Kehadiran Pak Wira membuat Luna seakan di dekatnya ada sebuah perisai besar yang kokoh. Pak Wira kelihatan seperti pria paruh baya pada umumnya. Berambut putih dan tipis sementara keriput-keriput halus menghiasi wajahnya yang berhidung mancung. Namun, dilihat dari bentuki tubuhnya yang terbalut jaket hitam, jelas sekali beliau selalu menjalani latihan olah tubuh yang keras. “Begini Pak Sadewa, kita langsung saja ke masalahnya, ” kata Pak Wira. “Saya mau minta izin ke bapak, agar Luna boleh bergabung dengan kelompok kami, Garda Patriot.” Mata Luna membulat ketika mendengar perkataan Pak Wira. Ia merasa di dalam otaknya terdengar bunyi klik yang menyambungkan semuanya. Pak Wira adalah Mahameru, orang yang menolongnya kemarin. Pimpinan dari kelompok idamannya itu sekarang mengajaknya untuk bergabung dengan mereka. Rasanya, Luna ingin melompat gembira, tetap
Last Updated : 2022-02-24 Read more