Beranda / Romansa / Kerayon patah / Bab 11 - Bab 20

Semua Bab Kerayon patah: Bab 11 - Bab 20

77 Bab

BaB 11 2:0

Niki dan dyon melakukan ritual rutinnya, hasap rokok keluar dari mulut mereka berdua sambil berbincang bincang    Niki, gimana lo sama melani "" tanya dyon nada meledekMaksudnya .. gue gak ada apa apa kok "" jawab niki Ngaku aja kali nik, nanti kalo kalian pacaran lo harus teraktir kita semua ya ""ujar dyon Siapa yang mau pacaran abang abang tukang baso, dari pada ngomong hal yang kurang berfaedah lebih baik kita berbicara soal gimana caranya kita mendapatkan uang tambahan, lo punya ide gak ""tanya niki Emang masih kurang nik gaji lo disini, gua pikir gaji kita disini cukup besar lo, untuk ukuran kita ya " dyon ya menggaruk alisnya Cukup sih, cuma boy coba deh pikirin emang kita mau di zona ini aja, lo yakin pekerjaan ini bisa menjamin kehidupan lo kedepannya, apa lo gak mau buka usaha atau apa gitu "" ujar niki sambil mulai menenggak minuman nya Iya sih .. gua kok gak kepikiran ya, ada sih ni
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-08-25
Baca selengkapnya

BaB 12 selampe putih

Telepon kantor berbunyi dari meja niki Trin .. trin. . Trin . Trin.. trin "suara telepon niki, dia langsung mengangkatNiki tolong masuk ke ruangan saya "" suara levinia seperti sedang menahan tangis Iya bu "" menutup telepon Wah .. Ada apa tuh, lo kan gak telat nik kok dipanggil sih ""semua terlihat ketakutan Enggak kok gua cuma dipanggil aja "wajah tenang niki sambil melempar senyum dan menuju ruangan levinia Niki membuka pintu dan langsung peka dengan seisi ruangan, dia langsung menuju meja levinia dan terlihat banyak tisu berserakan dan tisunya terlihat sudah habis, niki langsung menyodorkan selampe putih yang dia simpan Nih bu masih bersih kok, saya belum pakai  "" tangannya kearah levinia sambil memberi selampe putih yang sangat wangi Wajah levinia pertama kebingungan dan terdiam sejenak, tetapi setelah diperhatikan tisu diruanganya sudah habis Cepat juga respon
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-08-25
Baca selengkapnya

BaB 13 wanita yang menyenangkan

Mereka berdua segera keluar dan menuju mobil hitam milik levinia yang terparkir tidak jauh dari lobby rumah sakit, memang bukan kalangan mobil sport tapi itu mobil yang cukup mahal Mereka masuk dan mulai berbincang di dalamnyaMel aku kira kamu tadi itu udh pulang duluan, kamu nungguin aku mel, apa gimana tadi " tanya niki sedang mengemudi sambil sedikit melirikEmmm.. Enggak kok " gugup terdiam sejenak Kamu jangan salah paham dulu nik, tadinya aku hendak dijemput oleh salah seorang pria, karna pria itu sudah sangat sering memintaku untuk pulang bersamanya, aku jadi merasa tidak enak kalo menolaknya terus menerus, begitu nik kejadiannya" melani berusaha mengelak, terlihat wajah melani berusaha membuat niki percaya , tadinya melani pikir setelah kejadian levinia, niki tidak akan ingat, ternyata dia sangat perhatian dan itu cukup membuatnya sedikit tegangOhh gitu "wajah niki masih terlihat biasa saja, tapi setiap kata kata yang keluar da
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-08-26
Baca selengkapnya

BaB 14 warna warna

Niki tetap melanjutkan menuju ruang rawat inap dimana levinia ditempatkan, dia membuka pintu terlihat levinia sedang terdiam, menatap hp nya  Permisi bu "" niki Masuk lalu mengarah menuju levinia  Ia niki ada apa kok kamu kesini ""levinia menyeka air matanya  Gak apa apa bu saya hanya ingin membawakan makanan dan sedikit buah buahan " ujar niki Jangan panggil saya ibu dong nik kalo diluar, saya merasa risih sebenarnya " mengalihkan suasana dengan candanya  Maaf nia aku masih agak canggung memanggil hanya dengan nama, selain untuk kedua hal itu saya mengganggu malam malam saya berniat hendak mengembalikan mobil kamu, saya khawatir kalo ditaro dirumah saya "jawab niki  Ohh gitu nanti kamu pulang naik apa kalo mobilnya kamu kemblikan, bukannya motor kamu dikantor "" levinia memperbaiki posisi dari tiduran menjadi duduk  Saya bisa naik taksi nanti, gimana keadaan kamu ? .. "" tanya niki  K
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-08-26
Baca selengkapnya

BaB 15 kekhawatiran

Pagi harinya, melani bangun dan langsung melihat hp nya, apakah ada balasan dari niki  Bales gak, enggak usah lah, biar dia tau rasanya ""ujar melani dengan hati yang sebenernya ingin sekali bertanya kamu tadi malam kemana tapi gengsinya masih cukup kuat, dia bergegas mandi, untuk menunaikan kewajibannya. Saat dia hendak berangkat keluar dari gerbang rumahnya, terlihat niki sudah menunggunya didepan pintu Hay mel, ayu berangkat ""senyum terlihat tampa rasa bersalah memberi helm yang dia pegang Gimana ya, aku udah pesan taksi sedang menuju kesini untuk  menjemputku nik, aku pikir kamu gak akan kemari  ""wajah melani memancing respon niki  Ohh .. Ya udah deh, nih aku udah beliin makanan buat kamu, tolong jangan menolak "" memberikan sebuah bungkus kepada melani, lalu bergegas pergi  Terima kasih ya""melani menerima bungkus itu sambil tersenyum pahit Tidak ada wajah kecewa atau pun marah dari wajah niki, s
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-08-27
Baca selengkapnya

BaB 16 pengorbanan

Hey kamu enggak makan? ..  "" tanya melani  Sebentar lagi Mel ""jawab singkat niki masih fokus pada leptop didepannya Nih makan, aku gak Terima kata tolakan  ya, "melani mulai mendekatkan suapan mulut niki  Mel, terima kasih ya " niki menoleh melihat wajah melani, lalu membuka mulutnya  Keadaan pun mulai tak canggung lagi, niki tetep bisa fokus berkerja sambil di temani melani, tawa dan cendaan mulai keluar diantara mereka, tiba tiba saat suapan mengarah ke niki pintu terbuka  Bu kok masuk kerja sih "" tanya niki  Tatapan sinis terlihat diwajah levinia Saya enggak mau merepotkan kamu nik, bawa leptop saya ke ruangan saya "" ujar levinia lalu langsung menuju ruangannya  Melani dan niki bingung, dan akhirnya niki mulai mempersiapkan apa yang harus dibawa ke ruangan levinia, Permisi bu "niki membuka pintu  Silakan duduk " levinia fokus pada hp nya dan tidak menat
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-08-28
Baca selengkapnya

BaB 17 berbeda warna

akhirnya setelah lumayan lama menunggu makanan yang dipesan levinia sampai diruang kerja mereka, akan teteapi tepat masuk waktu azan magrib yee .. sampai, ayu nik makan "" ujar levinia  Kamu duluan aja, aku mau solat dulu "" niki meninggalkan ruangannya  Disitu levinia terdiam, bunga bunga yang sedang dia rasakan tiba tiba menghilang begitu saja setelah dia mendengar niki hendak solat, dia baru ingat bahwa niki seorang muslim, levinia adalah seorang nasrani, dia pun salah satu orang yang taat, terlebih setelah dia diangkat oleh orang tuanya yang menganut agama itu, mungkin orang tuanya punya pemikiran yang agak berbeda dengan levinia, agama ya agama itu hanya identitas dan gak lebih dari itu, tetapi levinia dan kaka nya sangat meyakini akan keberadaan tuhan, walaupun orang tua kandung mereka muslim, cuma saat perang itu terjadi dia masih sangat kecil, jadi belum banyak diajarkan tentang islam yang mereka tau, apa lagi kebetulan mereka dekat dengan n
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-08-29
Baca selengkapnya

Bab 18 senyuman

Ditempat lain selesai solat niki berniat menghubungi levinia karna dia belum sempat berterima kasih pada levinia, tapi niki ingat saat dia kerumah levinia waktu itu ada gambar patung selib diatas perapian nya, dia mengurungkan niatnya dan hanya menulis pesan kepada levinia karna khawatir mengganggu, setelah mendapat balasan singkat niki sebenarnya ingin menanyakan, apakah dia mengganggu tetapi dia mengurungkan nya, dia tidak ingin menganggu terlalu jauh, karna yang di pikirannya dia hanya teman biasa  Lalu dia dapet pesan dari febby  Niki hari ini kamu libur kan, kamu masuk ya ditempat saya "" pesan febby  Oke fey saya harus datang jam berapa " balas niki  Nanti jam 7 aja "jawab febby Ok deh, sampe ketemu ditempat kerja ya " balas niki  Niki datang pukul 06:30 Dia enggan buat nama baiknya tercoreng disini seperti dikantornya, sesampainya disana dia sudah melihat febby duduk di meja kerjanya Hai.. fey "
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-08-30
Baca selengkapnya

Bab 19 wanita sanguinis

Niki mulai terbiasa dengan pekerjaannya, dia hanya perlu mempersiapkan, lalu mengirim barang dibeberapa tempat dan itu tidak terlalu menguras pikirannya, itung itung olahraga lah, pekerjaannya yang ini lebih banyak menggunakan fisiknya, gak kerasa masuk waktu makan siang Nik makan dulu yuk sini " febby sambil mengelap sendok yang akan digunakan untuk makan Duh kamu tuh udah cantik, sangat pengertian pula " jawab nikiApaan sih " febby tertawa Baik banget sih Kamu, aku jadi tersanjung " niki tersenyum kecil, lalu dia duduk di dekat febby Udah makan yuk " ujar febby memberi sendok yang baru dia lap dengan tisuTerima kasih ya " niki mengambilnya dan mulai memakannya Nik besok giliran dyon ya, kamu gantian aja sama dia, jadi sistem nya saling bergantian gitu nik, kecuali kalo perlu dua, gue bakal panggil kalian berbarengan " ujar febby Iya fey, lagi juga emang niatnya gua ngambil satu hari libur
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-08-31
Baca selengkapnya

Bab 20 pesta dita

Sesampai didepan, wajah melani kebingungan Nik ini kan mobil bu levinia Kok sama kamu "" tanya melani dengan wajah kebingungan Iya mel, tadi setelah aku kelar kerja, bu levinia Menelpon ku, dia meminta tolong kepada ku, hendak diantar kan kerumah sakit "" jawab niki membuka pintu Ayu mel masuk " niki tersenyum Hemm "melani pun masuk dan niki langsung menuju kursi mengemudi Memang sakit apa dia " wajah melani berubah, menunjukan ketidak sukaannyaSepertinya demam karna kelelahan " jawab niki fokus saat mengemudiOhh gitu " wajah melani terlihat tidak bersahabat Kamu kenapa mel, apa kamu kurang enak badan "tanya niki sambil mengemudikan mobil dan sesekali melirik kearah melani Enggak apa apa kok nik" jawab singkat melaniOh ya udah "niki terus fokus pada jalan di depannya Ini laki laki bener bikin orang sebel aja, dia seakan akan gak mikirin perasaan gue, cewe m
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-02
Baca selengkapnya
Sebelumnya
123456
...
8
DMCA.com Protection Status