Bab 13“Mbak Dewi! ini Desa mu masuk TV karena kebakaran,” teriak Mita. Aku masih berkemas, setelah sarapan. Di bantu Bi Ijah. Dengan cepat aku lari menuju ruang TV. “Apa iya? Mana?” tanyaku. Ketika sampai di ruang TV, sudah iklan. Ternyata Om Heru dan Tante Tika, juga ikut berlari menuju ruang TV. “Yah, iklan.” Ucap Mita seakan menyayangkan kami datang terlambat. “Kamu yakin, Mit?” tanyaku, memandangnya intens. “Iya, Mit, kamu yakin?” Tante Tika juga ikutan menanyakan. “Iya, Kak, Ma. Mita yakin! Kan sudah sering, Mita main ke Desa kakak,” jawab Mita yakin. Hatiku semakin tak karu-karuan. “Ya Allah, Dewi. Tante masih berharap berita ini tidak benar,” sahut Tante Tika, memandangku iba.
Last Updated : 2022-01-11 Read more