Aku tidak menyangka bisa menghabiskan waktu luang ketika situasi kota seperti ini. Maksud ku, apakah ini tidak apa-apa? Ketika ada banyak manusia di luar sana yang mempertaruhkan nyawa mereka untuk membantai monster, atau bertempur untuk menyelamatkan diri, kami hanya bersantai di sini.Makan. Tidur. Mengobrol. Makan lagi.Hati nurani aku tercabik-cabik saat bisa menikmati makanan Dylan yang lezat. Atau tertidur dalam pelukan Dylan. Dan Pasha ada di antara kami.Selama beberapa hari terakhir, hidupku hanya berkisar pada bermain dengan Pasha, mengobrol dengan Merri, berlatih sulap dengan Mbayul, lalu malamnya bermesraan dengan Dylan. Rasanya seperti kembali ke masa lalu saat kami pindah ke rumah besar itu setelah melarikan diri dari Drachentia.Saat kami merasakan masa-masa yang tenang dan manis.“Kemarilah, kau sudah berdiri terlalu lama. Dan beritahu peri-peri itu untuk mengurangi pelajaranmu atau tidak, aku akan memberimu sebuah penawaran.” Dylan menggandeng tanganku dan menuntunku
Terakhir Diperbarui : 2024-09-11 Baca selengkapnya