All Chapters of Sang Pewaris Terkuat: Chapter 1231 - Chapter 1240

"Apakah kamu tahu mengapa mereka nggak berhenti mengejarmu?" Akawu melirik Lori dengan wajahnya yang muram."Ya, mana aku tahu?! Bukankah hewan ini adalah sesuatu yang dikembangkan oleh leluhurmu? Cepat pikirkan cara untuk menyingkirkan serangga menjijikkan ini," kata Lori tanpa berpikir.Dia sudah sangat terganggu oleh serangga-serangga ini, jadi dia tidak punya waktu untuk memikirkan mengapa mereka mengejarnya."Apa kamu ingat barusan yang telah membunuh kumbang besi merah? Karena itulah kamu telah meninggalkan bau kumbang besi merah di tubuhmu. Alasan mengapa mereka mengejarmu adalah untuk membalaskan dendam kumbang besi merah yang mati. Kita bisa membuat mereka berhenti mengejar kita, selama kamu mengorbankan dirimu sendiri.”Wajah Akawu memucat, dibandingkan dengan menghadapi lawan yang tangguh di level dewa, dia lebih takut dengan rekan satu tim yang seperti orang idiot. Jika Lori tidak diperlukan untuk berurusan dengan Azatoth, dia sudah akan melempar Lori ke tumpukan serangga i

Mendengar Jorah mengatakan bahwa Milla baik-baik saja, Leighton merasa lega. Tapi kata-kata Reagen selanjutnya membuatnya mengubah wajahnya seketika, tubuhnya bergetar hebat, dan dia meraih tangan Reagen."Apa katamu? Brian terluka parah? Lalu, bagaimana dengan Quenzie, apa dia mengalami keguguran?"Meskipun Leighton telah memutuskan untuk putus dengan Quenzie, namun ketika dia mendengar tentang Quenzie, jantungnya berdetak kencang. Dia tidak menyangka Quenzie hamil, dan dia hampir mengalami keguguran.Leighton tahu seperti apa Quenzie, jadi anak yang dikandungnya ini kemungkinan besar adalah darah daging keluarga Peltz. Berita ini seperti bom besar, mengaduk ribuan lapisan di hati Leighton."Agak rumit untuk mengatakannya, tapi jangan khawatir, keduanya telah keluar dari masa kritis. Brian sekarang telah dipindahkan ke bangsal umum, dan anak yang dikandung Quenzie juga telah diselamatkan."Reagen memandang Leighton dengan ekspresi rumit dan sedikit menghela napas, terlalu banyak hal y

Tepat ketika Leighton penuh dengan pertanyaan akan semua ini, pintu ruangan gelap itu tiba-tiba terbuka, dan tiga orang perlahan masuk dari luar."Marina, Akawu, Banbu, kenapa kamu di sini? Cepat datang kemari dan bantu aku, aku nggak bisa bergerak lagi!" Leighton senang ketika melihat siapa yang datang, dia tidak menyangka itu adalah Marina dan anak buahnya.Tapi sebelum dia bahagia selama beberapa detik, senyum di wajah Leighton membeku. Melihat tiga orang ini dengan wajah tanpa ekspresi, jantungnya langsung berdegup kencang."Marina, kenapa kamu melakukan ini?"Jika tebakannya benar, kejadian aneh hilangnya secara misterius baru saja terjadi, itu semua disebabkan oleh Marina, Akawu, dan Banbu.Alasan mengapa mereka melakukan ini kemungkinan besar karena Leighton adalah keturunan Dewa Kegelapan.Ketika Leighton menolak untuk mewarisi kekuatan Dewa Kegelapan, Marina tampaknya setuju, namun nyatanya dia tidak pernah menyerah pada hal ini. Sehingga dia membawanya ke tempat sepi sendiria

Tanpa diduga, energi aura hitam di tubuhnya ternyata adalah Kekuatan Melahap Dewa Kegelapan. Untungnya, Leighton baru saja memulihkan kekuatannya dan memblokir kebangkitan Dewa Kegelapan tepat waktu."Apakah itu berarti ketika semua energi aura di tubuhku menjadi hitam, maka aku akan sepenuhnya menjadi Dewa Kegelapan? Jika aku ingin menyingkirkan benda ini, maka apa yang harus aku lakukan?"Warna gelap ini sangat tidak nyaman untuk dilihat. Dewa Kegelapan tidak seperti orang-orang Suku Wuka yang berkulit hitam, kan?"Dewa Kegelapan telah mengumpulkan semua Kekuatan Melahap di dalam dirinya, dan penampilannya juga tidak banyak berubah. Adapun cara untuk menyingkirkannya, aku belum memikirkannya. Tapi, aku dapat memeriksa materi sejarah keluargaku untukmu ketika aku keluar nanti, semoga di sana tertulis sesuatu untuk menghilangkan Kekuatan Melahap."Marina melihat bahwa Leighton sedikit termenung saat memikirkan tentang Dewa Kegelapan di benaknya. Yang Marina harusnya tahu, bahwa dalam m

Setelah mendengar kata-kata Jorah, Lion pun tidak sabar untuk berkata, "Paman Jorah, karena prinsip dari kedua trik ini lumayan mirip, mungkin kamu bisa coba mengajariku."“Bisakah kamu mendengarkanku, Nak?” Jorah memelototi Lion, dan berkata dengan marah, “Memadatkan energi menjadi perisai biasa membutuhkan setidaknya kekuatan level puncak energi dalam, tetapi jika kamu ingin memadatkan energi menjadi perisai emas sepertiku, maka kekuatanmu harus mendekati level dewa. Menurut kekuatanmu saat ini, jangankan perisai pelindung emas, kamu bahkan belum bisa memadatkan perisai pelindung biasa."Mendengar ini, Lion mendesah tak berdaya, matanya tampak tidak terima. "Aku memang belum memiliki kekuatan itu sekarang, tapi bukan berarti aku tidak akan memilikinya di masa depan. Paman Jorah, kenapa kamu memandang rendah diriku dan tidak ingin mengajariku?!"Sudut mulut Jorah berkedut. Ini benar-benar bukan karena dia memandang rendah Lion. Jika dirinya harus mengatakan siapa yang memiliki bakat t