnya

Kekalahan Li Jun

Melihat Li Jun marah yang menatapnya dengan rasa benci, Long Chen malah merasa senang. Ia malah merasa sangat ingin membuat Li Jun mati karena marah padanya. "Hahaha, aku bukan berbohong kepadamu atau dunia ini. Apa yang ingin dilakukan oleh anakmu, aku sudah tahu sebelumnya. Aku mengikuti semua rencana Li Ziin karena aku ingin memastikan apa dia lebih memilih kekuatan dari pada diriku. Tentu ternyata dia lebih memilih berkhianat dariku, karena itulah akhir dari hubungan kami." Jelas Long Chen yang semakin ingin mengeluarkan semua keluhannya yang ada di hatinya sejak di hari Li Ziin pergi meninggalkan dirinya. "Lalu, untuk keluarga Li, tentu itu semua aku hanya membalas dendam dan mengambil semua yang telah di berikan pamanku kembali. Meskipun caraku kejam tapi kamu sendirilah yang membuatku menjadi kejam!" "Kau! Kau monster!" "Hahaha, Jangan menyalahkan orang lain atas kejahatan mereka, fikirkanlah hal kejam apa yang telah kamu lakukan sebelum menudu
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-04
Baca selengkapnya

Tolong bunuh kami

Long Chen menghancurkan istana megah Li Jun sampai benar-benar lenyap. Di bawahnya ada sebuah pintu rahasia yang digunakan Li Jun untuk mengunci para tahanan serta orang-orang yang diculiknya. Long Chen menghancurkan pintu itu lalu turun ke bawah, saat ia berjalan di dalam penjara, Long Chen melihat banyak pria maupun wanita muda yang terlihat ketakutan saat melihatnya datang.Beberapa dari wanita di dalam penjara ada yang bahkan sedang hamil besar. Dan sebagian dari pria juga ada yang kehilangan satu tangan, mata atau bagian-bagian tubuh merwka yang lain. Emosi Long Chen terus meningkat setiap kali ia melihat tahanan Li Jun tersebut, ia merasa sangat ingin membunuhnya sekarang. Sayang sekali ini bukanlah waktu yang tepat untuk membunuh Li Jun."Tu..Tuan.. Tolong, tolong bebaskan aku." Ucap gadis muda yang masih berumur belasan tahun. Ia terlihat memohon kepada Long Chen dengan wajahnya yang sudah di penuhi oleh luka goresan dan juga setiap tubuhnya terlihat ada bekas
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-05
Baca selengkapnya

Kebebasan

Wanita dan pria yang siap mati tadi saling pandang satu sama lain sebelum mereka tiba-tiba tersenyum. Satu di antara pria yang siap mati itu berdiri dan mendekati Li Jun dengan senyuman yang terlihat menyeramkan bagi Li Jun. CLANG... "Pakai ini. kamu yakin dapat melakukan apapun dengan dia, karena aku telah mengunci seluruh Meridian serta tubuhnya." Ucap Long Chen melemparkan pisau ke arah pria tersebut. "Terima kasih tuan." Pria itu mengambil pisau Long Chen. "Kau...Kau.. Jangan mendekat! Kalau kau berani mendekatiku, kubunuh kau!" "Hahaha, aku akan mati juga apa yang aku takutkan lagi? Tapi sebelum aku mati, kamu harus merasakan apa yang dinamakan sakit dunia!" Jawa Pria itu sambil tertawa. Ia merentangkan tangan Li Jun lalu memotong satu jarinya dengan perlahan seperti sedang menggergaji kayu. Tentu pisau yang diberikan Long Chen bukanlah pisau biasa. Itu termasuk senjata tingkat satu, meskipun begitu sangat mudah untuk memotong ang
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-05
Baca selengkapnya

Pahlawan

Long Chen senang melihat  pemandangan di bawahnya, perasaan bahagia di setiap orang tua atau keluarga yang anak maupun saudara mereka, membuat hati Long Chen menjadi lega. Tapi masih ada jejak sedih di hatinya karena gagal menyelamatkan mereka yang memilih mati daripada hidup itu. Meskipun ia tahu kalau sekali benih iblis di tanam maka sangat sulit dikeluarkan setelah masuk ke dalam tubuh manusia, tapivtetap saja ia ingin mencoba menyelematkan mereka. Sayangnya, Ia tidak menyangka kalau orang-orang itu memilih mati daripada hidup dengan perasaan bersalah dan rasa malu yang harus mereka tanggung seumur hidup mereka. "Hidup ini hanya sesaat, dan sebelum berakhir lebih baik melakukan apa yang inginku lakukan. Meskipun aku tidak dapat menyelematkan mereka, tapi setidaknya aku harus memberikan mereka sebuah penghormatan atas pengorbanan mereka semua." Ucap Long Chen yang menatap ke langit biru. Ia melemparkan sebuah jimat ke istana yang sudah menjadi Padang rumput it
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-06
Baca selengkapnya

Dia memang wanita yang menjijikan

"Kamu!" Wanita iblis itu tidak menyadari kedatangan Qin Jingyi yang tiba-tiba muncul. Dia bahkan tidak merasakan sedikitpun aura ataupun sesuatu yang aneh di sekitarnya. Padahal dia sendiri iblis yang setara dengan ranah ilahi, si wanita sekarang tiba-tiba mencoba menebak siapa Qin Jingyi dan apa tujuannya. "Jangan menebak lagi, aku datang kesini hanya untuk membereskan kamu iblis napsu." Ucap Qin Jingyi membuat si wanita terkejut. "Kamu tahu aku iblis, Bagaimana bisa?" Qin Jingyi hanya tersenyum, tidak lama seekor burung kecil terbang ke arah Qin Jingyi dan turun ke bahunya. Sontak si wanita iblis sadar kalau selama ini Qin Jingyi telah memata-matainya, perasaan buruk tiba-tiba menyelimuti si wanita iblis itu. "Buruk! Ini semua perangkap, Aku harus segera pergi dari sini." Ucap Si wanita menyadari kalau dia tidak dapat berkomunikasi dengan orang-orang yang ada diluar sekte Daun. "Terlambat!" Ucap Qin Jingyi maju dan memukul si wanita dengan k
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-06
Baca selengkapnya

Kemunculan Long Chen di arena

Tan Yun tidak menjawab, dia hanya terus melihat pertandingan di arena dengan tenang. Meskipun Master sekte elang marah, dia juga tidak bisa melakukan apa-apa karena dia harus menahan diri jika ingin tidak dicurigai. BOOMMM.. "Ugh!" Murid sekte Daun terlihat terluka karena serangan dari pedang Li Ziin. "Menyerahlah." Ucap Li Ziin dengan senyum dingin. Murid sekte Daun memandang Li Ziin dengan dingin. Tapi dia memang bukanlah lawannya jadi dia hanya bisa melihat ke arah Tan Yun yang juga melihatnya dengan senyum. Tan Yun mengangguk kepadanya yang akhirnya membuat murid sekte daun mengakui kekalahannya dari Li Ziin. "Pemenangnya, Li Ziin dari sekte elang!" ucap wasit yang juga tetua dari sekte Daun. Dia merasa kecewa dengan hasil final tapi tidak dapat mengubah apapun. Meskipun kecewa, tapi enam dari sepuluh besar adalah murid sekte Daun yang sedikit membuatnya terhibur. "Terima kasih atas kemenangannya." Ucap Li Ziin dengan sopan sembari
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-07
Baca selengkapnya

Jebakan

"Kurang ajar!" Li Ziin yang marah tidak terima dengan ucapan dan menyerang pria yang meledeknya itu dengan serangan pedang elemen tumbuhannya. BOOMMM... "Wanita ini!" Murid-murid lain dari sekte Daun sangat marah melihat Li Ziin yang menyerang teman mereka itu dan bersiap turun dari arena tapi di cegah oleh Tan Yun. Yang membuat mereka langsung mundur dan kembali duduk di tempat mereka lagi. "Diam!" Saat semua murid cemas dengan keadaan senior atau saudara mereka, Long Chen yang tadi diam telah berdiri di depan murid tersebut dengan mengangkat satu tangannya menahan serangan Li Ziin. "Kau masih kasar seperti biasanya." Ucap Long Chen dengan suara dingin menatap Li Ziin. "Kamu, bagaimana mungkin?" "Tidak ada yang tidak mungkin disini. Dan juga apa yang dikatakan saudara seperguruan ini memang benar, aku sendiri yang harus menyelesaikan masalahku denganmu." Jawab Long Chen yang terlihat menatap Li Ziin penuh niat membunuh.
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-07
Baca selengkapnya

Kenapa kamu mengkhianatiku?

"Hahahaha, mati? Aku tidak akan mati begitu saja." Long Chen sedikit mengerutkan keningnya dan tiba-tiba saat Long Chen sedang berfikir sejenak, Li Ziin melemparkan sebuah botol padanya. Botol itu hancur dan sebuah cairan hijau tiba-tiba tumpah ke baju dan tangan Long Chen. Sontak Long Chen melepaskan genggaman tangannya dari Li Ziin yang membuat Li Ziin langsung menarik pedangnya dan menusuk perut Long Chen. "Hahaha, bagaimana rasanya? Sakit? Dasar pria bodoh!" Ucap Li Ziin melihat Long Chen yang terlihat memasang wajah jelek padanya. "Racun?" Long Chen segera menyadari kalau cairan hijau tadi adalah racun aneh yang membuat energinya tiba-tiba menghilang dan bahkan mata Long Chen tiba-tiba mulai kabur. Perasaan pusing membuat Long Chen tiba-tiba mulai melemah dan tidak dapat menarik pedang di perutnya. "Ini adalah racun paling berbahaya dari suku iblis. Sebenarnya aku tidak ingin menggunakan hal ini kepadamu, sayang sekali aku tidak menduga kalau kam
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-08
Baca selengkapnya

Jenderal agung Suku iblis

"Apa hanya itu?" Tanya Long Chen sekali lagi. "Iya, kekuatan dan aku hanya ingin kekuatan. Aku hanya menyesal tidak membunuhmu saat itu! Andai aku membunuhmu mungkin aku tidak akan begini." Jawab Li Ziin yang membuat Long Chen diam untuk sesaat. "Kekuatan? Kekuatan lagi? Kenapa semua orang peduli dengan kekuatan? Apa begitu bagus menjadi kuat tanpa ada kebahagian dalam hidup mereka? Bagaimana mereka hanya peduli dengan kekuatan? Ah...!" Long Chen meraung keras ke langit karena Tidak terima dengan jawaban Li Ziin. "Aku bisa memberimu kekuatan saat itu tapi kenapa kamu mengkhianatiku? Kenapa?" "Long Chen! Kau masih pria bodoh yang lugu sama seperti dulu, dengan kekuatan kita bisa hidup lebih baik dan dengan kekuatan kita bisa melindungi apa yang ingin kita lindungi. Fikiranmu yang berubah-ubah itu membuatku ingin tertawa, padahal selama ini kamu sudah jelas mendapatkan jawaban dari setiap pertanyaanmu itu. Dasar pria bodoh!" Li Ziin tiba-tiba menyadari
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-01-08
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1314151617
...
69
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status